Anda di halaman 1dari 2

Hukum hess berbunyi Perubahan entalpi pada suatu reaksi hanya ditentukan oleh keadaan awal dan

keadaan akhir reaksi, dan tidak bergantung kepada banyaknya tahapan reaksi yang ditempuh

misalnya

HCl + NaOH  NaCl + H20

a. Reaksi peruraian
- HCl  ½ H2 + ½ Cl2
- NaOH  Na + ½ O2 + ½ H2
- NaCl  Na + ½ Cl2
- H20  H2 + ½ O2
b. Reaksi pembentukan
- ½ H2 + ½ Cl2  HCl
- Na + ½ O2 + ½ H2  NaOH
- Na + ½ Cl2  NaCl
- H2 + ½ O2  H20
c. Sikus Hess

∆H1 = -0,6109 KJ
HCl + NaOH NaCl + H20

∆H0d = -0,777 KJ ∆H0f = -1,011 KJ

H2 + ½ Cl2 + Na + ½ O2
+
½ H2 + ½ Cl2 + Na + ½ O2 + ½ H2

∆H = ∑ ∆ H0f produk - ∑ ∆ H0f Reaktan


Kerjakan soal berikut ∆H0f
Energi ikatan merupakan perubahan entalpi yang diperlukan untuk memutuskan ikatan tertentu dalam
satu mol molekul gas.

∆H1 = -0,6109 KJ
H2 (g) + Cl2(g) 2HCl(g)

∆H2 = ∆H3 =

2H(g) + 2Cl(g)

1. Tuliskan persamaan dari diagram tersebut?


∆H1 = ∆H2 + ∆H3

=∑𝐸 𝑖𝑘𝑎𝑡𝑎𝑛 𝑟𝑒𝑎𝑘𝑡𝑎𝑛 − ∑ 𝐸 𝑖𝑘𝑎𝑡𝑎𝑛 𝑝𝑟𝑜𝑑𝑢𝑘

Anda mungkin juga menyukai