Pengantar
Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa Salam telah besabda :
ُالشفَاء ِّ َ َ
ُثالَثةُ ِّفي: سلُ شَربَ ُِّة َ ع
َ َ َ
َي ِّ عَنُ أ َّمتِّيُ أنهَى َو ِّإنِّيُ نَارُ َو َكيَّ ُِّة ِّمحجَمُ َوشَرط ُِّة
ُ الك
“Kesembuhan itu berada pada tiga hal, yaitu minum madu, sayatan
pisau bekam dan sundutan dengan api (kay). Sesungguhnya aku
melarang ummatku (berobat) dengan kay.” (HR Bukhari)
Dalam hadits yang lain Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa Salam
bersabda :
َُّإِّن َ
أمث َُل َ َما َُاويتم
َ تدَ بِّ ُِّه ُال ِّحجَا َمة َ
َُوالفصد
“Sesungguhnya cara pengobatan yang paling ideal bagi kalian adalah
alhijamah (bekam) dan fashdu (venesection).” (HR Bukhari – Muslim)
Persiapan Bekam
Sebenarnya tidak ada persiapan khusus jika akan melakukan bekam.
Terdapat perbedaan pendapat di kalangan ahli bekam, beberapa ahli
menganjurkan agar berpuasa terlebih dahulu, adapun ahli bekam yang
lain justeru menyarankan makan terkebih dahulu 2 jam sebelum
dilakukan bekam untuk menghindari syok/pingsan.
Adapun langkah persiapannya sebagai berikut :
1. Lakukan pemeriksaan umum, meliputi : tekanan darah, nadi,
temperatur tubuh, pernafasan, lidah iris (iridology), telapak tangan
(palmistry) dan lain-lain. Yang terpenting adalah bisa mengetahui
penyakitnya, boleh dengan cara diagnosis medis maupun secara
tradisional atau gabungan keduanya. Pasien dengan kondisi fisik yang
sangat lemah sebaiknya ditunda untuk dilakukan bekam.
Jenis Bekam
Berdasarkan prosesnya, bekam dibagi menjadi 2 macam : Bekam
Kering dan Bekam Basah.
1. Bekam Kering (Dry Cupping) disebut juga Bekam Angin
Yakni metode bekam dengan tanpa mengeluarkan darah, bekam jenis
ini ditujukan untuk mengeluarkan kelebihan angin dalam tubuh.
Caranya adalah:
• Mulailah dengan membaca basmallah dan bersihkan bagian tubuh
yang akan dibekam dengan kapas/kasa yang diberi cairan NaCl
fisiologis.
• Boleh dilakukan pemijatan ringan dengan menggunakan minyak
zaitun selama lebih kurang 5 menit untuk merelaksasikan otot dan
memudahkan proses pembekaman.
• Tentukan titik bekam sesuai dengan keluhan pasien.
• Pilih gelas bekam (kop) berdasarkan lokasi bagian tubuh yang
akan dibekam dan postur tubuh tubuh. Pasien yang ukuran tubuhnya
besar tentu kita pilihkan kop dengan ukuran yang lebih besar.
• Pompa kop bekam dengan piston pada posisi yang dikehendaki
sebanyak 2-3 kali tarikan sampai kekuatan sedotan dirasakan cukup,
besarnya kekuatan pompa berbeda untuk masing-masing pasien.
• Biarkan selama 10 menit (bagi pria), 7 menit (bagi wanita) atau 3
menit (bagi anak-anak). Jangan terlalu lama karena akan
menyebabkan munculnya gelembung/blister.
• Lepas gelas bekam dan pijat kembali dengan minyak zaitun atau
minyak jinten hitam selama 2-3 menit untuk menghilangkan bercak-
bercak hitam.
Bekam jenis ini sangat aman dan bisa dilakukan oleh orang awam
sekalipun. Titik bekamnya pun lebih bebas dan fleksibel sesuai dengan
keluhan yang dirasakan pasien. Misalkan pasien mengeluhkan sakit
pada kepala bagian depan maka boleh langsung melakukan bekam
kering pada bagian dahi.