Rancangan percobaan

Judul:

Pengaruh pupuk terhadap pertumbuhan cabai

Rumusan masalah:

1. Apa Pengaruh pupuk terhadap pertumbuhan cabai?

2. Pupuk apakah yg bagus untuk pertumbuan cabai?

Tujuan penelitian:

1. Untuk mengetahui pengaruh pupuk terhadap pertumbuhan cabai

2. Untuk mengetahui pupuk apa yg bagus untuk pertumbuhan cabai

Hipotesis: pupuk yg bagus untuk pertumbuhan cabai adalah pupuk kandang

Metode penelitian:

1. Variabel:

a. Variabel bebas: pupuk kandang, pupuk buatan, dan tanaman cabai

b. Variabel terikat: pertumbuhan tanaman cabai

c. Variabel kontrol: tanaman cabai yg di beri pupuk kandang (tanaman yg di beri

pupuk buatan)

2. Alat dan bahan: tanaman cabai, pupuk kandang, pupuk buatan, tanah, batu, air, polibag

3. Cara kerja:

a. Disiapkan plastik polibag dan di beri kode:

1) A= tanaman di beri pupuk kandang (1 buah)

2) B= tanaman di beri pupuk buatan (1 buah)

b. Penyemain/pengetiman cabai setelah tumbuh dua daun di pindahkan ke polibag

c. Plastik polibag diisi dengan tanah di campur batu dan di beri pupuk kandang
secukupnya lalu pindahkan 1 tanaman cabai yg tadi sudah di penyemaian
 d. Untuk tanaman yg di beri pupuk buatan pelastik polibag diisi tanah, batu, dan
tunggu sampai 3 hari tumbuh baru taburkan pupuk buatan secukupnya

e. Tiap hari tanaman cabai di siram dan di rawat kemudian amatilah pertumbuhan
kedua tanaman cabai tersebut

f. Setelah panen manakah cabai yg tahan lama

A. pendahuluan

1. Rumusan masalah

Pada penelitian ini masalah dirumuskan sebagai berikut:

a. Apa pengaruh pupuk terhadap pertumbuhan cabai?

b. Pupuk apakah yg bagus untuk pertumbhan cabai?

2. Tujuan penelitian

1. Untuk mengetahui pengaruh pupuk terhadap pertumbuhan cabai

2. Untuk mengetahui pupuk apa yg bagus untuk pertumbuhan cabai

3. Manfaat penelitian

Penelitian ini berguna bagi masyarakat dan siswa/pelaku, di

antaranya:

a. Bagi siswa/pelaku: siswa mempunyai pengalaman melakukan penelitian, siswa

mengetahui pengaruh pupuk terhadap pertumbuhan cabai, dan mengetahui pupuk
yg bagus untuk pertumbuhan cabai

b. Bagi masyarakat: setelah membaca penelitian ini masyarakat mengetahui bahwa

penggunaan pupuk kandang lebih bagus, lebih murah, dan lebih sehat karena tidak
mengandung bahan-baan kimia yg membahayakan, dan petani-petani dapat
meningkatkan kualitas pertumbuhan dan juga kualitas cabai itu sendiri

B. Dasar teori/landasan teori

1. pencemaran lingkungan
 Pencemaran lingkungan adalah masuknya atau dimasukinya mahluk hidup, zat,
energi, atau komponen lain ke dalam lingkungan hidup oleh kegiatan manusia,
sehingga kualitas lingkungan menurun sampai ke tingkat tertentu. Kondisi ini
menyebabakan lingkungan kurang atau tidak dapat berfungsi lagi sesuai dengan
kegunannya.

Pencemaran lingkungan mengakibatkan menurunnya kualitas lingkungan,

terganggunya kesehatan, dan ketenangan hidup mahluk hidup. Pencemaran di
lingkungan mayoritas di akibatkan oleh pembuangan limbah. Limbah dapat berasal dari
aktifitas manusia, misalnya mencuci, menggunakan sepeda motor, dan produksi pabrik.
Limbah sebelum di buang kelingkungan seharusnya di olah dahulu untuk mengurangi
kadar pencemaran.

Pengolahan limbah di bedakan berdasar kan sifatnya, yaitu yg bersifat

pencegahan, (pereventif) dan yg bersifat penanggulangan (kuratif). Salah satu usaha
menangani limbah adalah memanfaatkan limbah pada irigasi pertanian, karena limbah
terutama limbah organik mengandung unsur-unsur hara/nutrisi yg di butuhkan oleh
tanaman.

2. Pertumbuhan dan perkembangan

Pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan merupakan peristiwa kompleks yg

melibatkan peroses perubahan bentuk (morfogenesis) dan biokimia dalam tubuh.
Proses pertumbuhan satu tanaman di wilayah dari sebuah sel tunggal (zigot) yg
mengalami pembelahan mitosis berulang-ulang menjadi embrio multiseluler dalam biji
peroses ini di lannjutkan oleh perkecambahan. Dari ciri ini, pertumbuhan dapat 8

artikan suatu peningkatan ukuran yg sifatnya tidak dapat balik (irreuesible), serta di
hasilkan dari pembelahan sel dan pembesaran sel. Parameter/ukuran yg bisa di gunakan
pada proses pertumbuhan ialah volume, masa, panjang, lebar, atau tinggi tanaman.

Tumbuhan bertambah tinggi dan besar karena kegiatan titik tumbuhan primer
(yg terletak pada ujung batang dan ujung akar) dan titik tumbuh sekunder. Pertumbuhan
primer menyebabkan bertambah tingginya tanaman. Kegitan titik tumbuh sekunder
(kambium) yg menyebebkan tumbuhan bertambah besar.
 Pertumbuhan pada tanaman dimulai dengan pembelahan sel, pemanjangan dan
deferensiasi yg terjadi pada daerah titik tumbuhan. Kecepatan bertambah panjang ujung
batang dan ujung akar tumbuhan di tiap-tiap bagian tidak sama. Hal itu di sebabakan
daereh titik tumbuh yg terdiri atas tiga daerah pertumbuhan dan perkembangan, yaitu;

a. daerah pembelahan, terletak paling ujung.

b. daerah pemanjangan, terletak di bawah daerah pembelahan.

c. daerah deferensiasi, daerah yg sel-selnya mengalami spesifikasi dan terletak

paling belakang pada daerah titik tumbuh.

Pertumbuhan tanaman di pengaruhi oleh oleh beberapa faktor, yaitu makanan (nutrisi),
gen, lingkungan, dan zat tumbuhan (hormon). Tumbuhan yg di beri pupuk/nutrisi
tumbuh lebih baik dan lebih cepat jika di bandingkan dengan tumbuhan yg tidak di beri
pupuk. Faktor lingkungan yg mempengaruhi pertumbuhan adalah suhu, cahaya atau
sinar, dan air atau kelembaban.

C. Metodologi penelitian

1. Metode penelitian

Pada penelitian ini menggunakan metode eksperimen. Pengambilan pupuk dan

di ujicobakan pada tanaman cabai. Sebagai variabel bebasnya adalah pupuk kandang,
pupuk buatan, dan tanaman cabai. Variabel kontrol adalah tanaman cabai yg di beri
pupuk kandang (dan pupuk buatan). Sedangkan variabel terikatnya adalah pertumbuhan
tanaman cabai. Penelitian ini menggunakan satu kali ulangan

2. Alat dan bahan

Alat dan bahan yg di gunakan meliputi tanaman cabai, pupuk kandang, pupuk
buatan, tanah, batu, air, dan plastik polibag

3. cara kerja

a. Disiapkan plastik polibag dan di beri kode:

b. Penyemain/pengetiman cabai setelah tumbuh dua daun di pindahkan ke polibag

 c. Plastik polibag diisi dengan tanah di campur batu dan di beri pupuk kandang
secukupnya lalu pindahkan 1 tanaman cabai yg tadi sudah di penyemaian

d. Untuk tanaman yg di beri pupuk buatan pelastik polibag diisi tanah, batu, dan
tunggu sampai 3 hari tumbuh baru taburkan pupuk buatan secukupnya

e. Tiap hari tanaman cabai di siram dan di rawat kemudian amatilah pertumbuhan
kedua tanaman cabai tersebut

4. setting (lokasi) dan waktu penelitian

Penelitian ini di lakukan di rumah. Pengambilan pupuk kandang langsung ke

tempatnya. Sedangkan pupuk buatan membeli dari toko. Penelitian ini di lakukan dari
menanam benih cabai sampai tumbuh tinggi. Untuk menyelesaikannya membutuhkan
waktu 1 minggu.

D. Hasil dan pembahasan

Penelitian ini di lakukan untuk mengetahui pemanfaatan pupuk kandang dalam

pertanian. Pemanfaatan pupuk kandang ini untuk meningkatkan kualitas cabai.

Pertumbuhan berarti pertambahan ukuran yg bersifat tidak dapat balik

(irreversible), yg meliputi volume, masa, jumlah protoplasma sel dan tingkat kerumitan.
Dari definisi ini pertambahan ukuran terhadap ukuran terhadap pengukuran
pertumbuhan yg di gunakan dalam penelitian ini adalah percepatan tumbuh tinggi
tanaman cabai. tinggi cabai yg memakai pupuk kandang setelah satu minggu adalah 5

cm sedangkan yg memaki pupuk buatan adalah 2 cm

E. Penutup

1. kesimpulan

Dari data yg di peroleh selama penelitian dan pembahasan dapat di ambil

kesimpulan, bahwa:

a. pemakaian pupuk kandang ternyata lebih baik di bandingkan dengan memakai pupuk
buatan

b. untuk menghasilkan pertumbuhan yg bagus gunakanlah pupuk dari kotoran kambing

2. saran

Sebaiknya para petani mulai sekarang pakailah pupuk kandang karena

pupuk kandang tidak mengandung bahan kimia yg berbahaya pupuk kandang
juga dapat meningkatkan kualitas tanaman tersebut dan mendapatkan hasil yg
memuaskan.