Anda di halaman 1dari 2

RESUME IPE

KELOMPOK 29
Pada bulan oktober kemarin, tepatnya tanggal 11 Oktober 2018 jam 4 sore kelompok kami
melakukan kunjungan ke rumah keluarga angkat kami. Pertama kami berkumpul dahulu di rumah
kepala dusun yang terdahulu jam 4 sore, kemudian kami bersama – sama berjalan menuju rumah
keluarga angkat kami yang tidak jauh dari tempat kami berkumpul. Keluarga angkat kami hanya
terdiri dari dua orang yaitu kakek dan nenek. Setibanya di kediaman keluarga angkat kami, disana
kami hanya menemukan sang kakek sendirian dan tidak ditemani yang sang nenek. Kakek waktu
itu dalam posisi habis dari kamar mandi kemudian membukakan pintu pagar untuk kami, terlihat
kakek jaduh sedang kesulitan untuk berjalan maka kami membantunya duduk di teras rumahnya.
Kemudian kami kembali memperkenalkan diri kami dan menyampaikan maksud kami datang
mengunjungi mereka. Karena pada semester v ini diharapkan mahasiswa sudah melakukan
intervensi ke keluarga angkat, maka kami pun melakukan intervensi ke keluarga angkat kami.
Kami meminta ijin kepada sang kakek untuk melakukan beberapa pemeriksaan yaitu pegukuran
tensi, tinggi badan dan berat badan menggunakan peralatan yang sudah kami siapkan sebelumnya.
Dari hasil pemeriksaan di dapatkan bahwa tekanan darah kakek jaduh adalah 130/70 mmHg, tinggi
badan 155 cm, dan berat badan yaitu 41 kg. setelah melakukan pemeriksaan kami memberikan
sedikit edukasi kepada kakek untuk menjaga pola makan dan menekankan untuk lebih sering
memakan sayur dan buah-buahan. Kakek mendengarkan dengan baik apa yang telah kami
sampaikan kepada beliau, kemudian kakek menceritakan kenapa beliau bisa mengalami katarak.
Beliau mengakatan sekitar 1 tahun yang lalu kakek sedang ada di sawah untuk bekerja, kemudian
ketika kakek pulang mengendarai sepeda motor tiba tiba salah satu mata kakek dimasuki serangga
sawah tapi saat itu kakek tidak mengetahui hal itu akan berdampak berbahaya terhadap matanya.
Kemudian selang beberapa hari salah satu mata kakek pun mulai tidak berfungi dengan baik
kemudian kakek diajak temannya untuk pergi kedokter kemudian dokter mendiagnosis kakek
mengalami katarak dan merekomendasikan kakek untuk operasi. Kakek pun mengiyakannya dan
membayar uang senilai 1 juta rupiah. Selang beberapa hari mata kakek yang lagi satu mulai ikut
tidak berfungsi dengan baik dan setelah operasi itu kondisi mata kakek menburuk dan memutuskan
untuk tidak kedokter lagi. Setelah bercerita cukup panjang kemudian sang nenek dating ditemani
seorang pria yang mengaku dirinya kerabat dari sang nenek, sang nenek ternyata keluar untuk
mebaten. Kemudian kai menawarkan pemeriksaan kepada nenek tetapi nenek menolak tawaran
kami. Setelah itu kami melakukan foto bersama dan memberikan makanan untuk mereka,
kemudian kami pulang bersama – sama.

Komang Agus Aryana


(1602551032)

Anda mungkin juga menyukai