Tugas Das

Anda mungkin juga menyukai

Anda di halaman 1dari 5

Teknologi Pengelolaan DAS Sebagai Upaya Untuk Mengurangi

Pencemaran Air Akibat Penambangan Pasir


Di Sungai Lematang

Nurul Aulia Hapizah


05101381621049

PROGRAM STUDI ILMU TANAH


JURUSAN TANAH
FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS SRIWIJAYA
2019
DAFTAR ISI

Halaman
Daftar isi...................................................................................................................1
Pembahasan..............................................................................................................2
Kesimpulan..............................................................................................................3
Daftar Pustaka..........................................................................................................4
PEMBAHASAN

Provinsi Sumatera Selatan memiliki luas wilayah sebesar 9.159.200 ha,


yang terdiri atas 12 kabupaten dan 4 kota. Kabupaten Lahat merupakan kabupaten
yang terletak di dataran tinggi dan memiliki potensi dalam aspek perkebunan,
pertanian maupun sektor pertambangan. Di dalamnya terdapat hutan lebat dengan
berbagai pepohonan dan satwa, lautan yang membentang dengan bermacam jenis
ikan, sawah ladang yang luas dengan beragam varietas tanaman dan pegunungan
yang sejuk dengan beribu mata air.
Provinsi Sumatera Selatan yang memiliki sembilan sungai, salah satu sungai
yang ada di sumatera selatan adalah Sungai Lematang. Sungai Lematang yang
berada di Kabupaten Lahat mempunyai potensi pertambangan pasir yang cukup
besar. Hal ini menyebabkan adanya efek samping yang diakibatkan karena adanya
kegiatan penambangan pasir baik dari sisi ekonomi, sosial maupun dampak
ekologi.
Adanya kegiatan penambangan yang dimulai dari keiatan eksplorasi
sampai dengan eksploitasi dan pemanfaatannya mempunyai dampak positif baik
untuk wilayah sekitar daerah penambangan maupun untuk masyarakat. Dampak
positif yang didapat dengan adanya kegiatan penambangan yaitu meningkatkan
devisa negara dan pertumbuhan ekonomi pada daerah tersebut. Dampak negatif
yaitu terjadinya perubahan rona lingkungan (geobiofisik dan kimia), pencemaran
badan perairan, tanah dan udara, serta abrasi yang tidak tertanggulangi.
Prinsip dasar pengendalian pencemaran air adalah melakukan reduksi kadar
atau beban pencemaran sampai dengan tingkat baku mutu limbah cair (effluent
standard) yang ditetapkan, atau diversifikasi kegiatan dengan menggunakan peralatan
yang menghasilkan limbah cair sedikit, ataupun menggunakan sistem industri bersih,
mengurangi perluasan atau peningkatan sistem produksi industri, revitalisasi
infrastruktur pengendalian pencemaran air yang telah ada, pengetatan sistem
perizinan pembuangan limbah. Untuk menunjang pelaksanaan pengendalian
pencemaran, perlu dilakukan penegakan hukum yang lebih tegas, peningkatan upaya
konservasi kawasan, review penataan ruang kawasan ataupun peruntukan lokasi, dan
sosialisasi program serta sistem pengawasannya

3
KESIMPULAN

Adanya kegiatan penambangan pasir di sungai lematang berdampak pada


keadaan ekonomi, sosial maupun ekologis. Penambangan yang di lakukan
memiliki dampak yang positif dan negatif dalam pelaksanaannya. Kegiatan
penambangan pasir menyebabkan perubahan rona lingkungan (geobiofisik dan
kimia), pencemaran badan perairan, tanah dan udara, serta abrasi yang tidak
tertanggulangi. Penambangan pasir menyebabkan perubahan bentang alam dalam
waktu yang panjang, sedangkan dalam waktu singkat akan menyebabkan
sedimentasi akibat erosi dan berpengaruh terhadap kualitas perairan daerah
pesisir. Oleh karena itu, diperlukannya prinsip pengandalian pencemaran air
dengan menggunakan sistem industri bersih yang dapat mengurangi perluasan
atau peningkatan sistem produksi industri, revitalisasi infrastuktur pengendalian
pencemaran air yang telah ada.
DAFTAR PUSTAKA

Kuswantoko, Hermawan.2019. Teknologi Pengendalian Pencemaran Air Di


Indonesia (online). https://www.academia.edu/5584955/TEKNOLOGI_
PENGENDALIAN_PENCEMARAN_AIR_DI_INDONESIA (diakses pada
tanggal 30 September 2019)

Pirdaus. 2019. Dampak Penambangan Galian C di Sungai Lematang (Online).


http://infoaktual.co.id/2019/08/26/dampak-penambangan-galian-c-di-
sungai-lematang/ (diakses pada tanggal 30 September 2019)

Saturi, Sapariah. 2012. Lingkungan Desa dan Sungai Lematang Tercemar


(Online). https://www.mongabay.co.id/2012/06/08/lingkungan-desa-dan-
sungai-lematang-tercemar/ (Diakses pada tanggal 01 oktober 2019)

Anda mungkin juga menyukai