Anda di halaman 1dari 1

1.

Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU)


Pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) adalah pembangkit listrik yang
mengandalkan energi kinetik dari uap untuk menghasilkan energi listrik. Uap merupakan
sumber energi sekunder di dalam sistem PLTU, sedangkan bahan bakar yang digunakan
untuk memproduksi uap tersebut merupakan sumber energi primer. Bentuk utama dari
pembangkit listrik jenis ini adalah generator yang dihubungkan ke turbin yang
digerakkan oleh tenaga kinetik dari uap panas/kering. Bahan bakar yang umum
digunakan pada PLTU adalah bahan bakar padat dan bahan bakar cair. Yang termasuk ke
dalam kategori bahan bakar padat adalah bagas, batu bara, lignit, sekampadi, kayu.
Sedangkan yang termasuk ke dalam kategori bahan bakar cair adalah minyak bakar.
2. Pembangkit Listrik Tenaga Air (
3. Pembangkit Listrik Tenaga Angin (PLTA)
Pembangkit listrik tenaga angin adalah suatu pembangkit listrik yang
menggunakan angin sebagai sumber energi untuk menghasilkan energi listrik.
4. Pembangkit Listrik Tenaga Diesel (PLTD)
5. Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTA)
Merupakan pembangkitan listrik yang sumber energinya didapatkan dari radiasi
matahari. Panel Surya / Modul Surya akan menangkap energi matahari dan mengubahnya
menjadi energi listrik. Listrik yang dihasilkan oleh panel surya masih merupakan listrik
DC. Perlu adanya komponen tambahan untuk mengubah menjadi listrik AC dan dapat
digunakan untuk peralatan elektronik yang biasanya ada pada bangunan.
6. Pembangkit Listrik Tenaga Gas (PLTG)

7. Pembangkit Listrik Tenaga Gas Uap (PLTGU)

8. Pembangkit Listrik Tenaga Mesin Gas (PLTMG)

Anda mungkin juga menyukai