Anda di halaman 1dari 1

Ajeng Yulin

Sampai saat ini Ajeng Yulin adalah peserta yang sudah paling banyak
menuliskan naskahnya. Sudah ada beberapa bab yang dibuat dari Ajeng Yulin
dalam menulis novelnya. Berikut review untuk naskah Ajeng Yulin.
Ajeng Yulin sebelumnya sudah sempat konsultasi dengan saya sehingga
dalam penulisan cerita sudah sangat rapi. Begitu juga dengan tanda baca, sudah
rapid an enak untuk dibaca.
Dari balik pintu kamarku,
Oke, ini adalah kalimat pertama yang mungkin banyak sekali kita lihat
dalam novel-novel. Penggambaran latar tempat ditunjukkan di awal kalimat.
Untuk selanjutnya sampai paragraf pertama selesai, cerita dibuat begitu rapi dan
runtut.
Candela? Atau Jendela? Tidak masalah bila masih ada beberapa typo itu
sangat wajar. Kita harus tetap menulis sampai akhir cerita kita. Nah, baru nanti
diakhir kita bisa membaca ulang naskah kita dan memperbaikinya.
Penggambaran ceritanya begitu menarik karena terinspirasi dari cerita
nyata, bukan? Sehingga tidak sulit untuk penulis menggambarkan suasana yang
terjadi.
Catatan saya adalah, masih ada beberapa yang tanda bacanya tergabung
seperti ?.
Tulis saja terus nanti bisa diperbaiki diakhir dan dibaca ulang.

Anda mungkin juga menyukai