Bab 1 Sejarah Mikrobiologi PDF
Bab 1 Sejarah Mikrobiologi PDF
MIKROBIOLOGI
Sujudi
Mikrobiologi adalah suatu ilmu yang mempela- contoh, dengan ditemukann ya : ::. I i::,: t, :,.,: ..,, ;,,,.,.
i i. :.
jari makhluk hidup yang sangar kecil (diameter :,:,,t"t;i yang merupakan suatu kemenangan besar
kurang dari 0,1 mm) yang tidak dapat dilihat bagi ilmu kedokteran dalam memerangi kuman-
dengan mata biasa tanpa bantuan suatu peralatan kuman penyebab infeksi, tidaklah berarti bahwa
khusus. kuman-kuman tersebut telah terkalahkan, karena
Makhluk ini, yang disebut jasad renik atau kenyataannya mereka tetap mampu menimbul-
mikroorganisme, terdapat di mana-mana. Di an- kan infeksi. Ditemukannya jenis-jenis kuman
taranya adayangbermanfaat bagi kehidupan ma- baru, sifat-sifat yang baru dari kuman dan jenis
nusia, tetapi banyak pula yang merugikan seperri infeksi yang "keras kepala" atav yangtidak mau
misalnya yang menimbulkan berbagai penyakit. sembuh semuanya ini merupakan btrkti bahwa
Mikrobiologi meliputi berbagai disiplin ilmu kuman-kuman tadi mampu mengadaptasikan
seperti bakteriologi, imunologi, virologi, miko- diri terhadap lingkungannya yang baru.
logi dan parasitologi. Ilmu-ilmu ini telah ber- Penyakit infeksi sebenarnya sudah dikenal
kembang dengan pesarnya dari tahun ke tahun, sejak zaman dulu. Manusia purba menganggap
sehingga merupakan disiplin-disiplin yang ter- bahwa penyakit infeksi merupakan suatu kutukan
pisah dan berdiri sendiri-sendiri. para dewa atas dosa-dosa manusia sehingga untuk
Dalam mikrobiologi kedokteran, dipelajari menyembuhkan penyakit tersebut dilakukan
mikroorganisme yang ada kaitannya dengan pe- pengorbanan-pengorbanan. Kemudian muncul
nyakit (infeksi); dan dicari jalanbagaimana cara Hipocrates dengan anggapannya bahwa penye-
pencegahan, penanggulangan serta pemberantas- bab infeksi terdiri dari dua faktor, yaitu faktor
annya.Ilmu ini terus berkembang tanpa hentinya intrinsik yang terdapat dalam tubuh penderita
karena mikroorganisme sebagai makhluk hidup dan faktor ekstrinsik yang terdapat di luar yaitu
mampu menyesuaikan diri terhadap lingkungan- yang berhubungan dengan udara yang karena
nya yafig baru, sehingga hal ini akan tetap meru- sesuatu hal yang tidak diketahui berubah men_
pakan rantangan bagi ilmu kedokteran. Sebagai jadi buruk/rusak (malaria).
t7
18 Buku Ajar Mikrobiologi Kedokteran
Muncul selanjutnya teori .r.r:t'i ;i'i,i:r : "'':1 r,' ;,.,,''-,, Leeuwenhoek melihat makhluk-makhluk kecil
"
yang mengatakan bahwa makhluk hidup dapat dalam berbagai cairan dengan memperguna-
timbul dari benda-benda mati. Teori ini bertahan kan "mikroskop"-nya (Gambar 1.1). Makhluk-
untuk beberapa lama. Teori ini kemudian diting- makhluk kecil inilah yang sekarang kita kenal
galkan karena terdapat penemuan-penemuan sebagai kuman dengan bentuk-bentuk kokus,
baruyangdiawali dengan berhasilnya Anton van basil dan spirilum (Gambar 1.2). Louis Pasteur
h
;ftf '***m
^#r'a$i""''l
t4
,zrftcti {$, 146
*&'sx w{
^ e#
n{h,
vv#
te**P
Gambar 1.1. Bagan mikroskop Leeuwenhoek: a. Lensa; b. Gambar 1.2. Gambar bakteri asal mulut yang dibuat oleh
farum untuk meletakkan sediaan; c dan d. Leeuwenhoek. (Zinsser Microbiology edisi
Alat pengatur fokus. Qinsser Microbiologt 19,hal.2)
edisi 19, bal. 2)
Gambar 1.3. Labu balon berleher pan.lang yang sebagian pipanya berbentuk U.
Sejarah Mikrobiologi 19
jasadrenik yang lebih kecil dari kuman yang kimia untuk mengobati suatu infeksi. Per-
mampu menembus saringan kuman yaitu yang kembangan kemoterapi ini dimulai tahun 1935
disebut virus. Beberapa contoh misalnya virus ketika Domagk menemukan bahwa prontosil (sul-
mosaik tembakau yang ditemukan oleh Iwanow- fanilamida) sangat bermanfaat terhadap infeksi
sky (1892) dan Beyerinck (1S99), virus penyebab oleh streptokokus.
';i4;:.:!,.;i:|i- i':;:t.::.i!l: :j.;.r'.';:.,t' pada ternak (Loffler & Penemuan penisilin oleh Alexander Fleming
Frosch, 1898), virus demam kuning pada ma- (1929) dilanjutkan oleh Florey 8c Chain (1940)
nusia flWalter Reed dkk, 1900), virus kuman atau untuk mempergun akannya dalam pengobatan,
bakteriofaga (Twort & d'Herelle t9I5). y^ng ternyata hasilnya sangar menakjubkan.
Melihat kenyataan bahwa seseorang yang Penemuan penisilin ini kemudian disusul oleh
sembuh dari suatu penyakit tidak mudah untuk penemuan-penemuan antibiotika lainnya yang
mendapatkan penyakit yangsama untuk kedua jumlahnya sangat banyak.
kalinya, telah mendorong para penyelidik untuk Ternyata kemoterapi ini selain bermanfaat,
melakukan penelitian tentang kekebalan. juga menimbulkan persoalan-persoalan baru,
Edward Jenner (1749-1823) melihat bahwa seperti misalnya kuman yang semula peka ter-
pemerah susu sapi yang mendapatkan infeksi hadap sesuatu antibiotik, berubah menjadi
cacar sapi (cowpox) ternyata kebal terhadap pe- resisten, juga timbulnya reaksi-reaksi alergi serta
nyakit cacar (i:r:,,,::!:.:t:.. atav ,-:t;i:i:|J. Ia kemudian gangguan-gangguan pada normal ecologic flora
menyusun suatu konsep tentang vaksinasi dan pada tubuh manusia.
berhasil membangkitkan atau menimbulkan keke- Tidak dapat disangkal lagi bahwa mikrobiologi
balan pada orang-orang terhadap cacar i, tt't,;"i ! i, i,;:i telah mengubah pandangan manusia mengenai
dengan jalan memvaksinasinya memakai cacar sapi timbulnya penyakit-penyakit dan menyingkir-
(cowpox). EdwardJenner ini kemudian dicontoh kan pendapat atau kepercayaan terhadap
oleh Pasteur untuk membuat vaksin terhadap qt: i; trai i t; s
fltt i;.; ;ar;.:it serta menempatkan proses
penyakit i:t it i.: t,,'. : i: i t i t :. a, a it : !.; i" ts:: dan ::r j.tr r,.
:.; : pembusukan atau fenomena-fenomena lain yang
Selain bidang kekebalan juga telah dilaku- senrpa pada tempat yang sebenarnya dalam si-
kan percobaan-percobaan dengan bahan-bahan klus benda, baik yang hidup ataupun yang mari.