Anda di halaman 1dari 9

SKENARIO 1 (Korban Kecelakaan Motor ditabrak Mobil)

Seorang pasien didapatkan keadaan tidak sadar, diketahui berdasarkan pernyataan warga
yang membawanya, pasien baru saja ditabrak oleh pengendara mobil saat sedang membawa
motor tanpa helm.
Didapatkan pasien terjadi penonjolan tulang area ante-brachii sinistra, terlihat kesulitan
bernafas, dan terdapat luka di area kepala.

Problem :
1. Pasien tidak sadar
2. Sulit bernafas
3. Fraktur ante-brachii sinistra
4. Luka berdarah di kepala
5. Henti jantung
Alat dan bahan :
1. collar neck 1
2. BVM 1
3. Bidai kecil 2
4. Mitela 5
5. Kassa rol kecil 4.
6. Manekin RJP 1
7. Handscoone non steril 10 buah
8. Make up sesuai skenario
Triage : MERAH
Yang harus di lakukan :
1. Informed concent : perkenalkan nama
2. Primary survey
- (R) Respon : AVPU  UNRESPONE
- Airway : lakukan head tild dan chin lift
- Breathing : look (pergerakan dada saat nafas) , listen ( dengarkan
suara nafas), feel (merasakan hembusan nafas di hidung), tidak perlu memberikan
bantuan nafas
- Circulation : cek nadi karotis dan akral
3. Fraktur ante-brachii : melihat tanda2 fraktur ( krepitasi , memar, kelainan bentuk fisik)
 bebat bidai
4. Luka berdarah di kepala : bebat/balut kepala
5. Henti jantung :
- Cek nadi karotis
- Pijat jantung dan ventilasi oksigen 30:2

Checklist

Checklist Tindakan 0 1 2 3

Cek kesadaran dan inform concent

Primary survey dan Penanganan

AVPU : Unrespone

Airway : melakukan head tild dan chin lift

Breathing : Look,Listen,Fell

Circulation : Cek nadi karotis

Fraktur ante-brachii : bebat bidai

Luka berdarah dipala : bebat kepala

RJPO :
Pijat jantung dengan benar
Pemberian nafas buatan (head tild, chin lift) +
BVM
TOTAL NILAI

Keterangan penilaian :
0 : tidak ditangani
1 : ditangani namun asal-asalan (tidak sesuai ajaran)
2: ditangani baik namun tidak sempurna
3. ditangani dengan sempurna

SKENARIO 2 (Korban Kecelakaan Lalu Lintas)


Seorang pasien korban kecelakaan lalu lintas, diketahui berdasarkan pernyataan warga
yang membawanya, pasien baru saja tertabrak oleh pengendara motor saat sedang menyeberang
jalan.
Didapatkan pasien dalam keadaan setengah sadar, nafasnya normal. Terjadi Fraktur ante-
brachii dextra, fraktur kruris sinistra dan luka berdarah di kepala

Problem :
1. Pasien setengah sadar
2. Fraktur ante-brachii dextra
3. Fraktur kruris sinistra
4. Luka berdarah di kepala
Alat dan bahan :
1. collar neck 1
2. BVM 1
3. Bidai kecil 2 + 2 cruris
4. Mitela 5
5. Kassa rol kecil 4.
6. Handscoone non steril 10 buah
7. Make up sesuai scenario
Triage : MERAH
Yang harus dilakukan :
1. Informed concent : perkenalkan nama
2. Primary survey
 (R) Respon : PAIN
 Airway : lakukan head tild dan chin lift
 Breathing : look (pergerakan dada saat nafas), listen (dengarkan suara nafas), feel
(merasakan hembusan nafas di hidung), tidak perlu memberikan bantuan nafas
 Circulation : cek nadi karotis dan akral
3. Fraktur ante-brachii : melihat tanda2 fraktur (krepitasi, memar, disformitas, false
movements), bebat bidai
4. Fraktur cruris sinistra : melihat tanda2 fraktur (krepitasi, memar, disformitas, false
movements), bebat bidai
5. Luka berdarah dikepala (jidat) : hentikan pendarahan dan balut

Checklist

Checklist tindakan 0 1 2 3
Cek kesadaran dan inform concent
Primary survey dan Penanganan
AVPU : respone
Airway : melakukan head tild dan chin lift
Breathing : Look,Listen,Fell , tidak
diberikan bantuan nafas
Circulation : Cek nadi karotis dan akral
Fraktur ante-brachii : bebat bidai
Fraktur cruris sinistra : bebat bidai
Luka berdarah di kepala : hentikan
pendarahan + balut kepala
TOTAL NILAI

Keterangan penilaian :
0 : tidak ditangani
1 : ditangani namun asal-asalan (tidak sesuai ajaran)
2: ditangani baik namun tidak sempurna
3. ditangani dengan sempurna
SKENARIO 3 (Pejalan Kaki Korban Tarbak Lari)
Seorang pasien didapatkan keadaan tidak sadar, diketahui berdasarkan pernyataan warga
yang membawanya, pasien baru saja ditabrak oleh motor dalam tabrak lari, dan tanpa sengaja
tertabrak mobil yang datang melaju kencang.
Didapatkan pasien terjadi perdarahan hebat di region femur, terlihat kesulitan bernafas,
luka di area kepala serta terlihat adanya deformitas di area tangan kanan, terlihat juga jejas di
wajah dan leher.

Problem :
1. Pasien tidak sadar
2. Sulit bernafas
3. Perdarahan region femur
4. Jejas pada wajah dan leher
5. Luka di area kepala
6. Deformitas tangan kanan
7. Henti nafas + jantung

Alat dan bahan yang dibutuhkan scenario 3


1. collar neck 1
2. BVM 1
3. Bidai kecil 2
4. Mitela 5
5. Kassa rol kecil 8.
6. Manikin RJP 1
7. Handscoone non steril 10 pasang
8. Make up sesuai skenario

Triage : MERAH
Yang harus di lakukan :
1. Informed concent : perkenalkan nama
2. Primary survey
- (R) Respon : AVPU  UNRESPONE
- Airway : jaw thrust (karena ada cedera cervical)
- Breathing : look (pergerakan dada saat nafas) , listen ( dengarkan
suara nafas), feel (merasakan hembusan nafas di hidung), tidak perlu memberikan
bantuan nafas
- Circulation : cek nadi karotis dan akral
3. Fraktur ante-brachii : melihat tanda2 fraktur ( krepitasi , memar, kelainan bentuk fisik)
 bebat dan bidai
4. Luka berdarah di kepala : bebat/balut kepala
5. Jejas pada wajah dan leher : pemasangan collar brace

Checklist tindakan kelompok 0 1 2 3


Cek kesadaran dan inform concent
Primary survey dan Penanganan
AVPU : unrespone
Airway : melakukan jaw thrust
Breathing : Look,Listen,Fell , tidak diberikan bantuan nafas
Circulation : Cek nadi karotis dan akral
Fraktur ante – brachii : bebat bidai
Jejas wajah dan cervical : collar neck/benda keras
Luka berdarah di kepala : bebat kepala
RJPO :
Pijat jantung dengan benar
Pemberian nafas buatan (head tild, chin lift) + BVM
TOTAL NILAI
6. Cek nadi karotis + pijat jantung

Checklist

Keterangan penilaian :

0 : tidak ditangani
1 : ditangani namun asal-asalan (tidak sesuai ajaran)
2 : ditangani baik namun tidak sempurna
3 : ditangani dengan sempurna

SKENARIO 4

Seorang wanita pekerja bangunan terjatuh dari atap rumah setinggi 3 meter sewaktu
bekerja. Pada saat dilihat kondisinya, korban tampak setengah sadar dan mengeluh kesakitan
pada bagian pangkal kepala dan kepala sehingga sulit untuk digerakkan. Selain itu, didapatkan
juga jejas/luka berdarah pada bagian wajah. Serta fraktur pada radius superior sinistra dan luka
pada region cruris dextra.

Problem:
1. Pasien setengah sadar
2. Fraktur cervical, fraktur radius superior sinistra
3. Luka berdarah pada kepala dan pada region cruris dextra
4. Fraktur tengkorak dan cervical

Alat dan bahan yang dibutuhkan:


1. collar neck 1
2. BVM 1
3. Mitela 8
4. Bidai tangan 2
5. Kassa rol kecil 8.
6. Handscoone non steril 10 pasang
7. Make up sesuai skenario

Triage : MERAH

Yang harus dilakukan peserta:


1. Informed concent: perkenalkan nama
2. Primary survey
- (R) Respon : AVPU  UNRESPONE
- Airway : jaw thrust (karena ada cedera cervical)
- Breathing : look (pergerakan dada saat nafas) , listen
( dengarkan suara nafas), feel (merasakan hembusan nafas di hidung), tidak perlu
memberikan bantuan nafas
- Circulation : cek nadi karotis dan akral
3. Fraktur tengkorak dan cervical: melihat tanda fraktur (krepitasi, memar, diformitas)
Kontrol perdarahan, membaringkan korban dengan nyaman, stabilkan kepala dan leher >
collar neck/benda keras.
4. Luka berdarah di kepala : bebat/balut kepala
5. Bidai tangan kiri
6. Memberi kasa pada kaki kanan

Checklist

Checklist tindakan kelompok 0 1 2 3


Cek kesadaran dan inform concent
Primary survey dan Penanganan
AVPU : unrespone
Airway : melakukan jaw thrust
Breathing : Look,Listen,Fell , tidak diberikan
bantuan nafas
Circulation : Cek nadi karotis dan akral
Fraktur cervical : collar neck/benda keras
Frak radius superior sinistra : bidai
Luka pada cruris : di balut
Luka berdarah di kepala : bebat kepala
TOTAL NILAI

Keterangan penilaian :

0 : tidak ditangani
1 : ditangani namun asal-asalan (tidak sesuai ajaran)
2: ditangani baik namun tidak sempurna
3. ditangani dengan sempurna

Anda mungkin juga menyukai