Kelompok 3
Tingkat 3C
Tujuan terapi farmakologis TB adalah sebagai berikut. penggunaan obat yang khas dari obat ini yaitu menimbulkan warna
oranye pada air kencing dan tinja
Membuat penyakit tidak menular kepada orang lain.
- Pirazinamid
Mengurangi gejala penyakit.
Merupakan jenis antibiotik
Memberi efek pengobatan pada waktu yang kemungkinan singkat.
- Etambutol
Apa saja jenis obat-obatan TBC yang umum?
Pengobatan dilakukan selama 6 bulan, biasanya digabung dengan obat
- Isoniazid (INH)
isoniazid, rifampicin, dan pirazinamid.
Pengobatan dilakukan 6 bulan, sediaan obat berbentuk tablet/sirup
- Steptomicin
- Rifampicin
Disuntikan melalui otot intra muskuler, efek samping yang khas dari
Salah satu antibiotik, sediaan obat berbentuk tablet, efek samping obat ini yaitu menimbulkan gangguan pendengaran.
C
cukup lama sekitar 6-9 bulan, karena
ukup banyak pasien TB yang tidak minum
sifat infeksinya yang mudah menular dan
obat lagi karena merasa badannya sudah
cukup serius. Jika anda tidak disiplin
sehat. Tindakan ini tidak tepat karena jika
minum obat, ada peluang besar untuk
obat tidak diminum sampai selesai maka penyakit TBC
berbagai efek samping dan komplikasi TB tidak akan sembuh total meski gejalanya sudah hilang.
yang mungkin muncul, misalnya bakteri Gejala itu akan timbul kembali karena kuman
yang kebal terhadap antibiotik yang dapat tuberkulosisnya masih ada didalam tubuh, hanya saja
memperparah dan memperpanjang masa tidak aktif alias “tertidur” (fase dorman). Mereka bisa
pengobatan menjadi minimal 12-24 bulan. kembali aktif dan berkembang biak lagi sewaktu-
waktu apabila terpicu, misalnya ketika daya tahan