Anda di halaman 1dari 3

TUGAS

FOTOGRAMETRI DIGITAL
KAMERA ANALOG DAN KAMERA DIGITAL

OLEH :
ANISA NABILA RIZKI RAMADHANI - 03311740000037

KELAS B MATA KULIAH FOTOGRAMETRI DIGITAL

DOSEN :
HUSNUL HIDAYAT, S.T., M.T.

DEPARTEMEN TEKNIK GEOMATIKA


FAKULTAS TEKNIK SIPIL, LINGKUNGAN, DAN KEBUMIAN
INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER
SURABAYA
2019

1. KAMERA ANALOG DAN KAMERA DIGITAL


1.1 Kamera Analog
Kamera analog adalah kamera/alat penangkap gambar yang
menggunakan film seluloid atau klise untuk merekam citra yang
tertangkap lensa.

1.2 Kamera Digital


Alat yang digunakan untuk membuat gambar dari objek yang sensor
panangkapan gambar berupa CCD (Charged Coupled Device) atau
CMOS (Complementary Metal Oxide Semiconductor) yang jumlahnya
lebih dari jutaan pixel dan hasilnya direkam dalam format
digital dalam media simpan digital(compact glash, memory chip,
dll)

2. PERBEDAAN CARA KERJA KAMERA ANALOG DAN KAMERA DIGITAL


Untuk Kamera Analog, film menggunakan proses gelatin-silver,
cahaya yang jatuh pada emulsi fotografi yang mengandung halida
perak tercatat sebagai gambar laten. Kemudian dilakukan
pengolahan fotografi pada gambar laten tersebut, yang
membuatnya terlihat dan tidak sensitif terhadap cahaya.
Sementara untuk kamera digital, cara kerjanya ialah sinyal
ditangkap dengan tabung kamera atau yang berisi perangkat
sensor, kemudian perangkat analog yang mengirimkan gambar untuk
didigitalkan dan diproses oleh elemen elektronik kamera. sinyal
dapat ditransmisikan atau direkam pada perangkat penyimpanan
untuk pemutaran nanti.

3. SISTEM KOORDINAT FOTO PADA KAMERA ANALOG DAN KAMERA DIGITAL


Sistem koordinat gambar ditentukan oleh tanda fidusia. Tanda

Gambar menunjukkan sistem koordinat kamera analog(kiri) dan sistem koordinat kamera digital(kanan)
(Sumber : Luhmann et al., 2006)

fiducial ini umumnya terletak di tepi gambar di sudut-sudut


atau di bagian tengah sisi gambar. Asal usul sistem koordinat
gambar dapat didefinisikan sebagai titik perpotongan garis yang
diperoleh dengan tanda fidusia yang berlawanan seperti gambar
di bawah ini. Sumbu ζ dari sistem koordinat gambar ditentukan
oleh sumbu kamera dan setiap koordinat gambar ζ adalah nilai
konstan dan sama dengan panjang fokus terkalibrasi yang disebut
konstanta kamera.

Sistem Koordinat Foto. Sumber : Data acquisition and integration Photogrammetry, Dr. Jancsó Tamás (2010)

4. INTERIOR ORIENTATION PARAMETER PADA KAMERA ANALOG DAN KAMERA


DIGITAL
Orientasi Dalam pada dasarnya merupakan proses transformasi (pengikatan) koordinat titik obyek
dari sistem internal (piksel) ke sistem koordinat foto yang memiliki origin pada pusat proyeksi
(projection center) yang tidak lain merupakan pusat lensa. parameter orientasi dalam (interior
orientation parameters) yang pada umumnya terdiri dari koordinat fiducial mark, panjang focus
(focal length), posisi principal point dan distorsi lensa

5. Referensi :
Seeber, G., 2003, Satellite Geodesy, Foundation, Methods, and
Application, 2nd
edition, ISBN 3-11-017549-5, Walter de Gruyter,
Berlin
Davis, R.E., et al.,1981, Surveying Theory and Practise,
Sixth Edition. McGraw-Hill
Book Company, New york.

Anda mungkin juga menyukai