RUMKITAL
No. Dokumen No. Revisi Halaman
dr. R. OETOJO Kep/139/IV/2018 00 1 dari 2
Ditetapkan,
Karumkital dr. R. Oetojo
PERSIAPAN ALAT
1. Kain pel
2. Sapu lidi
3. Ember
4. Cairan desinfektan (lysol atau savlon)
5. Sabun cuci atau detergen
6. Sikat
7. Kantong plastik wama hitam dan kuning (ukuran kecil).
Pembersihan ambulans setelah digunakan pasien ada 2 cara, yaitu
a. Pembersihan Rutin
PROSEDUR 1. Dilakukan setiap ambulans selesai digunakan untuk mengantar pasien
yang tidak berpenyakit menular.
2. Setelah pemakaian brancard semua peralatan yang digunakan pasien
dibersihkan/dilap dengan larutan chlorhexidine 10% kemudian
dikeringkan.
b. Pembersihan Khusus
Dilakukan setiap ambulans selesai digunakan untuk mengantar pasien
dengan penyakit menular, dengan cara
1. Bekas muntahan pasien di angkat dengan menggunakan spill kit dan
dimasukkan ke dalam piastik warna kuning (infeksius) selanjutnya di
buang ke tempat sampah infeksius
2. Bekas percikan darah di siram dengan larutan sabun atau detergen.
PEMBERSIHAN MOBIL AMBULANS
SPO
SPO
SPO
SPO
Tanggal Terbit
18 April 2018 dr. Fransiscus Tanuardus
Letkol Laut (K) NRP 12060/P
TanggalTerbit
SPO
14 April 2018
1. Instalasi Laboratorium
UNIT TERKAIT 2. Instalasi Rawat Jalan
3. Instalasi Rawat Inap
4. Instalasi Gawat Darurat
PENGOLAHAN LIMBAH INFEKSIUS
Ditetapkan :
Karumkital dr. R. Oetojo
Tanggal terbit
SPO
14 April 2018
Ditetapkan :
Karumkital dr. R. Oetojo
Tanggal terbit
SPO
14 April 2018
Ditetapkan :
Karumkital dr. R. Oetojo
Tanggalterbit
SPO
11 April 2018
dr. Fransiscus Tanuardus
Letkol Laut (K) NRP. 12060/P
Perawatan atau pengawetan jenazah adalah suatu tindakan medis
PENGERTIAN melakukan pemberian bahan kimia tertentu pada jenazah untuk
menghambat pembusukan serta menjaga penampilan luar jenazah
supaya tetap mirip dengan kondisi sewaktu hidup
1. Untuk mencegah terjadinya pembusukan pada jenazah.
2. Untuk membunuh kuman, karena dengan menyuntikan zat-zat tertentu
TUJUAN
kuman tersebut akan mati dan agar tidak meninggalkan luka serta agar
tubuh jenazah tidak kaku