Anda di halaman 1dari 2

DINAS KESEHATAN KABUPATEN BENGKULU SELATAN

UPTD PUSKESMAS M. THAHA


Jln. A. Yani Ibul Manna Bengkulu Selatan Telp. (0739) 22508

PERSYARATAN BANGUNAN PUSKESMAS

NO PERSYARATAN BANGUNAN KEADAAN RIIL


1. Atap Keadaan atap sudah sesuai dengan
a. Atap harus kuat terhadap kemungkinan bencana (angin persyaratan bangunan puskesmas.
puting beliung, gempa, dan lain-lain), tidak bocor, tahan
lama dan tidak menjadi tempat perindukan vektor.
b. Material atap tidak korosif, tidak mudah terbakar
2. Langit–langit Keadaan langit - langit sudah sesuai
a. Langit-langit harus kuat, berwarna terang, dan mudah dengan persyaratan bangunan
dibersihkan, tanpa profil dan terlihat tanpa sambungan puskesmas.
(seamless).
b. Ketinggian langit-langit dari lantai minimal 2,8 m
3. Dinding Keadaan dinding puskesmas keras,
a. Material dinding harus keras, rata, tidak berpori, tidak rata dan tidak menyebabkan silau.
menyebabkan silau, kedap air, mudah dibersihkan, dan Sesuai dengan persyaratan bangunan.
tidak ada sambungan agar mudah dibersihkan.Material
dapat disesuaikan dengan kondisi di daerah setempat.
b. Dinding KM/WC harus kedap air, dilapisi keramik
setinggi 150 cm.
c. Dinding laboratorium harus tahan bahan kimia, mudah
dibersihkan, tidak berpori.
4. Lantai Lantai puskesmas sudah sesuai dengan
Material lantai harus kuat, kedap air, permukaan rata, tidak persyaratan bangunan.
licin, warna terang, mudah dibersihkan dan dengan
sambungan seminimal mungkin
5. Pintu dan Jendela Jendela puskesmas sudah sesuai
a. Lebar bukaan pintu utama dan ruang gawat darurat dengan persyaratan bangunan.
minimal 120 cm atau dapat dilalui brankar dan pintu- Pintu KM/WC untuk penyandang
pintu yang bukan akses brankar memiliki lebar bukaan disabilitas sudah tersedia.
minimal 90 cm. Pintu harus terbuka keluar.
b. Pintu khusus untuk KM/WC di ruang perawatan dan pintu
KM/W, penyandang disabilitas, harus terbuka keluar dan
lebar daun pintu minimal 90 cm.
c. Material pintu untuk KM/WC harus kedap air.

1
6. Kamar Mandi (KM)/WC : Kamar mandi / WC sudah sesuai
a. Memiliki ruang gerak yang cukup untuk masuk dan dengan persyaratan bangunan
keluar oleh pengguna. puskesmas.
b. Lantai terbuat dari bahan yang tidak licin dan air buangan
tidak boleh tergenang.
c. Pintu harus mudah dibuka dan ditutup.
d. Kunci-kunci dipilih sedemikian sehingga bisa dibuka dari
luar jika terjadi kondisi darurat.
e. Pemilihan tipe kloset disesuaikan dengan kebutuhan dan
kebiasaan pengguna pada daerah setempat.
f. Sebaiknya disediakan minimal 1 KM/WC umum untuk
penyandang disabilitas, dilengkapi dengan tampilan
rambu/simbol penyandang disabilitas pada bagian luarnya
dan dilengkapi dengan pegangan rambat (handrail) yang
memiliki posisi dan ketinggian disesuaikan dengan
pengguna kursi roda danpenyandang disabilitas lainnya.
Pegangan disarankan memiliki bentuk siku-siku
mengarah ke atas untuk membantu pergerakan pengguna
kursi roda
7. Akses Penyandang Disabilitas dan Lansia Puskesmas sudah memiliki fasilitas
a. Umum untuk penyandang disabilitas dan
Setiap bangunan Puskesmas harus menyediakan fasilitas lansia supaya dapat menjamin
dan aksesibilitas untuk menjamin terwujudnya terwujudnya kemudahan, keamanan
kemudahan, keamanan, dan kenyamanan. dan keamanan.
b. Persyaratan Teknis.
Fasilitas dan aksesibilitas meliputi KM/WC, tempat
parkir, telepon umum, jalur pemandu, rambu dan marka,
tangga, pintu, ram.
c. Penyediaan fasilitas dan aksesibilitas disesuaikan dengan
fungsi, luas, dan ketinggian bangunan Puskesmas

Mengetahui
Kepala UPTD.Puskesmas M. Thaha,

METTY AGUSTIANTY,SST,Mpd
NIP. 19800817 200604 2 010

Anda mungkin juga menyukai