Anda di halaman 1dari 2

PLN Bayar Kompensasi Listrik Padam

Koran Sindo

Rabu, 4 September 2019 - 08:00 WIB


views: 3.500

PT PLN (persero) akhirnya memenuhi janjinya untuk membayarkan kompensasi kepada


pelanggan akibat kasus listrik padam massal (blackout) yang terjadi pada Minggu (4/8/2019).
Ilustrasi/SINDOnews
A+ A-
PT PLN (persero) akhirnya memenuhi janjinya untuk membayarkan kompensasi kepada
pelanggan akibat kasus listrik padam massal (blackout) yang terjadi pada Minggu (4/8/2019).
Kebijakan ganti rugi ini patut diapresiasi sebagai bentuk tanggung jawab PLN kepada
pelanggan yang telah dibuat menderita akibat insiden pemadaman tersebut.

Untuk mengganti kerugian pelanggan ini, PLN dipaksa merogoh kas cukup dalam. Tidak
tanggung-tanggung, total biaya kompensasi yang dibayarkan per 1 September 2019 ini
mencapai Rp865,22 miliar untuk 22 juta pelanggan. Pelanggan rumah tangga mendapatkan
nilai kompensasi paling besar yakni Rp379,31 miliar. Rumah tangga yang listriknya mati saat
kejadian mencapai 20,4 juta pelanggan. Kompensasi terbesar kedua diberikan ke industri
senilai Rp231,55 miliar dengan 28.106 pelanggan. Setelah itu berturut-turut pelanggan bisnis
dengan kompensasi Rp206,34 miliar, publik Rp27,85 miliar, sosial Rp12,24 miliar, layanan
khusus Rp7,14 miliar, dan traksi atau kereta api Rp1,81 miliar.

Meski harus diakui, nilai kompensasi ini sebenarnya tidak seberapa jika dibandingkan
dampak kerugian yang ditimbulkan. Bandingkan saja, durasi listrik padam di wilayah
Jabodetabek, Jawa Barat, Banten, dan sebagian Jawa Tengah saat itu rata-rata lima jam.
Dampak ekonomi yang ditimbulkan tentu sangat dahsyat. Bisa dibayangkan berapa banyak
industri yang gagal berproduksi. Berapa banyak bahan baku yang rusak. Tidak hanya sektor
industri, pelanggan rumah tangga juga harus menanggung kerugian yang parah.

Anda mungkin juga menyukai