KOMPRENSI BIMANUAL EKSTERNA

No. Dokumen :560/C/PKM-SLL/SOP/I/2018

SOP No. Revisi : 00
Tanggal terbit :15 januari 2018
Halaman :1/2

Amtsyir Muhadi
PUSKESMAS NIP. 19750323 200701 1 021
SULILI

1. Pengertian Kompresi bimanual eksterna adalah tindakan sesudah plasenta dikeluarkan

dan perdarahan masih terjadi oleh karena atonia uteri /perdarahan karena
anemia, untuk menghentikan perdarahan dan memperbaiki keadaan
penderita.
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langah-langkah untuk melaksanakan Asuhan
Kebidanan kepada ibu bersalin dengan perdarahan sehingga dilakukan
tindakan KBE.
3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala Puskesmas Sulili Nomor 445/065 /PKM-
SLL/SK/2018 tentang Kebijakan Pelayanan Klinis.
4. Referensi Keputusan Menteri Kesehatan RI No.HK.02.02/Menkes/514/2015 Tentang
Panduan Praktek Klinis Bagi Dokter Di Fasilitas Pelayanan Kesehatan
Tingkat Pertama
5. Prosedur a. Persiapan alat dan bahan :
1) Alat pelindung diri (handscoen 1 pasang, celemek, masker, penutup
kepala, kaca mata, sepatu boot)
b. Petugass yang melaksanakan :
1) Dokter
2) Bidan
c. Langkah-langkah :
1) Petugas memakai APD
2) Petugas mencuci tangan
3) Petugas memakai memakai handscoen steril
4) Petugas meletakkan satu tangan pada dinding abdomen dan dinding
depan korpus uteri dan di atas simpisis pubis.
5) Petugas meletakkan tangan lain pada dinding abdomen dan dinding
belakang korpus uteri, sejajar dengan dinding depan korpus uteri.
Usahakan untuk mencakup/memegang bagian belakang uterus
seluas mungkin.
6) Petugas melakukan kompresi dengan cara saling mendekatkan
tangan depandan belakang agar pembuluh darah di dalam anyaman
myometrium dapat di jepit secara manual hingga uterus
berkontaksi.
7) Petugas melepas APD
8) Petugas mencuci tangan
6. Diagram Alir Mencuci tangan Memakai handscoen
Memakai APD
DTT

meletakkan tangan
Lakukan KBE Meletakkan satu
yang lain pada dinding
tangan di atas
belakang korpus uteri
simpisis

Melepas APD Mencuci

tangan

7. Hal –hal yang a. Pusatkan perhatian pada tindakan yang akan dilakukan.
perlu diperhatikan b. Hati-hati saat peletakan/posisi tangan harus benar, karena jika salah
pada saat pendorongan maka kompresi kita akan gagal.

8. Unit Terkait Kamar Bersalin, jaringan puskesmas

9. Dokumen terkait a. Rekam medis pasien

b. Buku Register kunjungan
c. Catatan tindakan
10. Bagan rekaman No Komponen Isi perubahan Keterangan
historis perubahan yang diubah

1. prosedur Menambahkan persiapan alat Komponen 5

dan bahan serta petugas yang
melaksanakan sebagai bagian
dari prosedur

2. Alur pelayanan Menyempurnakan model Komponen 6

diagram alir

3. Unit terkait Menambahkan jaringan Komponen 8

puskesmas sebagai unit terkait
pelayanan

4. Bagan - Menambahkan bagan hal- Komponen

hal yang perlu diketahui 7,9,10
- Menambahkan bagan
dokumen terkait
- Menambahkan bagan untuk
memuat seluruh historis
perubahan dokumen

2/2