com
ini membentuk sekat dari tulang di antara rongga mulut dan nasal. Sedangkan
palatum halus, membentuk bagian posterior dari atap mulut, yang merupakan otot
http://slidepdf.com/reader/full/anatomi-mulut-dan-esofagus 1/6
5/17/2018 AnatomiMulutDan Esofagus-slidepdf.com
Salah satu bagian dari rongga mulut, terdapat seperti organ yang
mengggantung pada sisi bebas dari palatum molle yaitu otot berbentuk seperti kerucut
yang disebut uvula. Selama menelan, palatum halus atau palatum molle ditarik ke
arah superior, menutup nasofaring dan mempersiapkan untuk menelan makanan
maupun cairan, mencegah masuk lagi ke rongga nasal.
Kelenjar Saliva merupakan kelenjar pencernaan aksesoris yang menghasilkan
saliva. Banyak kelenjar-kelenjar saliva minor yang berlokasi di membran mukosa
daerah palatum di dalam rongga mulut, akan tetapi terdapat 3 pasang kelenjar saliva
di luar rongga mulut yang memproduksi sebagian besar dari saliva yang dialirkan ke
rongga mulut melalui saluran tertentu. Kelenjar parotid merupakan kelenjar saliva
terbesar, yang berada di bagian depan-bawah dari daun telinga, di antara kulit dan otot
masseter. Saliva yang diproduksi kelenjar inii dialirkan melalui duktus parotid
(Stensen’ s) yang keluar di rongga mulut berhadapan dengan gigi molar atas kedua.
http://slidepdf.com/reader/full/anatomi-mulut-dan-esofagus 2/6
5/17/2018 AnatomiMulutDan Esofagus-slidepdf.com
superior dari pangkal lidah, dan bagian inferior lidah berhubungan dengan garis
tengah dari dasar mulut dengan frenulum lingualis. Pada permukaan lidah terdapat
http://slidepdf.com/reader/full/anatomi-mulut-dan-esofagus 3/6
5/17/2018 AnatomiMulutDan Esofagus-slidepdf.com
papilla yang memberikan permukaan kasar pada lidah yang membantu pergerakan
makanan dan sebagian memiliki kuncup pengecap.
Otot ekstrinsik : Terdiri dari otot hyoglosus, genioglossus dan styloglossus. Otot-otot
inilah yang berfungsi untuk menggerakkan lidah pada saat gerakan mengunyah
makanan, membuat makanan yang telah dikunyah menjadi suatu
masa bergumpal dan mengarahkan makanan ke bagian belakang mulut untuk segera
ditelan.
Otot intrinsik : Terdiri dari otot longitudinalis superior, longitudinalis inferior,
lingualis transversus dan lingualis vertikalis. Berfungsi untuk mengatur bentuk dan
ukuran lidah pada saat berbicara dan menelan makanan.
Gigi : Terdapat 4 jenis gigi, yaitu gigi seri/incisors, gigi taring/canines, dan gigi
geraham premolar dan molar. Gigi geraham memiliki permukaan buccal
yang bersinggungan dengan pipi, sementara gigi seri dan gigi taring memiliki
permukaan labial yang bersinggungan dengan bibir. Semua gigi memiliki
permukaan lingual yang bersinggungan dengan lidah.
http://slidepdf.com/reader/full/anatomi-mulut-dan-esofagus 4/6
5/17/2018 AnatomiMulutDan Esofagus-slidepdf.com
Laring ; ketika makanan ditelan pertama, itu disampaikan dari mulut ke dalam
faring, tabung berbentuk corong yang membentang dari nares internal ke esofagus
posterior dan anterior laring. Faring tersusun dari otot rangka dan dilapisi oleh
membrane mukosa, dan terbagi menjadi tiga bagian: nasofaring, orofaring dan
laringofaring. Nasofaring berfungsi hanya dalam system respirasi saja, sedangkan
orofaring dan laringofaring memiliki fungsi dalam system digesti yang baik
seperti fungsi respirasi. Makanan tertelan lewat dari mulut ke dalam orofaring dan
laringofaring. Kontraksi otot pada area ini membantu mendorong makanan ke
kerongkongan dan kemudian ke lambung.
1.2. Esofagus
Esofagus merupakan bagian dari saluran pencernaan yang menghubungkan faring
dengan lambung. Esofagus merupakan organ berbentuk tabung yang memiliki
panjang kurang lebih 25 cm, berawal dari laring di vertebra servikal VI dan berada
posterior dari trakea. Esofagus berawal dari inferior laringofaring dan melalui
mediastinum anterior ke kolumna vertebralis menembus diafragma dan membuat
suatu lubang bernama esophageal hiatus, dan berakhir di gaster bagian superior.
Terkadang terdapat bagian gaster yang menonjol ke esophageal hiatus yang
disebut hiatus hernia.
Daerah konstriksi esophagus:
a. Trachea & n.laryngeus, 15 cm dari incisivus
b. Arcus aorta, 22 cm dari incisivus
c. Bronchus kiri, 27 cm dari incisivus
d. Diaphragma hiatus esophagus, 37 cm dari incisivus
http://slidepdf.com/reader/full/anatomi-mulut-dan-esofagus 5/6
5/17/2018 AnatomiMulutDan Esofagus-slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/anatomi-mulut-dan-esofagus 6/6