Anda di halaman 1dari 7

RESUME TEORI KE-2

TEORI KONSEP DASAR KEPERAWATAN

TINGKAT 3C
KELOMPOK 2

Nur Aini P17320117009


M.Rifanda Wiganda P17320117017
Tarri Bani Nurraafi P17320117042
Fauziah Rahmani P17320117057
Anida Firdaus P17320117108
Anggia Nur Aulia P17320117093
Annisa Miftahul Jannah P17320117117
Diana Arfiana P17320117099

POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES BANDUNG


PROGRAM STUDI DIII KEPERAWATAN
TAHUN AJARAN 2019-2020
TEORI- TEORI MANAJEMEN KEPERAWATAN

A. Pengertian
Menurut Mary Parker Follet, Manajemen adalah seni dalam menyelesaikan
pekerjaan melalui orang lain. Sedangkan Manajemen keperawatan adalah proses dalam
mengelola pelayanan keperawatan melalui fungsi-fungsi manajemen untuk mencapai
tujuan pelayanan keperawatan (Depkes, 2001). manajemen adalah Suatu proses
mengendalikan dan mengarahkan kegiatan pelayanan keperawatan untuk mencapai hasil
sesuai tujuan (Perry &Potter, 1999).
Dari pengertian diatas dapat disimpulkan bahwa manajemen keperawatan adalah
proses pengendalian pelayanan keperawatan melalui fungsi-fungsi mnajaemen untuk
mengarahkan kegiatan pelayanan keperawatan agar mencapai hasil yang sesuai dengan
tujuan.
B. Fungsi Manajemen

C. Manajemen Pelayanan Keperawatan


Merupakan manajemen partisipatif yang berlandaskan paradigma keperawatan meliputi:
1. Manusia yang merupakan target pelayanan keperawatan
2. Keperawatan adalah bentuk pelayanan dan perawat-perawat ( manajer puncak,
menengah, bawah serta perawat pelaksana)
3. Kesehatan merupakan kisaran orientasi dan tujuan
4. Lingkungan merupakan area kewenangan dan tanggungjawab keperawatan serta proses
fungsi kolaborasi

Manajemen pelayanan keperawatan juga memiliki tujuan,diantaranya:


1. Memepertahankan dan meningkatkan kualitas pelayanan Rumah Sakit
2. Meningkatkan penerimaaan masyarakat terhadap profesi keperawatan
3. Meningkatkan hubungan dengan pasen, keluarga dan masyarakat
4. Mempertahankan kenyamanan pasien
5. Meningkatkan Komunikasi antar Staf
6. Meningkatkan produktifitas dan kualitas kerja staf keperawatan
Selain memiliki tujuan, pelayanan manajemen keperawatan juga memili prinsip – prisip yang
terbentul
1. Berlandaskan perencanaan
2. Penggunaan waktu yang efektif
3. Melibatkan pengambilan keputusan
4. Berfokus pada upaya pemenuhan kebutujan pasen
5. Pengorganisasian secara efektif
6. Pengarahan kegiatan melalui pendelegasian, supervisi, koordinasi, pengendalian
7. Memotivasi penampilan karyawan
8. Membina komunikasi yang efektif
9. Menjalankan program pengembangan staf
10. Menerapkan fungsi pengendalian secara lengkap
Sedangkan menurut Henry Fayol prinsip – prinsip manajemen itu adalah:
1. Pembagian kerja
2. Otoritas
3. Disiplin
4. Kesatuan perintah
5. Kesatuan arah
6. Subordinasi minat individu thd minat umum
7. Penggajian
8. Sentralisasi
9. Rantai pengukuran
10. Perintah
11. Hak menurut keadilan
12. Stabilitas atau masa jabatan pegawai
13. Inisiatif
14. Semangat bekerja sama

D. Lingkup manajemen keperawatan


adalah Pengelolaan Manajerial terhadap Kegiatan Keperawatan :
1. Menerapkan proses keperawatan
2. Melaksanakan intervensi keperawatan
3. Menerima akontabilitas kegiatan keperawatan
4. Menerima akontabilitas untuk hasil keperawatan
5. Mengendalikan lingkungan praktek keperawatan
E. Hasil manajemen keperawatan
1. Kualitas asuhan keperawatan pasen meningkat :
• pasien puas
• angka cedera menurun
• hari rawat menurun
• kepuasan perawat meningkat
• biaya ef - efisien
2. Perkembangan sumber daya manusia : tenaga keperawatan
3. Penelitian keperawatan  hasil survey sederhana
F. Tingkat manajemen keperawatan
1. Manajer Lini
- Paling rendah
- Memimpin dan mengawasi tenaga professional
- Biasanya disebut :

 Leader

 Mandor

 Supervisor
2. Menajer Menengah

• Mengarahkan manajer lini

• Kadang-kadang dapat langsung ke tenaga operasional

• Biasa disebut :

 Manajer departemen

 Kepala pengawas

3. Manajer Puncak
• Kelompok eksekutif
• Bertanggungjawab keseluruh manajemen organisasi
• Biasanya disebut :
 Direktur
 Kepala Divisi

G. Fungsi Manajemen Keperawatan


1. Menurut Hersey dan Blanchard 1977 :
1) Perencanaan
- Pengenalan masalah, penetapan tujuan baik tujuan jangka panjang maupun jangka
pendek;
- Mengembangkan tujuan;
- Menguraikan tujuan-tujuan dan sasaran-sasaran ini bagaimana bisa dicapai.
2) Pengorganisasian
Melibatkan semua sumber daya yang ada dalam suatu sistem orang, modal dan
peralatan ke dalam kegiatan menuju pencapaian tujuan.
3) Motivasi
- Merupakan suatu faktor penting dalam menentukan tingkat kinerja karyawan dan
kualitas pencapaian tujuan;
- Karyawan dapat bekerja sampai 80 – 90% dari kemampuannya setelah dimotivasi
oleh pimpinannya.
4) Pengendalian
- Komponen akhir dari proses manajemen
- Meliputi penetapan mekanisme penilaian yang berkesinambungan
- Mengumpulkan umpan balik dari hasil-hasil dengan secara periodik dan
membandingkannya dengan perencanaannya.
2. Menurut Potter & Perry 1999
1) Perencanaan
2) Pengorganisasian
3) Ketenagaan
4) Pengendalian
5) Koordinasi
6) Pelaporan dan Pendanaan
3. Menurut Sabarguna 2004
1) Perencanaan (Plan)
Menentukan sasaran yg harus dicapai danmenetapkan sarana yg sesuai untuk mencapai
sasaran yg telah ditentukan dengan visi dan misi keperawatan atau institusi (Gillis,
1999). Merupakan fungsi utama pengelolaan dan landasan kegiatan yg disusun
berdasarkan hasil analisa data dari hasil pelayanan keperawatan dalam upaya mencapai
tujuan sesuai dengan kebijakan, misi, visi institusi (Depkes, 2001)
2) Pengorganisasian (organizing)
Meliputi seluruh aktifitas manajerial yang dilakukan untuk menterjemahkan aktifitas
yg perlu dan telah direncanakan ke dalam suatu struktur tugas dan wewenang
(Swanburg, 1999)
3) Pelaksanaan (Actuiting)
Melaksanakan kegiatan pelayanan keperawatan sesuai tugas dan wewenang dg penuh
tanggung jawab untuk mencapai tujuan sesuai perencanaan yang sudah di buat
(Sabarguna, 2004)
4) Pengendalian (Controlling)
Mencakup kagiatan yg harus ditangani manajer untuk menjamin agar hasil yg dicapai
(actual) konsistensi dg hasil yg rencanakan . Persyaratan dasar yg harus dipenuhi
dalam melaksanakan pengendalian adalah adanya standar yg ditetapkan untuk
mencapai tujuan, informasi yg akrat dan tindakan korektif (Marquis & Huston, 2000)
5) Evaluasi (Evaluation)
Mencakup kegiatan menyusun rencana evaluasi pencapaian, melaksanakan evaluasi ,
memberikan umpan balik dan adanya tindak lanjut hasil pencapaian pelayanan
keperawatan (Depkes, 2001)

H. Prinsip umum manajemen keperawatan


1. Perencanaan
2. Pengunaan waktu yang efektif
3. Membuat Keputusan
4. Pemenuhan Kebutuhan Askep
5. Perumusan dan pancapain tujuan
6. Pengorganisasian
7. Menunjukkan fungsi, posisi dan tingkat sosial
8. Bagian yang aktif dari bagian, divisi atau organisasi
9. Budaya organisasi mencerminkan nilai dan kepercayaan
10. Mengarahkan dan memimpin
11. Divisi keperawatan yang dikelola dg baik, memotivasi pekerja supaya kinerjanya
memuaskan
12. Komunikasi Yang efektif
13. Pengendalian atau evaluasi

Anda mungkin juga menyukai