Anda di halaman 1dari 2

KERANGKA ACUAN KERJA ( KAK )

UPAYA PELAYANAN GIZI MASYARAKAT


PMT PEMULIHAN BUMIL KEK
DI WILAYAH PUSKESMAS MAESAN
TAHUN 2016

A. LATAR BELAKANG

Berdasarkankesepakatan global (Millenium Development Goals/MDGs, 2000)


pada tahun 2015 diharapkan Angka Kematian Ibu menurun sebesar tiga perempatnya
dalam kurun waktu 1990-2015 dan Angka Kematian Bayi dan Angka Kematian Balita
menurun sebesar dua pertiga dalam kurun waktu 1990-2105. Berdasarkan hal itu,
Indonesia mempunyai komitmen untuk menurunkan Angka Kematian Ibu menjadi
102/100.000 KH, Angka Kematian Bayi dari 68 menjadi 23/1.000 KH, dan Angka
Kematian Balita 97 menjadi 32/1.000 KH pada tahun 2015.
Penyebab langsung kematian ibu terjadi pada saat persalinan dan segera
setelah persalinan. Penyebab langsung kematian ibu adalah perdarahan, eklampsia,
daninfeksi. Penyebab kematian tidak langsung ibu antara lain Kurang Energi Kronis
(KEK) pada kehamilan dan anemia pada kehamilan. Ibu hamil yang mengalami KEK
serta dampak buruk yang ditimbulkan akibat terjadinya gizi kurang pada ibu hamil maka
hal ini perlukiranya mendapat perhatian serius dari Pemerintah.
Ibu hamil diketahui menderita KEK dilihat dari pengukuran LILA. Adapun
ambang batas LILA WUS (IbuHamil) dengan risiko KEK di Indonesia adalah <23,5
Cm. Apabila ukuran LILA < 23,5 Cm atau di bagian merah pita LILA, artinya wanita
tersebut mempunyai risiko KEK dan diperkirakan akan melahirkan Berat Bayi Lebih
Rendah (BBLR) yang mempunyai risiko kematian, gizi kurang, gangguan pertumbuhan
dan gangguan perkembangan anak.
Pada dewasa ini Pemerintah telah mengupayakan pemberian PMT Pemulihan
bagi ibu – ibu hamil melalui Puskesmas serta tempat pelayanan kesehatan lainnya agar
masalah gangguan gizi pada ibu – ibu hamil ini dapat ditanggulangi sehingga
menurunkan angka morbiditas dan mortalitas maternal sehingga tercapainya generasi
penerus yang sehat demi terwujudnya Indonesia Sehat 2015, khususnya masyarakat di
wilayah Kecamatan Maesan.

B. NAMA KEGIATAN
PMT Pemuliham Bumil KEK di Wilayah Puskesmas Maesan Tahun 2016

C. TUJUAN
1. Tujuan Umum
Menanggulangi masalah gangguan gizi pada ibu – ibu hamil dengan menurunkan
angka morbiditas dan mortalitas maternal melalui pemberian PMT Pemulihan

2. Tujuan Khusus
a. Meningkatkan pengetahuan tentang pengertian KEK pada ibu hamil di
wilayah Kecamatan Maesan
b. Meningkatkan pengetahuan tentang tanda dan gejala dari KEK pada ibu hamil
di wilayah Kecamatan Maesan
c. Meningkatkan pengetahuan tentang penyebab terjadinya KEK pada ibu hamil
di wilayah Kecamatan Maesan
d. Meningkatkan pengetahuan tentang cara penanggulangan KEK pada ibu
hamil di wilayah Kecamatan Maesan
e. Meningkatkan status gizi ibu hamil di wilayah Kecamatan Maesan
D. SASARAN
10 orang Ibu Hamil yang mengalami KEK di Kecamatan Maesan

E. WAKTU PELAKSANAAN
Tanggal / Bulan : 1 Juni – 29 Agustus 2016

F. TEMPAT PELAKSANAAN
5 Rumah Ibu Hamil yang mengalami KEK di Kecamatan Maesan

G. BENTUK KEGIATAN
Pemberian secara langsung PMT Pemulihan pada 5 orang Ibu Hamil yang mengalami
KEK di Kecamatan Maesan

H. MEDIA
Bahan Kontak (Susu Ibu Hamil)

I. BIAYA
Kegiatan ini dibiayai dana BOK Tahun 2016

J. LUARAN ( OUT PUT yang ingin dicapai dari kegiatan )


1. Meningkatnya pengetahuan tentang pengertian KEK pada ibu hamil di wilayah
Kecamatan Maesan
2. Meningkatnya pengetahuan tentang tanda dan gejaladari KEK pada ibu hamil di
wilayah Kecamatan Maesan
3. Meningkatnya pengetahuan tentang penyebab terjadinya KEK pada ibuhamil di
wilayah Kecamatan Maesan
4. Meningkatnya pengetahuan tentang cara penanggulangan KEK pada ibuhamil di
wilayah Kecamatan Maesan
5. Meningkatnya status gizi ibu hamil di wilayah Kecamatan Maesan

KepalaPuskesmasMaesan KoordinatorGizi
PuskesmasMaesan

Drg. Cicik Norma Isa FransiskaYulianita, S.KM


NIP. 19701225 200604 2 009 NIP. 19810707 200801 2 021

Anda mungkin juga menyukai