Anda di halaman 1dari 6

LAPORAN KASUS DAN PROSEDUR TINDAKAN OPERASI PADA Tn.

S
DENGAN URETERORENOSCOPY
DI RUANG INSTALASI BEDAH SENTRAL
RS ISLAM SULTAN AGUNG SEMARANG

Disusun Oleh :
MUHAMMAD BURHANUL FIRDAUS
209018000062

PROGRAM STUDI PROFESI NERS


FAKULTAS ILMU KEPERAWATAN
UNIVERSITAS ISLAM SULTAN AGUNG SEMARANG
2019
LAPORAN KASUS DAN PROSEDUR TINDAKAN OPERASI
DI RUANG INSTALASI BEDAH SENTRAL

Laporan Kasus dan Prosedur Tindakan Operasi Uroterorenoscopy Pada Tn. S dengan Batu
ureter di ruang Instalasi Bedah Sentral RS Islam Sultan Agung Semarang

A. Pre Operatif
Identitas pasien sebagai berikut:
a. Nama : Tn. S
b. Umur : 50 tahun
c. No.RM : 01-37-81-91
d. Tanggal masuk : 13 Agustus 2019
e. Riwayat Kesehatan Sekarang : Pasien datang di RSI Sultan Agung pada tanggal 11
Agustus 2019 jam 09.00 mengeluh nyeri pada perut bagian kanan. Setelah dilakukan
pemeriksaan USG abdomen pada tanggal 12 Agustus 2019 terdapat batu pada sluran
ureter dextra sehingga atas advise dokter pasien disarakan untuk dilakukan tindakan
Ureterorenoscopy (URS) di ruang IBS pada tanggal 13 Agustus 2019 pukul 10.00.
f. Pemeriksaan Fisik Fokus : (Sesuai Keluhan & Tindakan Operasi)
Abdomen
Inspeksi : Simetris, tidak terdapat luka, tidak terdapat benjolan, tidak terdapat alergi
Palpasi : Terdapat nyeri tekan pada perut kanan bawah
Perkusi : Terdengar suara timpani
Aukultasi : Terdengar bising usus 16 x/menit
Ekstremitas Atas dan Bawah
Ekstremitas Atas : Tidak terdapat edema, akral dingin, CRT <3 detik
Ekstremitas Bawah : Tidak terdapat edema, akral hangat, tidak ada sianosis
1. Persiapan Operasi
a) Pemeriksaan laboratorium tanggal : 12 Agustus 2019
b) Informed consent : Telah di setujui oleh pasien dan keluarga pasien yang di buat pada
tanggal : 12 Megustus 2019
c) Persiapan Kamar Bedah:
1) Alat operatif steril
2) Meja/tempat tidur operasi
3) Monitor
4) Standart infuse
5) Suction
6) Monitor saturasi dan TD
7) HC slenil
8) Jarum spinal
9) Spuit 3 cc, 5 cc
10) Nasal canul 02
2. Pelaksanaan Pembedahan
a. Jenis anastesi : Regional anestesi
b. Obat anastesi : 1. Ondancentron
2. Bupivacan
3. Ketorolac
4. Lidocain

3. Persiapan Instruments:
No Nama/Ukuran Alat Jumlah yang dibutuhkan
1 Kidney tray (bengkok) 1
2 Bowl kecil ( kom kecil) 1
3 Bowl besar ( kom besar) 1
4 bowl sedang (kom sedang) 1
5 Towel clamp 5
6 Ligature scissor ( gunting benang) 1
7 Mosquito klem 2
8 Pinset anatomis sedang 1
9 Yoderm 1
10 Jas operasi 3
11 Uretroscope 1
12 Kabel uretroscope 1
13 Selang irigasi 1
14 Kabel monitor 1
15 Kabel lampu 1
16 Litoplas 1
17 Selang litoplas 1
18 Haemostatik forceps 1
19 Cricle 1
20 Klem coated guide wire 1
21 Klem THT 1

B. Intra Operatif
Pukul Tindakan yang dilakukan
10.00 Perawat sirkuler melakukan serah terima pasien dengan perawat ruangan di IBS
WIB dan melakukan atau cek kelengkapan pre operasi, inform consent dll dengan
perawat ruangan di transit IBS dan memberikan selimut di IBS kemudian
pindahkan pasien ke brancart.
10. 10 Perawat sirkuler membawa pasien masuk ke dalam kamar operasi dan
WIB memindahkan ke meja operasi.
10.15 Perawat sirkuler mengantungkan infus ke standart infuse serta memasang pulse
WIB eximeter, elektrode dan spigmomanometer.

10.15 Perawat sirkuler memasang foto rontgen pada light box dan menyiapkan monitor
WIB URS.
LAKUKAN SIGN IN
10.15 Setelah dokter anestesi melakukan spinal anestesi, perawat sirkuler kemudian
WIB mengatur posisi pasien litotomy.
10.20 Setelah tim bedah melakukan proses scrubing, gloving dan glowing kemudian
masuk ke kamar operasi.
10.25 Perawat sirkuler membantu tim bedah menggunakan jas operasi, menyiapkan
handscoon steril diatas mrja mayo sesuai kebutuhan dan mengisi bowl steril
dengan povidon iodine 10 %
10.30 Perawat instrumen menata alat instrumen di meja mayo sesuai kebutuhan.
10.35 Operator melakukan desinfeksi pada lapangan operasi dengan larutan povidon
iodine10%
a. isi kom dengan povidon iodine 10 %
b. siapkan 2 kassa steril yang telah di klem dengan yoderm klem.
c. lakukan desinfeksi area operasi ( penis, skrotum dan sebagian kedua paha dan
perut sebatas umbilikus ).
10.40 Perawat instrumen memberikan duk steril kepada asisten untuk melakukan
drapping besama operator dan mempersemit area operasi. Duk 1 dibentangkan di
bawah area operasi, duk 2 dibentangkan area atas kemudian duk 3 kecil
dibentangkan kaki kanan dan duk 4 kai kiri dan duk lubang bagian penis.
10.45 Setelah duk steril terpasang, perawat instrumen memberikan towel clamp untuk
memfiksasi drapping.
10.47 Perawat instrumen memberikn kabel uretroscope, kabel monitor dan kabel
lampu.
10.49 Perawat sirkuler menyambungkan semua kabel ke lubang kabel uretroscope,
kabel monitor dan kabel lampu dan selang irigasi di semprot dulu dengan
alkohol.
10.50 Perawat sirkuler membacakan TIME OUT dilanjutkan operator memimpin doa
sebelum operasi dimulai
10.50 Perawat instrumen memberikan uretroscope membungkus dengan kassa steril
dan menyiapkan kassa steril operator menyambungkan kabrl dan mengecek
uretroscope ke kassa kering dan mengatur pembesaran kaca monitor.
10.55 Perawat instrumen mengambil uretroscope yang sudah terpasang kabel monitor
dan memberikannya ke operator agar di masukkan uretroscope sampai terlihat di
sauran ureter.
10.56 Perawat instrumen memberikan coated guide wire size 0,032 da memasukkannya
melaui lubang karet orange uretroscope yang bagian atas secara perlahan
operator meneruskan sampai VU kemudian melanjutkannya pada ginjal.
10.57 Perawat instrumen memberikan haemostatik forceps, cricle dan klem coated
guide wire maka alat uretroscope di keluarkan.
10.58 Operator memasukan uretroscope mengikuti coated guide wire hingga
ditemukan tempat batu.
10.59 Perawat instrumen memberikan litoplas melalui lubang karet orange uretroscope
menelusuri tempat batu dan menghancurkan batu dengan litoplas serta
mengirigasi cairan ureter ( jika di perlukan ).
11.00 Perawat instrumen mengambil ureteral stend open end size 6 Fr dan
memasukkan uretral stend melalui coated guide wire dan mendorong dengan
selang pendorong hingga ureted stend mencapai ginjal.
11.01 Perawat instrumen menarik coated guide wire secara perlahan setelah selesai
operator mengeluarkan uretroscope secra perlahan.
11.03 Perawat instrumen memberikan dower cateter no. 24 triway kepada operator
yang telah diberi jelly dan sersing forcep anatomize pinzeteen.
11.05 Operator memasukan katetr dan perawat instrumen memasukkan water steril 20
cc ke dalam balon cateter.
11.06 Perawat instrumen menyambungkan katetr dengan urine bag dan memfiksasi
dengan hepafix.
11.08 Operator berkolaborasi dengan tim anestesi dalam pemverian furosemide 1
ampul.
11.10 Lakukan SIGN OUT, perawat sirkuler membantu perawat instrumen
menghitung kassa dan instrumen lainnya sebelum luka di tutup.
11.12 Perawat instrumen membantu asistent membuka drapping.
11.13 Operasi selesai, perawat instrumen mengecek jumlah instrumen pre op dan post
op
11.14 Perawat sirkuler melepas pulse oxometer, elektroda dan spigmomanomete dan
mematikan bedside monitor lalu memindahka pasien ke tempat tidur dibantu
oleh petugas lainnya.
11.20 Pasien dipindahan ke ruang RR :
a. pasang an monitor pulse oximeter dan spigmomanometer
b. monitor tanda vital
c. pasang kanul 02 3 liter/menit
d. pasang pengaman kanan kiri tempat tiidur
dan jika perawat ruangan sudah tiba di RR perawat sirkuler melakukan serah
terima dokumentasi pasien kepada petugas RR.
11.25 Perawat instrumen mendekontaminasi instrumen yang sudah digunakan dan
membawa ke tempat pencucian alat.
11.30 Setelah tidakan pembedahan selesai semua tim bedah melakukan cuci tangan
bersih menggunakan chlorexydine 4 %

C. Post Operatif
Pasien dipindahkan keruang RR pada pukul 11.30 , Tingkat kesadaran composmentis GCS :
15 dengan E : 4 M : 6 V: 5.
Keluhan : nyeri pasca operasi URS.
TTV: TD 136/80 mmHg. RR : 22x/menit. N : 98x/menit. S : 36,5
Aldrette Score: - (Bagi pasien dewasa dengan general anestesi)
Bromage Score: 1 (Bagi pasien dewasa dengan regional anestesi) dengan penjabaran :
a. Dapat mengangkat tungkai bawah : 0
b. Tidak dapat menekuk lutut tetapi dapat mengangkat kaki : 1
c. Tidak dapat menekuk tungkai bawah tetapi masih dapat menekuk lutut : 0
d. Tidak dapat mengangkat kaki sama sekali : 0

Semarang, 16 Agustus
2019

Mahasiswa, Pembimbing,

(M Burhanul F) ( )
NIM. 20901800062 NIK/NIP.

Anda mungkin juga menyukai