Anda di halaman 1dari 16

PELAKSANAAN PEMAKAIAN PERLENGKAPAN

PERLINDUNGAN DIRI

No. Dokumen No. Revisi Halaman


RUMKITAL
Kep/108/IV/2018 00 1 dari 2
dr. R. OETOJO
Ditetapkan,

Tanggal Terbit Karumkital dr. R. Oetojo

11 April 2018
SPO

dr. Fransiscus Tanuardus


Letkol Laut (K) NRP 12060/P
Suatu proses pemakaian perlengkapan diri untuk melindungi
PENGERTIAN
petugas selama bertugas
TUJUAN Agar petugas terhindar dan mengurangi kecelakaan kerja
1. Pedoman Pencegahan dan Pengendalian Infeksi di Rumkital
KEBIJAKAN
dr. R. Oetojo No : Kep/59/III/2018
1. Memakai topi
a. Topi bersih dipakai sampai rambut tidak kelihatan
b. Setelah semua pekerjaan selesai, topi dicuci dan
dikeringkan
2. Memakai scort plastic
a. Scort plastic bersih diikatkan ke pinggang dan leher
belakang
b. Setelah mencuci, scort dicuci dan dijemur
3. Memakai sepatu bot
a. Sepatu dan kaki harus kering dan bersih
b. Selesai mencuci, sepatu dicuci dan dikeringkan
4. Memakai masker
a. Masker bersih ditutupkan ke mulut dan hidung diikatkan ke
leher belakang
b. Selesai mencuci masker dicuci dan dikeringkan
PELAKSANAAN PEMAKAIAN PERLENGKAPAN
PERLINDUNGAN DIRI

No. Dokumen No. Revisi Halaman


RUMKITAL Kep/108/IV/2018 00 2 dari 2
dr. R. OETOJO
5. Memakai sarung tangan
a. Sarung tangan bersih dan kering, dicelupkan ke dalam
PROSEDUR tepung kanji (agar mudah untuk dipakai)
b. Selesai mencuci, sarung tangan dicuci dan dijemur agar
bisa digunakan lagi
1. Unit Linen
UNIT TERKAIT 2. Unit Perawatan
3. Komite PPI
PELAKSANAAN KEBERSIHAN TROLLY LINEN

No. Dokumen No. Revisi Halaman


RUMKITAL Kep/109/IV/2018 00 1 dari 1
dr. R. OETOJO
Ditetapkan Oleh
Karumkital dr. R. Oetojo
Tanggal Terbit
11 April 2018
SPO

dr. Fransiscus Tanuardus


Letkol Laut (K) NRP 12060/P
PENGERTIAN Proses menjaga kebersihan kereta linen
Untuk menjaga kebersihan kereta linen setelah membawa linen
TUJUAN
kotor
Pedoman Pencegahan dan Pengendalian Infeksi di Rumkital dr. R.
KEBIJAKAN
Oetojo No : Kep/59/III/2018
1. Petugas memakai perlengkapan
2. Pembersihan trolly linen dilaksanakan setiap hari setelah
selesai membawa linen kotor ke pencucian
3. Melepas kain (tempat linen kotor) dari trolly
4. Kain (tempat linen kotor) direndam dengan air bersih lalu
disabun dengan sabun cuci, setelah itu dicuci dengan mesin
PROSEDUR
cuci sesuai prosedur pencucian dan dikeringkan.
5. Trolly dibersihkan dengan air kemudian dicuci dengan sabun
colek/ bubuk
6. Siram sisa deterjen dan lap dengan lap kering.
7. Setelah kering kain (tempat linen kotor) dipasang lagi di trolly,
petugas mencuci tangan dengan antiseptik
Unit Linen
UNIT TERKAIT Unit Perawatan
Komite PPI
PELAKSANAAN KEBERSIHAN PERALATAN
DI RUANG PENCUCIAN

No. Dokumen No. Revisi Halaman


RUMKITAL Kep/110/IV/2018 00 1 dari 1
dr. R. OETOJO
Ditetapkan Oleh
Karumkital dr. R. Oetojo
Tanggal Terbit

SPO 11 April 2018


dr. Fransiscus Tanuardus
Letkol Laut (K) NRP 12060/P
PENGERTIAN Proses menjaga kebersihan peralatan di ruang pencucian

TUJUAN Untuk menjaga kebersihan peralatan di ruang pencucian


Pedoman Pencegahan dan Pengendalian Infeksi di Rumkital dr. R.
KEBIJAKAN
Oetojo No : Kep/59/III/2018

1. Petugas memakai perlengkapan alat pelindung diri


2. Untuk peralatan lain (meja, kursi, mesin roll, mesin press, mesin
PROSEDUR pengering) dibersihkan dengan lab basah lalu dilap dengan lap
kering. Petugas mencuci tangan dengan antiseptic
3. Pelaksanaan kebersihan ini dilakukan setiap hari

Unit Linen
UNIT TERKAIT Unit Perawatan
Komite PPI
PELAKSANAAN KEBERSIHAN
RUANG PENCUCIAN

No. Dokumen No. Revisi Halaman


RUMKITAL Kep/111/IV/2018 00 1 dari 1
dr. R. OETOJO
Ditetapkan Oleh
Karumkital dr. R. Oetojo
Tanggal Terbit
12 April 2018
SPO
dr. Fransiscus Tanuardus
Letkol Laut (K) NRP 12060/P
PENGERTIAN Proses menjaga kebersihan ruang pencucian
TUJUAN Untuk menjaga kebersihan ruang pencucian
Pedoman Pencegahan dan Pengendalian Infeksi di Rumkital dr. R.
KEBIJAKAN
Oetojo No : Kep/59/III/2018
1. Petugas memakai perlengkapan alat pelindung diri
2. Membersihkan lantai dengan penjebak debu dan sapu ijuk
yang telah dibungkus kain sehingga debu tidak beterbangan
3. Mengepel lantai dengan kreolin/lisol dan air dengan
perbandingan 1 : 5 atau ditaruh dalam botol dengan tutup
berlubang untuk dikucurkan di lantai
4. Kain pel yang kotor dibilas dibawah air mengalir, terakhir kain
PROSEDUR
pel disabun kemudian disikat dan dijemur.
5. Pelaksanaan kebersihan ruang pencucian dilakukan setiap
hari dua kali, yaitu pada pukul 05.00 dan pukul 16.00.
6. Sebulan sekali membersihkan seluruh lantai ruang pencucian
dengan cara diguyur, pembersihan alat-alat lain sama dengan
pembersihan harian.
7. Petugas mencuci tangan dengan antiseptik
1. Unit Linen
UNIT TERKAIT 2. Unit Perawatan
3. Komite PPI
PEMBILASAN LINEN

No. Dokumen No. Revisi Halaman


RUMKITAL Kep/112/IV/2018 00 1 dari 1
dr. R. OETOJO
Ditetapkan,

Tanggal Terbit Karumkital dr. R. Oetojo

12 April 2018
SPO
dr. Fransiscus Tanuardus
Letkol Laut (K) NRP 12060/P
PENGERTIAN Proses pemberian pengharum linen bersih
TUJUAN Untuk melembutkan dan mengharumkan linen
Pedoman Pencegahan dan Pengendalian Infeksi di Rumkital dr. R.
KEBIJAKAN
Oetojo No : Kep/59/III/2018
1. Petugas memakai perlengkapan APD
2. Pembilasan dilakukan 3 kali
Untuk semua linen bilasan ke 3 dicampur dengan larutan
PROSEDUR
pengharum dengan tujuan melembutkan linen dan
mengharumkan linen.
3. Petugas mencuci tangan dengan anti septik
1. Unit Linen
UNIT TERKAIT 2. Unit Perawatan
3. Komite PPI
PENANGANAN LINEN

No. Dokumen No. Revisi Halaman


RUMKITAL Kep/113/IV/2018 00 1 dari 1
dr. R. OETOJO
Ditetapkan :
Tanggal Terbit Karumkital Dr. R Oetojo

12 April 2018
SPO

dr. Fransiscus Tanuardus


Letkol Laut (K) NRP. 12060/P
PENGERTIAN Penanganan Linen kotor menjadi bersih
TUJUAN Mengurangi terjadinya kontaminasi udara akibat linen kotor
Pedoman Pencegahan dan Pengendalian Infeksi di Rumkital Dr. R
KEBIJAKAN
Oetojo No : Kep/59/III/2018
1. Pelaksanaan serah terima linen kotor pukul 06.00 sampai 07.00
Wib.
2. Linen kotor diantar oleh petugas laudry ke tempat cucian
disertai daftar cucian.
PROSEDUR
3. Linen kotor infeksius dari ruangan dibungkus kantong kuning.
4. Untuk memudahkan pencucian, linen berwarna didahulukan
agar tidak pudar karena pemutih
5. Petugas mencuci tangan dengan antiseptic.
1. Unit Linen
UNIT TERKAIT 2. Unit Perawatan
3. Komite PPI
PENCUCIAN LINEN

No. Dokumen No. Revisi Halaman


RUMKITAL Kep/114/IV/2018 00 1 dari 2
dr. R. OETOJO
Ditetapkan,
Karumkital dr. R. Oetojo
Tanggal Terbit

SPO 12 April 2018


dr. Fransiscus Tanuardus
Letkol Laut (K) NRP 12060/P
PENGERTIAN Proses pemberian obat dan detergent pada linen
TUJUAN Untuk menghilangkan noda pada linen
Pedoman Pencegahan dan Pengendalian Infeksi di Rumkital dr. R.
KEBIJAKAN
Oetojo No : Kep/59/III/2018
1. Petugas memakai alat pelindung diri (APD).
2. Linen kotor yang terkena darah sedikit / bab dicari bagian yang
bernoda, disikat, hingga bersih.
3. Linen kotor direndam pada 3 bak air yang berisi
a. Air panas
b. Air panas + chlorin 0.5 %
c. Air panas + detergen
4. Setelah perendaman selesai dilakukan linen dibilas
,dimasukkan ke dalam mesin cuci.
5. Kemudian ditambahkan sabun rinso matic , untuk linen putih
ditambahkan suhu 40.
6. Nyalakan mesin cuci selama 90 menit
7. Pembilasan dilakukan sebanyak 3 kali
8. Setelah dibilas linen diberi pewangi molto kemudian diperas
dengan mesin pemeras
9. Linen yang telah diperas dimasukkan ke mesin pengering
sekaligus disterilisasi dengan uap yang dihasilkan ketel uap /
boiler.
PENCUCIAN LINEN

No. Dokumen No. Revisi Halaman


RUMKITAL Kep/114/IV/2018 00 2 dari 2
dr. R. OETOJO
10. Setelah pengeringan selesai dilakukan maka linen siap
PROSEDUR untuk disetrika.
11. Petugas mencuci tangan dengan antiseptik.
1. Unit Linen
UNIT TERKAIT 2. Unit Perawatan
3. Komite PPI
PENERIMAAN LINEN KOTOR

No. Dokumen No. Revisi Halaman


RUMKITAL
Kep/115/IV/2018 00 1 dari 1
dr. R. OETOJO
Ditetapkan,

Tanggal Terbit Karumkital dr. R. Oetojo

12 April 2018
SPO

dr. Fransiscus Tanuardus


Letkol Laut (K) NRP 12060/P
PENGERTIAN Proses penerimaan Linen dari ruang rawat inap,rawat jalan, OK
1. Untuk mengetahui jumlah linen yang dicuci setiap harinya dan
TUJUAN dapat dihitung kebutuhan bahan – bahan pencucian.
2. Setelah ditimbang linen disortir dulu sebelum dicuci
Pedoman Pencegahan dan Pengendalian Infeksi di Rumkital dr. R.
KEBIJAKAN
Oetojo No : Kep/59/III/2018
1. Petugas memakai Alat Pelindung Diri (APD)
2. Jadwal penerimaan linen pukul 06.00 – 07.00 WIB
3. Petugas ruangan serah terima dengan petugas linen di buku
ekspedisi.
4. Linen kotor (infeksius dan noninfeksius) dari ruangan dibawa
dengan keranjang linen melalui pintu linen kotor.
PROSEDUR
5. Linen kotor (infeksius dan noninfeksius) dari masing-masing
ruangan di timbang
6. Berat linen kotor dicatat di buku timbangan
7. Selain berat juga dihitung jumlah tiap macam linen oleh
petugas penerimaan dan petugas pengiriman linen
8. Petugas mencuci tangan dengan antiseptic
1. Unit Linen
UNIT TERKAIT 2. Unit Perawatan
3. Komite PPI
PENYALURAN LINEN BERSIH (DISTRIBUSI )

No. Dokumen No. Revisi Halaman


RUMKITAL Kep/116/IV/2018 00 1 dari 1
dr. R. OETOJO
Ditetapkan,

Tanggal Terbit Karumkital dr. R. Oetojo

13 April 2018
SPO

dr. Fransiscus Tanuardus


Letkol Laut (K) NRP 12060/P
PENGERTIAN Proses pengembalian linen ke ruangan
TUJUAN Agar terpenuhi kebutuhan linen ruangan
Pedoman Pencegahan dan Pengendalian Infeksi di Rumkital dr. R.
KEBIJAKAN
Oetojo No : Kep/59/III/2018
1. Petugas memakai perlengkapan kecuali sarung tangan
2. Linen yang bersih dikembalikan keruangan diletakkan di rak-rak
di ruang khusus linen bersih
3. Pengambilan linen bersih antara petugas ruangan dan petugas
pencucian dilaksanakan jam 13.00 – 14.00 di ruang penyaluran
linen bersih (melalui loket bersih)
PROSEDUR 4. Petugas ruangan dan petugas linen melakukan serah terima di
buku ekspedisi.
5. Petugas mencuci tangan dengan antiseptik
6. Pengembalian linen bersih ke ruangan menggunakan
keranjang linen, linen diletakkan dalam wadah tertutup
7. Linen bersih tidak disimpan dalam ruangan pencucian tetapi
langsung didistribusikan ke ruangan masing-masing
1. Unit Linen
UNIT TERKAIT 2. Unit Perawatan
3. Komite PPI
PENGERINGAN LINEN (PENYETRIKAAN)

No. Dokumen No. Revisi Halaman


RUMKITAL Kep/117/IV/2018 00 1 dari 1
dr. R. OETOJO
Ditetapkan,

Tanggal Terbit Karumkital dr. R. Oetojo

13 April 2018
SPO
dr. Fransiscus Tanuardus
Letkol Laut (K) NRP 12060/P
PENGERTIAN Proses pengeringan/penyetrikaan linen
TUJUAN Untuk merapikan linen
Pedoman Pencegahan dan Pengendalian Infeksi di Rumkital dr. R.
KEBIJAKAN
Oetojo No : Kep/59/III/2018
1. Petugas memakai perlengkapan kecuali sarung tangan dan
scort
2. Linen seperti sprei, stik, selimut, sarung bantal, baju bayi, popok
bayi setelah selesai dari mesin cuci langsung disetrika dengan
mesin rol.
PROSEDUR
3. Linen seperti piyama,sarung bantal taplak meja, korden
dikeringkan dengan mesin pengering selama  10 menit
dengan suhu 700 C. Setelah kering diseterika dengan mesin
press atau manual dengan suhu 900 C pada bidang kontak.
4. Petugas mencuci tangan dengan antiseptik.
1. Unit Linen
UNIT TERKAIT 2. Unit Perawatan
3. Komite PPI
TATA LAKSANA PENYIMPANAN ALAT TENUN
DI RUANGAN

No. Dokumen No. Revisi Halaman


RUMKITAL
Kep/118/IV/2018 00 1 dari 1
dr. R. OETOJO
Ditetapkan,

Tanggal Terbit Karumkital dr. R. Oetojo

13 April 2018
SPO

dr. Fransiscus Tanuardus


Letkol Laut (K) NRP 12060/P
Tata laksana yang ditetapkan untuk penyimpanan alat tenun di
PENGERTIAN
ruangan
1. Menjaga keamanan
TUJUAN 2. Menghindari kontaminasi dan kelembaban
3. Tersedianya alat tenun siap pakai
Pedoman Pencegahan dan Pengendalian Infeksi di Rumkital dr. R.
KEBIJAKAN
Oetojo No : Kep/59/III/2018
Persiapan :
1. Almari penyimpanan dalam keadaan bersih dan kering
2. Almari penyimpanan terkunci dan dipasang hygromete
Pelaksanaan :
1. Linen yang bersih dari kamar cuci dipisah sesuai macamnya
PROSEDUR
2. Linen dilipat dengan rapi lalu di wrapping
3. Linen diatur yang rapi dengan lipatan menghadap ke dalam,
diatur sesuai macamnya
4. Hygrometer dipasang di dalam lemari dengan kelembaban 45–
75 %
1. Unit Linen
UNIT TERKAIT 2. Unit Perawatan
3. Komite PPI
PENYORTIRAN LINEN

No. Dokumen No. Revisi Halaman


RUMKITAL Kep/119/IV/2018 00 1 dari 2
dr. R. OETOJO
Ditetapkan,

Tanggal Terbit Karumkital dr. R. Oetojo

13 April 2018
SPO

dr. Fransiscus Tanuardus


Letkol Laut (K) NRP 12060/P
PENGERTIAN Proses pemisahan linen berdasarkan jenis linen
Menghemat siklus pemakaian bahan dan mengurangi
TUJUAN
kontaminasi
Pedoman Pencegahan dan Pengendalian Infeksi di Rumkital dr. R.
KEBIJAKAN
Oetojo No : Kep/59/III/2018
1. Petugas memakai alat pelindung diri (APD)
2. Linen dibedakan menurut
a. Warna dan jenis:
1) Linen berwarna hijau (khusus kamar operasi)
2) Linen berwarna lain untuk semua ruangan
3) Popok bayi
4) Baju pasien
b. Jenis infeksius dan non infeksius
PENYORTIRAN LINEN

No. Dokumen No. Revisi Halaman


RUMKITAL Kep/119/IV/2018 00 2 dari 2
dr. R. OETOJO
c. Linen kotor dari penderita berpenyakit menular/linen
PROSEDUR infeksius, dibawa dalam kantong warna kuning.
3. Petugas mencuci tangan dengan antiseptic
1. Unit Linen
UNIT TERKAIT 2. Unit Perawatan
3. Komite PPI
PERLINDUNGAN DIRI

No. Dokumen No. Revisi Halaman


RUMKITAL Kep/120/IV/2018 00 1 dari 1
dr. R. OETOJO
Ditetapkan,

Tanggal Terbit Karumkital dr. R. Oetojo

13 April 2018
SPO

dr. Fransiscus Tanuardus


Letkol Laut (K) NRP 12060/P
Perlindungan diri adalah tersedianya sarana untuk melindungi
PENGERTIAN
petugas dari kecelakaan kerja
Agar terhindar dari kecelakaan kerja dan mengurangi kejadian
TUJUAN
kecelakaan kerja
Pedoman Pencegahan dan Pengendalian Infeksi di Rumkital dr R.
KEBIJAKAN
Oetojo No : Kep/59/III/2018
1. Sebelum bertugas petugas harus menggunakan baju kerja,
topi, scort plastic, sepatu bot, masker dan sarung tangan
2. Tersedianya alat pemadam kebakaran yang berada di tempat
PROSEDUR yang mudah dijangkau
3. Tersedianya alat/obat P3K
4. Tersedianya air bersih dalam jumlah cukup, toilet dan kamar
mandi
Unit Linen
UNIT TERKAIT Unit Perawatan
Komite PPI

Anda mungkin juga menyukai