(RPP)
A. Kompetensi Inti
C. Tujuan Pembelajaran
Pertemuan I:
Setelah mengikuti proses pembelajaran melalui kegiatan observasi dan diskusi peserta didik
dapat:
1. Membedakan makhluk hidup dan benda mati
2. Menjelaskan ciri-ciri makhluk hidup
Pertemuan II:
Setelah mengikuti proses pembelajaran melalui studi literasi, observasi dan diskusi
kelompok peserta didik dapat:
1. Menjelaskan tujuan dari klasifikasi makhluk hidup
2. Mengklasifikasikan benda berdasarkan ciri yang diamati
3. Menuliskan nama spesies berdasarkan sistem binomial nomenklatur
4. Mengklasifikasikan makhluk hidup menggunakan kunci dikotomi
5. Menggunakan kunci determinasi sederhana
6. Menginformasikan hasil pengamatan dan pengklasifikasian makhluk hidup secara
berkelompok
Pertemuan III:
Setelah mengikuti proses pembelajaran melalui studi literasi, observasi dan diskusi
kelompok peserta didik dapat:
1. Menjelaskan fungsi dari bagian-bagian mikroskop
2. Menggunakan mikroskop untuk mengamati MH mikroskopis
3. Menjelaskan perbedaan monera dan Protista
Pertemuan IV:
Setelah mengikuti proses pembelajaran melalui studi literasi, observasi dan diskusi
kelompok peserta didik dapat:
1. Menjelaskan ciri-ciri kingdom fungi
2. Mengelompokkan jamur mikroskopis dan makroskopis
Pertemuan V:
Setelah mengikuti proses pembelajaran melalui studi literasi, observasi, dan diskusi peserta
didik dapat:
1. Menjelaskan persamaan dan perbedaan antara tumbuhan lumut dan paku
2. Mengklasifikasikan tumbuhan berbiji terbuka dan berbiji tertutup
3. Mengklasifikasikan tumbuhan monokotil dan tumbuhan dikotil
Pertemuan VI:
Setelah mengikuti proses pembelajaran melalui studi literasi, observasi, dan diskusi peserta
didik dapat:
1. Menjelaskan ciri-ciri hewan invertebrata dan vertebrata
2. Mengklasifikasikan hewan invertebrate dan vertebrata
Pertemuan VII:
Peserta didik melakukan ulangan harian Bab II. Klasifikasi Makhluk Hidup
D. Materi Pembelajaran
1. Materi Pembelajaran Reguler
Benda di lingkungan sekitar berdasarkan ciri hidup dikelompokkan menjadi
benda hidup dan benda tak hidup. Ciri hidup tersebut adalah bergerak, bernafas,
berkembangbiak, tumbuh dan berkembang, membutuhkan nutrisi, adaptasi dan peka
terhadap rangsang. Penamaan benda hidup (makhluk hidup) menggunakan sistem yang
disebut dengan Sistem Binomial Nomenklatur (Sistem nama ganda). Berdasarkan
sistem tersebut, setiap spesies diberi nama dengan dua kata dalam bahasa Latin. Kata
pertama menunjukkan nama marga (genus) dan kata kedua merupakan petunjuk jenis
(species). Kata pertama dimulai dengan huruf kapital (huruf besar) dan kata kedua
dimulai dengan huruf kecil. Kata ditulis menggunakan bahasa Latin dan dicetak dengan
huruf yang berbeda dengan huruf lain (italic jika diketik dengan komputer).
Keanekaragaman makhluk hidup untuk mempermudah mengenali, membandingkan,
dan mempelajari makhluk hidup maka dilakukan klasifikasi makhluk hidup. Klasifikasi
makhluk hidup adalah pengelompokkan makhluk hidup berdasarkan persamaan atau
perbedaan pada kriteria tertentu. Klasifikasi MH berdasarkan:
1. Klasifikasi makhluk hidup berdasarkan persamaan dan perbedaan yang
dimilikinya.
2. Klasifikasi makhluk hidup berdasarkan ciri bentuk tubuh (morfologi) dan alat dalam
tubuh (anatomi).
3. Klasifikasi makhluk hidup berdasarkan manfaat, ukuran, tempat hidup, dan
cara hidupnya.
Dalam taksonomi terdapat tingkatan takson (hirarki) yang disebut unit
taksonomi. Urutan takson dari yang tertinggi hingga yang terendah adalah sebagai
berikut :
Kingdom (Kerajaan/dunia)
Filum (hewan) atau Devisio (tumbuhan)
Classis (kelas)
Ordo (bangsa)
Familia (suku)
Genus (marga)
Species (jenis)
Klasifikasi makhluk hidup ke dalam lima kingdom didasarkan atas ada atau tidaknya
selaput inti, tubuh tersusun atas satu sel atau beberapa sel, cara memperoleh makanan, dan
cara bergerak. Sistem klasifikasi 5 kingdom yaitu Monera, Protista, Fungi (jamur),
Plantae (tumbuhan), dan Animalia (hewan).
E. Metode Pembelajaran
Pendekatan : Scientific
Metode : Observasi dan diskusi
Pertemuan 1 : Model Inquiry Learning
Pertemuan 2 : Model Problem Based Learning
Pertemuan 3 : Model Discovery Learning
Pertemuan 4 : Model Kooperatif tipe STAD
Pertemuan 5 : Model Inquiry Learning
Pertemuan 6 : Model Inquiry Learning
G. Sumber Belajar
Sumber Belajar : Buku pegangan guru, buku pegangan peserta didik, alam sekitar sekolah,
LKS tentang Klasifikasi Makhluk Hidup, serta internet.
H. Langkah-langkah Pembelajaran
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
waktu
Langkah 6. Mengkomunikasikan
Langkah 7. Merefleksi
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
waktu
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
waktu
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
waktu
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
waktu
Langkah 6. Mengkomunikasikan
Langkah 7. Merefleksi
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
waktu
Langkah 6. Mengkomunikasikan
Langkah 7. Merefleksi
1. Sebutkan 8 kelas hewan invertebrata dan sebutkan masing-masing 2 contoh hewan dari
setiap kelas tersebut!
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
waktu
Pendahuluan 1. Peserta didik melakukan do’a sebelum belajar (meminta 15 menit
seorang peserta didik untuk memimpin do’a)
2. Guru mengecek kehadiran peserta didik dan meminta peserta
didik untuk mempersiapkan perlengkapan dan peralatan yang
diperlukan.
3. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran hari ini yaitu
melakukan Ulangan Harian 2. Klasifikasi Makhluk Hidup.
4. Guru bersama siswa mereview kembali materi tentang
Klasifikasi Makhluk Hidup dengan melakukan tanya jawab.
Inti Langkah 1. Evaluasi 60 menit
1. Guru membagikan lembar ujian UH 2. Klasifikasi MH.
2. Peserta didik mengamati soal ulangan yang diberikan serta
membaca petunjuk pengerjaan soal.
3. Guru memotivasi peserta didik untuk bertanya hal-hal yang
belum dipahami dari masalah yang disajikan dalam soal
ulangan harian.
4. Peserta didik mengerjakan soal UH 2. Klasifikasi MH.
5. Guru mengawasi peserta didik dan mencermati jawaban yang
ditulis oleh peserta didik selama mengerjakan soal ulangan
harian.
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
waktu
Penutup Langkah 2. Refleksi 5 menit
1. Peserta didik mengumpulkan lembar jawaban/ ujian pada
guru.
2. Peserta didik bersama guru merefleksi hasil jawaban ulangan
harian yang telah dilakukan.
3. Guru memberikan apresiasi atas partisipasi semua peserta
didik selama kegiatan pembelajaran.
4. Guru mengakhiri kegiatan pembelajaran dan menyampaikan
tujuan pembelajaran pada pertemuan berikutnya.
I. Penilaian
1. Teknik Penilaian
a. Sikap spiritual
Contoh
Bentuk Waktu
No. Teknik Butir Keterangan
Instrumen Pelaksanaan
Instrumen
1. Observasi Lembar Terlampir Saat Penilaian untuk dan
Observasi pembelajaran pencapaian
(Catatan berlangsung pembelajaran
Jurnal) (assessment for and
of learning)
b. Sikap sosial
Contoh
Bentuk Waktu
No. Teknik Butir Keterangan
Instrumen Pelaksanaan
Instrumen
1. Observasi Lembar Terlampir Saat Penilaian untuk dan
Observasi pembelajaran pencapaian
(Catatan berlangsung pembelajaran
Jurnal) (assessment for and
of learning)
2. Pembelajaran Remedial
Berdasarkan hasil analisis ulangan harian, peserta didik yang belum mencapai ketuntasan
belajar diberi kegiatan pembelajaran remedial dalam bentuk;
a. bimbingan perorangan jika peserta didik yang belum tuntas ≤ 20%;
b. belajar kelompok jika peserta didik yang belum tuntas antara 20% dan 50%; dan
c. pembelajaran ulang jika peserta didik yang belum tuntas ≥ 50%.
3. Pembelajaran Pengayaan
Berdasarkan hasil analisis penilaian, peserta didik yang sudah mencapai ketuntasan
belajar diberi kegiatan pengayaan dalam bentuk penugasan untuk mempelajari soal-soal
PAS.