Anda di halaman 1dari 6

ADAB

Menurut bahasa memiliki arti kesopanan, kehalusan dan kebaikan budi pekerti, akhlak.

M. Sastra Praja menjelaskan bahwa, adab yaitu tata cara hidup,penghalusan atau kemuliaan

kebudayaan manusia.

Menurut istilahâ Adab adalah suatu ibarat tentang pengetahuan yang dapat menjaga diri dari

segala sifat yang salah”.

Adab ialah mencerminkan baik buruknya seseorang, mulia atau hinanya seseorang, terhormat

atau tercelanya nilai seseorang. Maka jelaslah bahwa seseorang itu bisa mulia dan

terhormat di sisi Allah dan manusia apabila ia memiliki adab dan budi pekerti yang baik.
PERNIKAHA N

1. Pengertian Nikah
Nikah menurut bahasa berarti menghimpun atau mengumpulkan. Pengertian nikah
menurut istilah adalah suatu ikatan lahir batin antara seorang laki-laki dan perempuan yang
bukan muhrim sebagai suami istri dengan tujuan membina suatu rumah tangga yang bahagia
berdasarkan tuntunan Allah Swt.

Pengertian pernikahan menurut Undang-Undang Nomor 1 Tahun1974 tentang


Perkawinan, perkawinan yaitu ikatan lahir batin antara seorang pria dan wanita sebagai suami
istri dengan tujuan membentuk keluarga (rumah tangga) yang bahagia dan kekal berdasarkan
Ketuhanan Yang Maha Esa.

2. Hukum Nikah
Hukum menikah dalam islam adalah sunah muakad, tetapi bisa berubah sesuai dengan
kondisi dan niat seseorang. Jika seseorang menikah dengan diniatkan sebagai usaha untuk
menjauhi dari perzinahan, hukumnya sunah. Akan tetapi, jika diniatkan untuk sesuatu yang
buruk, hukumnya menjadi makruh, bahkan haram.

3. Rukun Nikah
Rukun nikah merupakan hal-hal yang harus dipenuhi agar pernikahan menjadi sah. Rukun
nikah dalam islam itu ada 5, yaitu sebagai berikut.

a. Ada mempelai yang akan menikah.


b. Ada wali yang menikahkan.
c. Ada ijab dan kabul dari wali dan mempelai laki-laki.
d. Ada dua saksi pernikahan tersebut.
e. Kerelaan kedua belah pihak atau tanpa paksaan.
4. Syarat Nikah
Syarat syarat nikah yaitu sebagai berikut.

a. Calon suami telah balig dan berakal.


b. Calon istri yang halal dinikahi.
c. Lafal ijab dan kabul harus bersifat selamanya.

 Ijab Kabul
Ijab artinya mengemukakan atau menyatakan suatu perkataan. Kabul artinya menerima.
Jadi, ijab kabul artinya seseorang menyatakan sesuatu kepada lawan bicaranya, kemudian
lawan bicaranya menyatakan menerima.

Dalam pernikahan, yang dimaksud dengan ijab kabul adalah seorang wali atau wakil dari
mempelai perempuan mengemukakan kepada calon suami anak perempuannya/perempuan
yang dibawah perwaliannya, untuk menikahkannya dengan lelaki yang mengambil
perempuan tersebut sebagai istrinya. Lalu lelaki yang bersangkutan menyatakan menerima
pernikahannya itu.
d. Dua orang saksi.

Menurut jumhur ulama, akad nikah minimal dihadiri oleh dua orang saksi. Saksi
dalam akad nikah harus memenuhi syarat-syarat berikut.

o Cakap bertindak secara hukum (balig dan berakal)


o Minimal dua orang.
o Laki-laki.
o Merdeka.
o Orang yang adil.
o Muslim.
o Dapat melihat (menurut ulama mazhab Syafii).

e. Adanya wali.
Wali nikah harus memiliki syarat-syarat tertentu. Syarat wali nikah tersebut adalah
antara lain sebagai berikut.

o Laki-laki.
o Balig dan berakal sehat.
o Beragama islam.
o Merdeka.
o Memiliki hak perwalian.
o Tidak ada halangan untuk menjadi wali.
o Adil

5. Tujuan Menikah
a. Sebagai ibadah dan mendekatkan diri kepada Allah SWT
b. Untuk ‘iffah (menjauhkan diri dari hal yang dilarang), ihson (membentengi diri), dan
mubadho’ah (melakukan hubungan intim)
c. Menghindari fitnah
d. Memperbanyak ummat Nabi Muhammad SAW
e. Menyempurnakan agama
f. Mempertemukan tali keluarga
HARI KIAMAT
 Pengertian Kiamat

Hari Kiamat adalah peristiwa di mana alam semesta beserta isinya hancur
berkeping-keping, membunuh semua makhluk di dalamnya tanpa terkecuali. Hari
kiamat ditandai dengan bunyi terompet sangkakala yang ditiup oleh Malaikat Israfil
atas perintah dari Allah SWT.

 Kiamat Kecil/Kiamat Sugro


Kiamat Sugro adalah kiamat kecil yang sering terjadi dalam kehidupan manusia yaitu
kematian. Contoh lain :
1. Bencana alam,
2. Laki-laki yang menyerupai perempuan,
3. Jumlah perempuan lebih banyak dari laki-laki,
4. Terjadi zinah dimana-mana yang disebutkan dalam hadits-hadits sohih
rosululloh SAW.

Setelah mati roh seseorang akan berada di alam barzah atau alam kubur yang
merupakan alam antara dunia dan akhirat.
Kiamat sugro sudah sering terjadi dan bersifat umum atau biasa terjadi di lingkungan
sekitar kita yang merupakan suatu teguran Allah SWT pada manusia yang masih
hidup untuk kembali ke jalan yang lurus dengan taubat.

 Kiamat Besar/Kiamat Kubro

Kiamat besar adalah akhir dari dunia, artinya seluruh kehidupan yang ada di dunia
akan hancur. Setelah terjadi Kiamat Besar, maka akan ada akhirat yang merupakan alam
terakhir yang akan manusia huni.Kiamat kubra akan terjadi satu kali dan itu belum pernah
terjadi sebelumnya. Contoh :

1. Munculnya Ad-Dukhan (asap atau kabut tebal)

2. Munculnya Dajjal

3. Munculnya Dabbah
4. Matahari terbit di sebelah barat

5. Turunnya nabi Isa AS putra Maryam

6. Munculnya Ya`jud dan Ma`juj

7. Terjadinya gerhana dibeberapa belahan bumi dalam waktu yang hampir


bersamaan.

8. Api yang menyala menghalau umat manusia ke Mahsyar (tempat berkumpul)

 Nama-Nama Kiamat

1. Hari Kebangkitan Besar (Yaumul Qiyamah)


Hari kiamat adalah hari berakhirnya kehidupan dunia yang di tandai dengan
hancurnya seluruh makhluk yang telah di ciptakan Allah

2. Hari Pemisah (Yaumul Fashl)


Hari kiamat juga di sebut dengan yaumul fashl, yang artinya pemisah antara orang
yang beriman dengan orang kafir. Pada hari itu manusia di kelompokkan menurut
keyakinan agamanya.

3. Hari Perhitungan (Yaumul hisab)


Yaumul Hisan adalah nama lain hari kiamat yang berarti hari perhitungan seluruh
amal perbuatan manusia. Pada hari itu, amal manusia di hitung dengan cermat dan
cepat serta di berikan balasan yang setimpal.

4. Hari Pertemuan (Yaumul Thalaq)


Yaumul thalaq yaitu hari pertemuan manusia dengan sesamanya

5. Hari berkumpul (Yaumul Jam`i)


Yaumul Jam`i adalah hari berkumpulnya seluruh manusia sejak zaman Nabi Adam
sampai dengan manusia akhir Zaman untuk di tanyakan seluruh amal perbuatannya
selama hidup di dunia.

6. Hari Berkumpul (Yaumul Mahsyar)


Yaumul Mahsyar adalah hari saat manusia di kumpulkan di padang rumput mahsyar.
Padang Mahsyar adalh daratan yang sangat luas tempat berkumpulnya manusia di
akhirat sejak Nabi Adam sebagai manusia yang pertama sampai manusia terakhir
yang lahir ke dunia.

7. Hari Kebangkitan (Yaumul Ba`ats)


Yaumul Ba`ats adalah hari saat manusia di bangkitan dari kuburnya. Mahsyar adalah
padang yang luas tempat berkumpulnya manusia setelah Yaumul Ba`ats.
8. Hari Perhitungan (Yaumul Hisab )
Yaumul Hisab adalah hari saat datangnya perhitungan dari Allah SWT terhadap amal
perbuatan manusia selama hidupnya. Perbuatan manusia akan di tanyakan oleh allah,
yang baik maupun yang buruk, di perlihat kan semua .

9. Hari pertimbangan amal (Yaumul Mizan)


Yaumul Mizan adalah hari diadakannya timbangan amal perbuatan yang telah di
lakukan manusia selama hidup di dunia. Tidak ada suatu amalpun yang terlewatkan
.Semua akan di berikan balasan yang setimpal.

10. Hari Pembalasan (Yaumul Jaza )


Hari kiamat adalah hari pembalasan seluruh amal perbuatan manusia .Balasan yang
akan di berikan Allah SWT sangat tergantung pada jenis amal yang telah di lakukan
selama hidup di dunia. Jika amalnya baik, maka balasannnya berupa pahala dan surga,
Sedangkan jika amalnya buruk,maka balasannya adalah siksa neraka.

11. Hari yang menentukan (As-Sa`ah)


Hari kiamat adalah hari yang tepat dan menentukan. Terjadinya kiamat merupakan
saat yang telah di rancang dan ditentukan secara akurat. Tidak akan ada kesalahan,
tidak akan di mundurkan atau di majukan. Saat terjadinya telah ditentukan menurut
kehendak Allah yang mengusai alam ini.

12. Hari pembalasan Agama (Yaumul Diin)


Hari kiamat adalah hari pembalasan Agama. Artinya amal perbuatan yang berkaitan
dengan pengamalan agamanya akan di pertangunggjawabkan pada hari
tersebut.Termasuk amal shalat, puasa, haji, zakat, shadaqah dan sebagainya.

Anda mungkin juga menyukai