Anda di halaman 1dari 11

1.

1 Identitas Pasien

Nama : AHL

Jenis Kelamin : Laki-laki

RM : 01.06.29.51

Tanggal Lahir / Umur : 04-05-1942 / 77 tahun

Berat Badan / Tinggi Badan : 60 kg / 170 cm

Agama : Islam

Masuk RS : 23 September 2019

Keluar RS : 28 September 2019

Ruangan/Kelas : Dahlia I

Diagnosa : Chronic Kidney Disease (CKD) + Hipertensi +


Ulcus Decubitus + Dispepsia

1.2 Riwayat Penyakit dan Pengobatan


Pasien memiliki riwayat penyakit CKD dengan HD reguler.
1.3 Ringkasan Pada Waktu Pasien Masuk RSUD Dr. Pirngadi Kota Medan

Pasien masuk RSUD Dr. Pirngadi pada tanggal 19 Januari 2019 pukul 19.50 WIB

melalui Instalasi Gawat Darurat (IGD). Pasien datang dengan keluhan nyeri ulu

hati dan mual. Hal ini telah dialami pasien selama 2 hari ini.

Pasien menerima penanganan awal dari tenaga medis dan mendapatkan obat saat

di IGD yaitu :

- IVFD NaCl 0,9 % 20 tetes/menit


- Inj Ranitidine 1 ampul
- Inj Ondasetron 1 ampul
1.4 Hasil Pemeriksaan

Selama dirawat di RSUD dr. Pirngadi Kota Medan, pasien telah menjalani

pemeriksaan yaitu pemeriksaan fisik dam pemeriksaan laboratorium patologi

klinik yang meliputi pemeriksaan darah lengkap (hematologi) dan pemeriksaan

kimia klinik
1.4.1 Pemeriksaan Fisik

Jenis Nilai 23/09 24/09 25/09 26/09 27/09 28/09

Pemeriksaan Normal
Sensorium CM CM CM CM CM CM CM

Tekanan Darah <120/80 180/100 160/90 170/90 170/80 140/90 150/90

(TD)
Suhu (℃) 36,5-37,3℃ 37℃ 36℃ 37℃ 37℃ 37℃ 36,5℃
Respiratory 12-20x/ 20x 20x 20x 20x 20x 20x

Rate (RR) menit


Heart Rate 60-100x/ 80x 80x 80x 80x 80x 80x

(HR) menit

1.4.2 Hasil Pemeriksaan Laboratorium

Hasil Pemeriksaan Patologi Klinik

No. Parameter Hasil Laboratorium Rentang Nilai

Pemeriksaan Darah Lengkap (23/09/2019)


1. Leukosit (WBC) 8.47 [103/uL] 4.0-11.0 [103/uL]
2. Eritrosit (RBC) 3.46 [106/uL] 4.00-5.40
[106/µL]
3. Hemoglobin (HGB) 10.1 g/dL 12.0-16.00 g/dL
4. Hematokrit (HCT) 31.6 % 36.0-48.00 %
5. MCV 91.3 fL 80.0-97.00 fL
6. MCH 29.2 pg 27.0-33.7 pg
7. MCHC 32.0 g/dL 31.5-35.0 g/dL
8. PLT 333 [103/uL] 150-400
[103/uL]
9. RDW-CV 12.9 % 10.0-15.0 %
10. RDW-SD 41.7 fL 35-47 fL
11. PDW 9.6 fL 10.0-18.0 fL
12. MPV 9.4 fL 6.5-11.0 %
13. P-LCR 18.4 % 15.0-25.0 %
14. PCT 0.31 % 0.2-0.5 %
Analisa Sel Darah Putih (23/09/2019)
1. NEUT% 65.4 % 50-70%
2. LYMP% 18.2 % 20-40%
3. MONO% 9.3 % 2-8%
4. EO% 6.5 % 0-5%
5. BASO% 0.6 % 0-1%
Analisa Kimia Klinik (23/09/2019)
1. SGOT 18.00 U/L 0-40 U/L
2. SGPT 19.00 U/L 0-40 U/L
3. Alkaline Phospate 84.00 U/L 30.00-142.00
U/L
4. Bilirubbin 0,41 mg/dL 0.00-1.20 mg/dL
5. Direct Bilirubbin 0.12 mg/dL 0.05-0.30 mg/dL
6. Albumin 2.70 g/dL 3.60-5.00 mg/dL
7. Ureum 115.0 mg/dL 10-50 mg/dL
8. Creatinin 7.65 mg/dL 0.60-1.20 mg/dL
9. Uric Acid 7.40 mg/dL 3.50-7.00 mg/dL
10. Glukosa Ad random 111.00 mg/dL <140 mg/dL
Natrium, Kalium, Chlorida (23/09/2019)
1. Natrium 144.00 mmol/L 136.00-155.00
mmol/L
2. Kalium 4.40 mmol/L 3.50-5.50
mmol/L
3. Chlorida 115.00 mmol/L 95.00-103.00
mmol/L
1.5 Riwayat Pemakaian Obat

No Nama Obat, Aturan Rute Tanggal & Jam 19/01/2019 20/01/2019 21/01/2019
Kekuatan dan Pakai
Bentuk Sediaan Mulai Stop I II III IV I II III IV I II III IV

1. Ranitidin 1 ampul / IV 21/01/ 20. 08. 16. 04.


12 jam 2019 00 00 00 00
2. Adalat Oros 30mg 1x1 PO 21/01/ 20. 08. 16. 00. 08.
(pagi) tab/hari 2019 00 00 00 00 00
3. Valsartan 160mg 1x1 PO 21/01/ IG
(sore) tab/hari 23/09/ 2019 D
4. Aspilet 80mg 1x1 PO 2019 21/01/ 07. 07.
tab/hari 2019 00 00
5. SF 1x1 PO 21/01/ 07. 12. 18. 07. 12.
tab/hari 2019 00 00 00 00 00
6. Callos 2x1 PO 21/01/ 07. 18. 07.
caps/hari 2019 00 00 00
7. Paracetamol 500 3x1 PO PBJ
mg caps/hari
8. Asam Folat 1x1 PO PBJ
tab/hari
SOAP FARMASI

Hari ke-1 Tanggal 23 Januari 2019

Subjek Nyeri kaki, mual tetapi tidak muntah


Objek TD : 180/100 mmHg ; HR : 80x/menit ; RR : 20x/menit ; T : 37℃ ;

Hb: 10.1 ; Ureum: 115 ; Creatinin: 7.65 ; Albumin: 2.70


Assesment A. Terapi obat yang akan diberikan :

- IVFD RL 20 tetes/menit
- Inj. Ranitidine 1 ampul/12 jam
- Adalat Oros 30 mg (pagi) 1x1 tab/ hari
- Valsartan 160 mg (sore) 1x1 tab/ hari
- Aspilet 80 mg 1x1 tab/ hari
- SF 1x1 tab/ hari
- Callos 1x1 tab/ hari
- Paracetamol 500 mg 1x1 tab/ hari
B. Masalah terkait obat
- Tidak ada masalah terkait obat
Plan - Menyarankan kepada dokter untuk memberikan obat antihipertensi

- Pantau kondisi pasien terutama tekanan darah pasien

- Pantau penggunaan obat


SOAP FARMASI

Hari ke-2 Tanggal 20 Januari 2019

Subjek Nyeri ulu hati dan mual masih ada


Objek TD : 120/80 mmHg ; HR : 80x/menit ; RR : 20x/menit ; T : 37℃
Assesment A. Terapi obat yang akan diberikan :

- IVFD NaCl 0,9% 20 tetes/menit


- Inj. Ranitidine 1 ampul/12 jam
- Inj. Ondansetron 1 ampul/8 jam
- Valsartan 160 mg 1x1 tab/hari
- Antasida tab 3x1 tab/hari
- Omeprazole 20 mg 2x1 tab/hari

B. Masalah terkait obat

Tidak ada
Plan - Pantau kondisi pasien terutama tekanan darah pasien

- Pantau penggunaan obat


SOAP FARMASI

Hari ke-3 Tanggal 21 Januari 2019

Subjek Nyeri ulu hati dan mual berkurang


Objek TD : 130/80 mmHg ; HR : 80x/menit ; RR : 20x/menit ; T : 37℃
Assesment A. Terapi obat yang akan diberikan :

- IVFD NaCl 0,9% 20 tetes/menit


- Inj. Ranitidine 1 ampul/12 jam
- Inj. Ondansetron 1 ampul/8 jam
- Valsartan 160 mg 1x1 tab/hari
- Antasida tab 3x1 tab/hari
- Omeprazole 20 mg 2x1 tab/hari

B. Masalah terkait obat

Tidak ada
Plan - Pantau kondisi pasien terutama tekanan darah pasien

- Pantau penggunaan obat

Keterangan : Pasien diizinkan pulang pada tanggal 21 Januari 2019 karena


kondisi pasien sudah stabil dan membawa obat pulang yaitu :

- Domperidone 3x1 tab/hari

- Lansoprazole 30 mg 2x1 tab/hari

- Sucralfate syr 3 x 1 sdt/hari

- Cetirizine 1x1 tab/hari


Pembahasan

Pasien masuk RSUD Dr. Pirngadi pada tanggal 19 Januari 2019 pukul

19.50 WIB melalui Instalasi Gawat Darurat (IGD). Pasien datang dengan keluhan

nyeri ulu hati dan mual. Hal ini telah dialami pasien selama 2 hari ini. Pasien

masuk dengan keadaan :

Kesadaran : Compos Mentis

Tekanan Darah (TD) : 160/80 mmHg

Heart Rate (HR) : 80x/menit

Pernafasan (RR) : 20x/menit

Suhu (T) : 36.9 ℃

Selama dirawat di RSUD Dr. Pirngadi, pasien telah menjalani beberapa

pemeriksaan, seperti pemeriksaan fisik dan pemeriksaan Laboratorium Patologi

Klinik. Dokter mendiagnosa : Dispepsia + Hipertensi + Diabetes Mellitus Type II

Penulis melakukan pemantauan terapi obat dan konseling dengan pasien

untuk meningkatkan kepatuhan pasien terhadap penggunaan obat mulai dari

tanggal 19 Januari 2019 – 21 Januari 2019. Pemantauan terapi obat dilakukan

untuk melihat apakah penggunaan obat untuk terapi pasien diberikan secara

rasional.

Rasionalitas penggunaan obat meliputi tepat pasien, tepat indikasi, tepat

obat, tepat dosis, waspada efek samping obat dan Drug Related Problems (DRPs).

Pemantauan terapi obat dilakukan setiap hari sesuai dengan obat yang diberikan.

Penyampaian informasi obat disampaikan secara langsung kepada pasien atau

keluarganya untuk meningkatkan pemahaman pasien mengenai obat.


2.1 Pengkajian Tepat Pasien

Pasien masuk ke RSUD dr. Pirngadi dengan rencana perbaikan kondisi

pasien. Berdasarkan pengamatan, gelang yang dipakai pasien telah sesuai dengan

nama, tanggal lahir, serta nomor Rekam Medis (RM) pasien. Obat yang diberikan

kepada pasien juga sesuai dengan nama dan nomor Rekam Medis yang tertera

pada etiket, serta pasien telah diidentifikasi dengan cara meminta menyebutkan

nama dan tanggal lahirnya.

2.2 Pengkajian Tepat Indikasi dan Obat

Pasien Anamnesa/ Obat yang Pengkajian Anjuran/ Pengkajian Anjuran/


Diagnosis Diberikan Tepat Intervensi Tepat Obat
Indikasi Intervensi
TS Ranitidine Tepat - Tepat -
(Wanita) Dispepsia Antasida Tepat - Tepat -
00.36.46.92 Omeprazole Tepat - Tepat -
23-Feb- Mual Ondasentron Tepat - Tepat -
1951 Hipertensi Valsartan Tepat - Tepat -
Stage II

Pemberian Infus NaCl 0.9 % ditujukan untuk memperbaiki keseimbangan

cairan dan elektrolit serta terapi pemulihan untuk mengganti jumlah cairan yang

hilang. Pemberian Infus NaCl 0.9 % sudah tepat indikasi.

Pemberian Injeksi Ranitidine 50 mg (1 ampul/12 jam) ditujukan untuk

mengurangi pengeluaran asam lambung sebagai respon dari adanya blokade dari

reseptor histamin H2 . Penggunaan Ranitidine sudah tepat.

Pemberian Antasida (3x1 tab/hari) ditujukan untuk meringankan gejala-

gejala dispepsia. Kerja Antasida adalah dengan menetralkan asam lambung yang

bersifat asam. Penggunaan Antasida sudah tepat.


Pemberian Omeprazole 20 mg (2x1 tab/hari) ditujukan untuk terapi jangka

pendek pada nyeri lambung karena kerjanya yang memblokade kerja sistem enzim

kalium hidrogen adenosine triphosphatase dari sel parietal lambung. Penggunaan

Omeprazole sudah tepat.

Penggunaan Ondansentron 8 mg/2 ml (1 ampul/12 jam) ditujukan untuk

mengurangi gejala mual yang dialami pasien. Penggunaan Ondasetron sudah

tepat.

Valsartan 160 mg (1x1 tab/hari) ditujukan sebagai terapi antihipertensi

pada pasien. Valsartan bekerja dengan menghambat reseptor Angiotensin II untuk

berikatan dengan Angiotensin II. Penggunaan Valsartan sudah tepat.

2.3 Pengkajian Tepat Dosis

Nama Obat Bentuk Signa Dosis Dosis Keterangan Intervensi


Sediaan Lazim Pasien
Ranitidine 50 Injeksi Setiap 50 mg 100 Underdose Dosis dinaikkan
mg 12 jam setiap 8 mg/hari menjadi 1 ampul/8
jam jam
Ondansetron Injeksi Setiap 8 mg 24 mg Dosis sesuai Terapi dilanjutkan
8mg/2 ml 8 jam setiap 8
jam
Valsartan 160 Tablet 1x1 80-320 mg 160 mg Dosis sesuai Terapi dilanjutkan
mg tab/hari sehari
Antasida Tablet 3x1 3-4 kali 3x1 Dosis sesuai Terapi dilanjutkan
tab/hari sehari 1-2 tablet
tablet sehari
Omeprazole 20 Kapsul 2x1 2x20 20 mg Dosis sesuai Terapi dilanjutkan
mg tab/hari mg/hari

2.4 Pengkajian Waspada Efek Samping dan Interaksi Obat

No. Nama Obat Interaksi Manifest Efek Samping Efek Anjuran


Obat asi Umum Samping
Klinik pada Pasien
1. Ranitidine Tidak Ada Dispepsi Mual, muntah, Tidak Terjadi -
(ampul) Interaksi a diare,
Obat konstipasi
2. Antasida Dispepsi Gangguan GI Tidak Terjadi -
a
3. Omeprazole Dispepsi Diare, Tidak Terjadi -
a konstipasi
4. Valsartan Hiperten Sering : Tidak Terjadi -
si Kerusakan
ginjal,
hiperkalemia,
hipotensi
ortostatik
Jarang :
gangguan GI,
sakit kepala
5. Ondansetron Mual Sakit kepala, Tidak Terjadi -
Muntah konstipasi, sakit
di area injeksi

Anda mungkin juga menyukai