Anda di halaman 1dari 28

PROGRAM MAGANG 3

FKIP - UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH


SUKABUMI
Oleh: Agung Widodo, M.Or.
(Panitia Magang dan PLP FKIP UMMI Tahun 2018/2019)

Disampaikan pada Pembekalan Magang 3 di Auditorium UMMI, 7 Januari 2019


LANDASAN
Guru merupakan jabatan profesional yg mem-
1 berikan layanan ahli & menuntut kemampuan
akademik dan pedagogik yang memadai.

UU Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen,


dan PP No. 74 Tahun 2008 tentang Guru mewajibkan
2 guru memiliki kualifikasi akademik, kompetensi, dan
sertifikat pendidik.

Pasal 4 PP No. 74 Tahun 2008 ditegaskan bahwa


sertifikat pendidik bagi guru diperoleh melalui
3 program pendidikan profesi. Pendidikan tersebut
dilaksanakan setelah jenjang program S1(Sarjana).
LANDASAN
Peraturan Presiden Nomor 8 Tahun 2012 tentang Kerangka Kualifikasi
Nasional Indonesia (KKNI): KKNI adalah kerangka penjenjangan kualifikasi
kompetensi yang dapat menyandingkan, menyetarakan, dan mengintegrasi
kan antara bidang pendidikan dan bidang pelatihan kerja serta pengalaman
kerja dalam rangka pemberian pengakuan kompetensi kerja sesuai dengan
struktur pekerjaan di berbagai sektor.

2 Tahapan Penyelenggaraan Program Pendidikan Profesional Guru:


1. Pendidikan Akademik Guru
2. Pendidikan Profesi Guru
KETERKAITAN KKNI DAN KURIKULUM LPTK

S3
9
Spesialis
S2 8
Profesi
7
S1 6 D IV

D III
5
D II
4
DI
3
Sekolah
Menengah Sekolah Menegah
Umum 2 Kejuruan
1
MODEL BERLAPIS ANTARA PENDIDIKAN AKADEMIK DENGAN PENDIDIKAN PROFESI
(PPG 2 SEMESTER)

10 PPL
PPG
9 WORKSHOP PERANGKAT PEMBELAJARAN
8 KKN DIK , PENELITIAN, &UJIAN AKHIR
7
KEINDONESIAAN
KARAKTER DAN
6 M3

S1 5 AKADEMIK AKADEMIK M2
4 KEPENDIDIKAN BIDANG KEAHLIAN
3
M1
2
1
APA ITU MAGANG?
Magang adalah upaya Prinsip Magang
pengembangan penge- adalah pengenalan
tahuan, pembentukan secara dini (early
keterampilan, peneguh- exposure) & berta-
an sikap yang dilakukan hap/berjenjang.
melalui belajar dengan
berbuat
(learning by doing).
TUJUAN MAGANG
Tujuan Umum • Membangun landasan jatidiri calon pendidik dan
memantapkan kompetensi akademik
kependidikan.
Magang I
Mahasiswa memiliki pe-
ngalaman & keterampilan •Memantapkan kompetensi akademik
dalam mengelola pendidik kependidikan dan kaitannya dengan kompetensi
akademik bidang studi dan memantapkan
kemampuan awal calon guru dalam
-an/pembelajaran yang Magang II mengembangkan perangkat pembelajaran.

dilaksanakan melalui
•Menyiapkan
kegiatan observasi, kemampuan awal
pembelajaran dengan merasakan langsung
proses

mengajar sesuai program studinya dalam waktu


orientasi, serta menjadi Magang III yang terbatas menjadi “asisten guru”.

asisten guru.
TUJUAN MAGANG III
• Program Magang III bertujuan memberikan pengalaman awal
tambahan sesuai dengan kewenangan tambahan yg akan
diberikan kpd calon guru.
• Magang III jg bertujuan menyiapkan kemampuan awal calon
pendidik dengan mengalami langsung mengajar pada bidang-
bidang tertentu dalam waktu yang terbatas dengan menjadi
“asisten guru”. Kegiatan yang dilaksanakan pada Magang III
meliputi penilaian:
1.RPP/ RKH/ RKM
2.Pelaksanaan pembelajaran
3.Pelaksanaan kegiatan ekstrakurikuler
KETENTUAN
DOSEN
PEMBIMBING
PERGURUAN MAHASISWA MAGANG (DPM)
TINGGI MAGANG
PENGIRIM
GURU PAMONG
SEKOLAH MAGANG

FKIP UMMI
KETENTUAN & TUGAS
1. 2.
Menetapkan sekolah Menetapkan DPM.
tempat magang
melalui SK. Dekan
FKIP UMMI.

Perguruan
Tinggi
Pengirim
3. 4.
Mengakomodasi Melakukan koordinasi dg
pihak-pihak terkait
kebutuhan mahasiswa pelaksanaan program magang.
magang.
Mahasiswa Magang

Ketentuan:
1. Telah menyelesaikan perkuliahan semester 1-6, minimal 120 SKS;
2. Telah lulus mata kuliah Magang I dan Magang II;
3. Telah mengontrak mata kuliah Magang III;
4. Telah menempuh dan lulus mata kuliah kependidikan di semester 5 dan
6 yang ada pada program studinya;
5. Memenuhi persyaratan administratif yang ditetapkan oleh FKIP UMMI.
Jumlah Mahasiswa Magang 3
Program Studi Jumlah Mahasiswa
PENDIDIKAN BIOLOGI 16
PBSI 22
PJKR 34
PENDIDIKAN MATEMATIKA 21
PTI 3
PGPAUD -
PGSD 68
JUMLAH 166
Kewajiban Mahasiswa Magang
• Mengikuti pembekalan program magang;
• Melaksanakan Magang III selama 21 hari kerja dan dibuktikan
dengan daftar hadir mahasiswa di lokasi magang yang diisi setiap
hari;
• Melakukan konsultasi dengan Guru Pamong dan DPM;
• Konsultasi penyusunan laporan magang dengan Guru Pamong
dan DPM minimal 2 kali;
• Menyusun laporan dengan bimbingan dan persetujuan oleh Guru
Pamong dan DPM, kemudian disahkan oleh kepala sekolah
magang; dan
• Mengumpulkan laporan magang kepada panitia Program Magang
program magang selesai dilaksanakan.
Tata Tertib Mahasiswa Magang
1. Kehadiran
• Hadir pkl 06.30 sebelum gerbang sekolah ditutup (*mengikuti budaya yang
berlaku disekolah magang).
• Mengisi daftar hadir.
2. Cara Berpakaian
• Wajib berpakaian yang menutup aurat, rapi, sopan dan berjas almamater.
• Untuk prodi PJKR, ketika praktik di lapangan menggunakan pakaian lapangan
/pakaian olahraga (kaos berkerah, celana panjang training, sepatu olahraga,
berkaos kaki).
3. Kejujuran
• Mahasiswa yang bekerja perlu mengomunikasikan kepada pihak sekolah
• Kalau tidak masuk ada izin
• Tidak plagiasi laporan Magang
4. Etika Komunikasi
• Kepada Kepala Sekolah, guru, dan staf sekolah
• Kepada Siswa
• Kepada Sesama Mahasiswa
Jaga perilaku
di sosmed!
Sekolah Magang
• Kualifikasi akreditasi minimal B;
• Sekolah yg. menjadi mitra utk
• Bersedia menjadi mitra;
pelaksanaan kegiatan • Memiliki guru kelas/guru bidang studi
kualifikasi S1 atau S2 terkait;
program magang. • Sekolah Magang yg sedang melaksa-
nakan Magang II/Magang III dapat
• Sekolah magang meliputi: TK/
menerima Mahasiswa Magang I,
PAUD, SD/MI, SMP/MTs, dan apabila jumlah Guru Pamong Mata
Pelajaran mencukupi.
SMA/SMK/MA yang berada di

Kota dan Kab. Sukabumi.


Sekolah Magang, bertugas:
1. Memberikan kesempatan kpd. mahasiswa untuk
melaksanakan tugas dg. sebaik-baiknya sesuai
dengan ketentuan yg. berlaku pd. sekolah magang
tersebut;
2. Mengarahkan & membimbing mahasiswa magang
agar kegiatan terlaksana sesuai tujuan;
3. Menyiapkan Guru Pamong untuk mahasiswa
magang;
4. Melakukan koordinasi dengan perguruan tinggi
pengirim.
Kepala Sekolah, bertugas:
1. Memberikan penugasan kepada satu orang Guru
Pamong untuk satu kelompok mahasiswa bidang
studi;
2. Memberikan pengarahan agar program magang
berjalan dengan baik dan lancar serta bermanfaat
bagi kedua belah pihak;
3. Menciptakan suasana kondusif sehingga
mahasiswa magang dapat memahami secara men
dalam situasi pembelajaran yang mereka temukan
di sekolah;
Dosen Pembimbing
Magang (DPM)
Tugas DPM:
• Memberi pengetahuan awal tentang program magang kepada
mahasiswa;
• Membimbing dan mengarahkan mahasiswa magang mengenai
situasi, kondisi dan permasalahan di lapangan secara
komprehensif;
• Membimbing teknis pelaksanaan magang;
• Membimbing mahasiswa terkait tentang kebutuhan data dan
informasi yang diperlukan dalam kegiatan magang;
• Mengarahkan penyusunan laporan;
• Menilai kinerja mahasiswa dlm. pelaksanaan magang di sekolah.
Tanggungjawab DPM:
• Memberikan pembekalan kepada mahasiswa bimbingan berkaitan
dg pelaksanaan magang sebelum kegiatan magang dilaksanakan.
• Memberikan sosialisasi kepada guru pamong dan perangkat
sekolah terkait dalam kegiatan Magang I, II dan III di sekolah
magang.
• Mengantarkan mahasiswa magang atas nama Universitas ke
sekolah magang.
• Melakukan koordinasi dengan guru pamong untuk memantau
kemajuan dan kendala mahasiswa magang selama kegiatan
magang.
• Memastikan kelancaran pelaksanaan magang di sekolah magang.
• Menghadiri penutupan pelaksanaan magang di sekolah magang
pada akhir kegiatan
Tugas Guru Pamong
Guru Pamong Membimbing teknis kepada mahasiswa
magang terhadap kegiatan yang dilakukan
sesuai dengan pedoman magang dan
Guru yang diberikan pelaporannya.

tugas oleh Kepala Melakukan koordinasi dengan


kepala sekolah, DPM, dan pihak-
Sekolah dan diberi SK. pihak terkait dalam pelaksanaan
magang.
Dekan FKIP UMMI

untuk mendampingi Memberikan penilaian kinerja


mahasiswa magang.
mahasiswa magang
Kesalahpahaman Program Magang III
• Pemahaman yang keliru bahwa magang
disamakan dg. PPL sehingga mahasiswa
diminta menggantikan tugas mengajar
secara penuh.
• Mahasiswa terlalu “berhitung” dg. patokan
minimal, seringkali hanya datang ke
sekolah saat ada jam praktek mengajar
saja.
PELAKSANAAN
Magang III dilaksanakan selama 21 hari, dengan rincian sebagai berikut:

REGULER NON REGULER


6 hari pertama digunakan untuk 4 hari pertama digunakan untuk
orientasi, menjadi asisten guru dan orientasi, menjadi asisten guru dan
mempersiapkan perangkat pembela- mempersiapkan perangkat pembe-
jaran yang akan digunakan untuk lajaran yang akan digunakan untuk
praktik mengajar. praktik mengajar.

15 hari berikutnya digunakan untuk 17 hari berikutnya digunakan untuk


praktik mengajar minimal 8 praktik mengajar minimal 6
pertemuan dan pelaksanaan pertemuan dan pelaksanaan
kegiatan ekstrakurikuler. kegiatan ekstrakurikuler.
JADWAL KEGIATAN MAGANG III
Magang 3 Tahun Akademik 2018/2019 dilaksanakan pada tanggal 28 Januari - 11 Maret 2019

28 Jan’ – 11 Mar’ 2019

28-29 Januari 2019


Pelaksanaan
7 Januari 2019 magang III
Penyerahan
beserta
3 Januari 2019 mahasiswa ke
Pembekalan sekolah
laporan
Mahasiswa magang
Pembekalan Magang
DPM
RINGKASAN

A. Sebagai Asisten Guru


Instrumen hal. 45 s/d 48

B. Minimal 8 kali A D. Penilaian dan Refleksi dengan


guru pamong dan DPM
Melakukan praktek pembelajaran
B D Instrumen hal 51 sd 54

C
C. Pelaksanaan Kegiatan Ekstrakurikuler
Instrumen hal. 49
NILAI AKHIR
NA = A+B+C+D+E
CATATAN:
Program Magang
A : Skor Pembekalan Magang (Bobot 10%) dinyatakan LULUS apa
-bila mahasiswa
mendapatkan minimal
Skor Pelaksanaan Program Magang oleh nilai B (3,0)
B :
Guru Pamong (Bobot 30%)
Skor Pelaksanaan Program Magang oleh
C :
DPM (Bobot 30%)
Skor Penilaian Laporan Program Magang
D :
oleh DPM (Bobot 30%)
Terimakasih

Anda mungkin juga menyukai