PRODI AKUNTANSI
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN”
YOGYAKARTA
2019
Analisis Aktivitas Investasi:
Investasi Antar Perusahaan
EFEK INVESTASI
Efek investasi disebut juga efek yang dapat diperdagangkan. Efek investasi dapat
berbentuk utang atau ekuitas. Efek utang merupakan efek yang merepresentasikan hubungan
kreditor dengan entitas lain. Efek ekuitas merupakan efek yang mencerminkan kepentingan
kepemilikan pada entitas lain.
KOMBINASI BISNIS
Kombinasi bisnis mengacu pada merger atau akuisisi suatu bisnis. Terjadi jika
perusahaan mengakuisisi sebagian besar efek ekuitas perusahaan lainnya:
Beberapa alasan ekonomi melakukan kombinasi bisnis:
1. Untuk memperoleh sumber bahan baku, fasilitas produksi, teknologi, jaringan
pemasaran, atau pangsa pasar yang tidak ternilai.
2. Untuk menjamin sumber keuangan atau akses terhadap sumber keuangan.
3. Memperkuat manajemen.
4. Meningkatkan efisiensi operasi.
5. Mendorong diversifikasi.
6. Mempercepat masuk ke pasar.
7. Mencapai skala ekonomi.
8. Memperoleh manfaat pajak.
Pertimbangan Kontijensi
Dalam beberapa kombinasi usaha, pihak-pihak tidak menyetujui suatu harga. Hal ini
disebut dengan pertimbangan kontinjen, di mana disetujui bahwa penambahan uang akan
dibayarkan oleh pembeli kepada penjual jika target kinerja masa depannya tercapai oleh
perusahaan yang kombinasi.
EFEK DERIVATIF
Untuk mengurangi risiko pasar, perusahaan melakukan transaksi lindung nilai.
Instrumen yang digunakan dalam transaksi lindung nilai: instrumen keuangan derivatif.
Derivatif merupakan instrumen keuangan yang nilainya diturunkan dari nilai aset
lainnya, kelompok aset, atau variabel ekonomi.
Berbagai macam instrumen keuangan digunakan untuk kegiatan lindung nilai, termasuk
berikut ini:
1. Kontrak masa depan (futures contract)
2. Kontrak swap (swap contract)
3. Kontak opsi (option contract)
Akuntansi untuk Derivatif
Derivatif
Pengungkapan Derivatif
1. Pengungkapan Kualitatif
Garis besar mengenai jenis aktivitas lindung nilai yang digunakan dan metode
akuntansi.
2. Pengungkapan Kuantitatif
Menyediakan informasi kuantitatif mengenai aktivitas lindung nilai suku bunga dan
mata uang asing pada laporan tahunan.
3. Eksposur Risiko Suku Bunga
Perjanjian swap: mempertahankan hubungan yang diinginkan antara utang suku bunga
tetap dan mengambang.
4. Eksposur Valuta Asing
Risiko valas terkait mata uang asing.
Analisis Derivatif
• Tujuan Penggunaan Derivatif
• Eksposur Risiko dan Efektivitas Strategi Lindung Nilai
• Eksposur Risiko Transaksi Khusus Versus Transaksi Keseluruhan Perusahaan
• Penyertaan dalam Laba Operasi dan Non-Operasi