etiologi anemia
Beberapa faktor endogen (fisiologis) dan eksogen (non fisiologis) yaitu:
Pertumbuhan badan yang cepat,rentang eritrosit yang pendek, kapasitas angkut oksigen menurun
Inadekuatnya intake nutrisi , imflamasi infeksi
penghantaran zat nutrisi oleh sel <
komplikasi
1) perkembangan otot menurun 2) daya kembang menurun gangguan perfusi jaringan perifer
3) terjadi perdarahan
Setelah dilakukan asuhan keperawatan selama 3x24 jam Setelah dilakukan asuhan keperawatan selama 3
diharapkan masalah gangguan perfusi dapat teratasi dengan kriteria hasil diharapkan masalah intoleransi aktivitas dapat t
tidak sianosis, capilary refill <2dtk, tidak terjadi edema perifer kriteria hasil :
intervensi Mampu melakukan aktivitas sehari hari (ADLs)
1) Monitor BB pasien mampu menangis dan aktif pada bayi
2) Monitor TTV intervensi :
3) Mempertahankan hidrasi yang adekuat 1) Kaji adanya faktor yang menyebabkan kelelahan
4) monitor status cairan (Input dan Output) 2) Monitor nutrisi dan sumber energi yang adekuat
5) berikan obat antikoagulan jika diperlukan 3) Monitor respon kardivaskuler terhadap aktivitas (takika
sesak nafas, diaporesis, pucat, perubahan hemodinamik)
4) Bantu klien untuk mengidentifikasi aktivitas yang mamp
5) Bantu pasien/keluarga untuk mengidentifikasi saat berak
6)Sediakan penguatan positif bagi yang aktif beraktivitas
7) Monitor respon fisik, emosi, sosial dan spiritual
faktor resiko
t lahir, Inadekuatnya nutrisi, infeksi definisi
Anemia yang terjadi pada neonatus dengan umur kehamilan>34 minggu bila didapatkan kada
nan sirkulasi eritrosit
patofisiologis
asi Hb secara gradual dan progresif bayi akan mengalami penurunan kadar hemoglobin ( Hb ) setelah lahir, karena BBL m
transisi
17 g/dL dari kondisi relative hipoksia dalam kandungan menjadi hiperoksia pada saat l
Saat lahir kadar Hb BBLCB normal berkisar antara 14-20 g/dL
dengan rerata 17 g/dL. Setelah 1 minggu pasca lahir, terjadi penurunan kadar Hb yang
angkut oksigen menurun pada usia 6-10 minggu dan berlangsung hingga usia 1 tahun sehingga bayi mengalam
idu lambung