Siklus transaksi merupakan hal yang sangat penting dalam pelaksanaan suatu audit.Dalam banyak
hal, auditor memperlakukan setiap siklus secara terpisah salama audit berlangsung.Meskipun auditor
perlu secara cermat mengaitkan siklus-siklus berbeda dalam waktu yang berbeda-beda, namun auditor
harus memperlakukan siklus-siklus sedikit agak independen untuk dapat melaksanakan audit yang
kompleks secara efekktif.
Siklus pendapatan suatu perusahaan terdiri atas kegiatan-kegiatan yang berhubungan dengan
pertukaran barang dan jasa dengan pelanggan, dan kegiatan-kegiatan yang berkaitan dengan
penerimaan pendapat dalam bentuk kas.
Tujuan audit
Tujuan audit atas siklus pendapatan penyangkutan usaha untuk mendapatkan bukti kompeten
yang cukup tentang asersi-asersi laporan keuangan yang signifikan yang berhubungan dengan transaksi-
transaksi dan saldo-saldo yang dipengaruhi oleh siklus pendapatan.