Anda di halaman 1dari 1

Malposisi dan malpresentasi

Bahkan ketika ukuran janin normal dan jalan lahir adekuat, kelahiran mungkin mengalami
penyulit bila posisi bayi dalam hubungannya dengan pelvik ibu adalah abnormal. Pada 9 dari 10
kelahiran posisi bayi pada saat lahir adalah oksiput anterior. Karenanya, wajah menghadap
belakang ibu dan os occipital menghadap pubis ibu. Kecuali terdapat masalah pada ukuran atau
kekuatan uterus, posisi ini memungkinkan bayi untuk lewat melalui jalan lahir yang tidak teratur
dengan mengalami sedikit kesulitan. Posisi atau presentasi lain yang menyulitkan kelahiran pada
beberapa tingkat disebut sebagai malpresentasi atau malposisi. Dua posisi yang menjadi perhatian
khusus adalah oksiput posterior dan presentasi sungsang.

Posisi oksiput posterior.

Posisi oksiput posterior merupakan salah satu masalah obstetric utama. Bila pada posisi
ini, janin harus diputar 135 derajat sampai oksiput anterior. Sebagai akibatnya, persalinan dapat
menjadi lebih lama. Dilatasi dan penurunan bagian presentasi melambat, dan pasien sangat
merasakan kesakitan pada pinggang karena kepala bayi menekan saraf sakralis. Bila dokter
memutuskan untuk melahirkan bayi pada posisi posterior, mungkin digunakan forsep dan
dilakukan episiotomy mediolateral yang lebar

Presentasi Sungsang

Anda mungkin juga menyukai