Nama Kelompok :
R/ GG ¾ tab
Keterangan:
Hexilon 3 mg
Claritin 4 mg Amoxicillin
Mf pulv dtd No. XX Cek dan periksa terlebih dulu
Stdd pulv I ketersediaan obat ini di
apotek anda!
R/ Becombion Forte Syr Fls I Tiap GG tablet mengandung
Sbdd cth I ½ ac gliseril guajacol 100 mg
Cek dan periksa terlebih dulu
R/ Transpulmin baby balsam 20 g NO. I ketersediaan obat ini di
Sue
apotek anda!
Hexilon tablet tersedia dalam 2
kekuatan sediaan: 4 mg dan 8
Pro: Sarah (5 th)
mg
BB 28 Kg
Cek dan periksa terlebih dulu
ketersediaan obat di apotek
anda!
a) Pasien minta dibuatkan antibiotic menjadi sediaan puyer. Setelah dikonfirmasi dokter
menyarankan dibuat puyer sebanyak 12 bungkus dan minta agar dosis disesuaikan
dengan bobot badan pasien. Diketahui dosis amoxicillin 30 mg/kgBB/hari
Pemeran:
Scene 1
Pasien datang ke apotek membawa resep dan menyerahkan kepada Apoteker. Apoteker
melakukan skrining resep, mengkonfirmasi kepada pasien terkait data diri pasien.
Scene 2
Apoteker meminta TTK untuk melihat ketersediaan obat yang diminta
Scene 3
Apoteker mengkonfirmasi kepada dokter terkait obat yang diresepkan, perubahan bentuk
sediaan obat dan konfirmasi obat yang tertera dalam resep
Scene 4
Apoteker menginfokan kepada pasien hasil konfirmasi kepada dokter, kemudian
memberikan resep kepada TTK untuk segera disiapkan obatnya.
Scene 5
Apoteker memberikan obat yang telah disiapkan TTK kemudian memberikan konseling
terkait pengobatan yang akan diterima pasien
ANALISIS RESEP VALIDASI SKRINING KELENGKAPAN RESEP
Skrining 1
Asal Usul Resep Ket. Ada/Tidak
Dari Dokter dr. Marlina, SpA Ada
Alamat Jl. WR. Supratman No. 86 Tangerang
Ada
Dokter Selatan
Telp Dokter 021-74175478 Ada
SIP Dokter 503/1497/IV/2009 Ada
Tanda
- Tidak
tangan/ paraf
dokter
- Ada
Tanggal
Penulisan
Skrining 2
Asal Usul Pasien Ket. Ada/Tidak
Nama Pasien Sarah Ada
Umur Pasien 5 Tahun Ada
Jenis Kelamin - Tidak
Berat Badan 28 Kg Ada
Alamat - Tidak
Ketepatan Efek
Nama Obat Dosis Interaksi Keterangan
Indikasi Samping
Dosis yang
Anak usia
terdapat pada
>3 bulan
Tepat indikasi, resep terlalu
dan <40 kg
digunakan rendah (125
diberikan
sebagai mg/5 ml, 3x
secara oral
pengobatan sehari).
Amoxicillin 20 – 50
infeksi Sehingga perlu
mg/kg/hari
mikroorganisme dinaikkan
setiap 8 –
di saluran menjadi
12 jam
pernafasan 186.67 –
selama 10
466.67 mg, 3x
hari
sehari.
Anak usia
2 – 5 tahun Tepat indikasi,
diberikan digunakan Dosis dan rute
Glyceril
secara oral untuk pemberian
Guaiacolat
50 – 100 meredakan sudah tepat.
mg setiap gejala batuk
4 jam
Anak
diberikan Tepat indikasi,
dosis 0.5 – digunakan
Dosis dan rute
1.7 untuk
Hexilon pemberian
mg/kg/hari meredakan
sudah tepat.
diberikan gejala radang
setiap 6 – tenggorokan
12 jam
Dosis Claritin
dalam resep
terlalu tinggi (
Anak usia 4 mg, 3x
2 – 5 tahun Tepat indikasi, sehari).
diberikan digunakan Sehingga
Claritin secara oral untuk diturunkan
5 mg meredakan menjadi 5 mg
sekali gejala sekali sehari.
sehari Sediaan
Claritin diubah
menjadi
sediaan sirup
Anak usia Tepat indikasi, Dosis
Becombion 1 – 6 tahun digunakan Becombion
Sirup diberikan sebagai Sirup yang
½ sendok suplemen tertera pada
teh (2.5 vitamin B resep terlalu
ml) sehari tinggi yaitu 2
sekali ½ sendok teh
(12,5 ml).
Sehingga perlu
diturunkan
menjadi ½
sendok teh
(2.5 ml)
Oleskan 1
– 4 cm
balsam
Tepat indikasi,
pada
digunakan
bagian
Transpulmin untuk Dosis dan cara
dada,
Baby mengurangi pemberian
punggung,
Balsem inflamasi pada tepat
dan leher
saluran nafas
beberapa
disertai batuk
kali dalam
beberapa
hari.
3. Reaksi obat yang tidak diinginkan (alergi, efek samping obat) dan kontra
indikasi.
Amoksisilin (DIH, edisi 17)
Efek samping (frekuensi tidak diketahui)
- SSP : Hipersensitivitas, agitasi, ansietas, insomnia, kebingungan,
perubahan tingkah laku.
- Dermatologi : eksim, kandidiasis mukosa, sindrom stevens-johnson,
dermatitis, hipersensitivitas vaskuler, urticaria.
- Gastrointestinal : mual, muntah, colitis hemorajik, diare, perubahan warna
gigi.
- Hematologi : anemia, trombositopenia, leukopenia, agranulositosis.
- Hepatik : kenaikan AST dan ALT, kolestasis hepatic.
- Renal : kristaluria.
Parameter monitoring : dengan perpanjangan terapi, monitor fungsi
renal,hepar dan hematologi, untuk terapi awal monitor tanda anafilaksis
selama pemberian dosis awal.
Kontraindikasi : pasien hipersensitifitas terhadap penisilin (ISO, hlm 96).
Glyceril Guaiacolate = Guaifenesin (DIH, edisi 17)
Efek samping :
- SSP : pusing, ngantuk, sakit kepala.
- Dermatologi : ruam.
- Endokrin dan metabolik : asam urat menurun.
- GI : mual, muntah, sakit perut.
Kontraindikasi : Hipersensitifitas guaifenesin.
Metilprednisolon (DIH, edisi 17)
Efek samping :
- Kardiovaskular : aritmia, edema, hipertensi
- SSP : halusinasi, sakit kepala, insomnia, vertigo
- Dermatologi : jerawat, hiperpigmentasi
- GI : mual, pangkreatitis, mual, peptic ulser
- Okular : katarak, glaucoma
Kontraindikasi : Hipersensitifitas metilprednisolon
Claritin ( Loratadin)
Efek samping pada anak (DIH, Edisi 17)
- SSP: kelelahan ( 2-3 % pada anak usia 2-5 tahun).
- Dermatologi : ruam (2-3 % pada anak usia 2-5 tahun).
- GI : stomatitis (2-3 % pada anak usia 2-5 tahun)
Kontra indikasi : Hipersensitivitas loratadin.
Transpulmin baby balsam ( mims, hlm. 42)
Efek samping : iritasi ringan berupa kulit kemerahan’
Kontraindikasi : hamil dan laktsi, bayi dan anak < 2 tahun.
Kesimpulan : Obat yang diberikan tidak kontraindikasi dengan pasien, reaksi obat
yang tidak diinginkan perlu dipantau dengan mengacu pada data diatas.
4. Interaksi
Metilprednisolon dan loratadine
Tingkat interaksi : perlu pemantauan (monitor closely)
- Metilprednisolon menurunkan level atau efek loratadine dengan
mempengaruhi enzim metabolism CYP3A4 (Medscape).
- Metilprednisolon (Glucocorticoid, prednisone) merupakan inducer enzim
CYP3A4 dan loratadine merupakan substratnya (Drug interaction facts).
JUMLAH BAHAN OBAT YANG DIPERLUKAN DALAM PENGERJAAN
Terdapat ketidaksesuaian
pada hasil pengkajian
Penyiapan Obat
6. Penyimpanan
- Obat disimpan pada kotak obat, diletakkan ditempat yang sejuk dan kering,
dijauhkan dari jangkauan anak-anak dan jangan terkena matahari langsung.
SALINAN RESEP
ETIKET
DAFTAR PUSTAKA
Aberg, J.A., Lacy, C., Amstrong, L., Goldman, M. and Lance, L.L., 2009, Drug
Information Handbook 17th Edition, American Pharmacist Association.
Tatro, David S, 2009, Drug Interaction Facts, Facts and Comparison A Wolter
Kluwers Company, St. Louis.
Medidata, 2019, MIMS Petunjuk Konsultasi Edisi 18 Tahun 2018/2019, Jakarta :
Bhuana Ilmu Populer.
Lampiran
KLINIK AR-RAUDHAH
LEMBAR KERJA PERACIKAN RESEP MEDIKA
Hari/ Tanggal :
No Resep :
Nama Pasien :
Umur Pasien :
Nama dokter :
Nama TTK pelaksana peracikan resep :
Nama Apoteker yang memeriksa lembar
kerja :