Strategi Diplomasi Pertahanan Maritim O/eh EVAN A LAKSMANA
emna n a.n mariti n1 luar ncgcri, 1>ertahanan , dan Ba- dialog-dialog mt i111.
K menjadi salah satu
tantangan strategis Indon esia tahw1 ini; mu• dan Kcaman.anLaut (Bak..,n1la). Sejuml:~1 kegiatan ini doJ)'•l dikotogorika11kc dalam: (I) kcrjo sa.ma bilate.ral dengan negara Kcnyataannya.. forum multi- lateral 111:uitin1i1:Ulebih bersifat sukarcla dan informal scrta mcn - cakup isu-isu y;.mgcenderung bu- lai dari kasus penc u.likan mitr.:i strategis; (2) kc rjn s.1ma t11h waktu lama untuk punya WNT h ingga insiden di la- mu1tilater;d, baik dakun kcran_gka dampak strat egis. Isu- isu str::ite - ut akibat pencurian dan ,\SEAN mau1>unnon•ASEAN:(3) gelolaan su,nber gis., sepcrti 1:>en pcngadopsiau hukum intcrnasio - daya maritim , p,cnccgahan pc- mema.nasnya sengketa nal dan konve.nsi regional ten - nangk:.\pan ikan secara ileg.1.I , Laut 'lriongkok Selata n . tang kcamanan maritim; scrta (4) a.tau bahka n pcrUndungan cko- sejumlah hltihan dan operasi ke- s istem nrnritim dan cksplo itasi Mcski dcmikian. doktrin Po- amanan laut bcrsama. sumbcr daya hidrokarbon, tam - ros Maritim Dunfa (PMD) Pre- pak t:lk j:idi prioritas. sidcn J'okowi mnsih bclum di- Mitrastrategis Kctimp::mgan ini dapat di - arahkan secara serius pada dua Secara keselumhan . ant.1ra maklumi mengingal hakik.:d ker- (dari limn) pi_lar berdimens i cl<s- 1999 dan 2014, J ndonesia me- jA sama multilateral yang sclalu term\l: dip lomt,si mar itim dan n:mdatang:ani 86 perj~mjian bi - berusrula mengakomodasi ke- pcrtahanan maritim . Ba.hkan, da- lateral J>ertal1ana.ndan kcaman - 1:>entinganbany.\k negara. Meski lam kontcks dip lomasi maritim an dcngan :u ncgara. Dari bc- dcmikian, cfcktivitas diplomasi scca.ra keselun1han, pcmbuat ke- l>erapa perjanjian ini, te rdap.1t pertahanan maritim hany., dnpat bijakan luar nc:geri masih tcrko- minimal 350 kcgiatan maiitim dirasakan manfnatnya apabila tak dal::m1diplomasi delimitasi dcngan 14 mcgara:mesk i lcbih :ido prooes pclemb:,goanyang da• batas maritim atau perbatasa.n, dori 80 J>ersen hanya dengan pat digunakan untuk rncmobili- tanpa pandang:m holistik diplo- Australia . Sin_gapurd.Filipina. In- sasi sumber dnya bersama dahun masi 1>ertahananmar itim sebagai dia, d:111Amerika. mcn ghadap i pcrsoalan•p,ersoalan upaya mcnghadapi ancam:m ke- D~\ri t ipe kegiatan, mayoritas maritim terkini. am~u1m 1 tradlsionaJda.nnon-tra • dip lomasi pert-aha.nan ma 1itim Di luar kcrangko ASEAN, dari disionati (Kom[J(tS, 5/10) bilateral kita oda pada pcrtukar • sekitar 60 forumi maritim mul- Pe.nelitfan Centre for Strategic on kunjunga,1(26 pcrsen), patroli tilateral y.mg ada cUkawasan dan and International Studies (CSJS) terkoordinasi (22 pcrscn). dan scjumlah bclahan dunia, Indo- y::mgdirampungk:m awal Okto- Jat.ihan bcrsama (21 J>Crs en). Se· nesia h:mya terlilx1t sekitar sc- ber 2016 mengajukan konscp lain itu , hingga 2015, kita telah percmpatnya . Scla in itu , dari 424 strategi "diplomasi perb\hanan mcn gadak:.m latihan maiitim berbag.1.iinstrumcn hukum in- mar itim " scbagai pcta jalan pc- bcrsama dcng:m cnam negara tcrnasional tcrkait pcrsoalan ma• n.guatan dimensi ekstemal dok- mitra secara. rutin sebany.lk 189 ritim. Indonesia menjad i negara trin PMD. CSIS memandang di- koli. r>eserta dalam 317 (atau se.kitar p1omasi pertahanan maritim se- Pola ini menunjukkan rendah- 75 J>ersen). bagai langkah mcncapai tujuan - nya divcrsiftkas i m itra stratcg:is J\khirnya, jika <lilihat ~ca.ra tujuan pcrtah.anan maritim - m:tritim Indones ia. tcrutama dc - kcscluruhan, Indonc-sia mcmfor - mulai dari keam.ana.11 dan kc- nga.nses.1Jllanega.ra ASEA.1!\i dan mulasikan dan me nja lankan ber • sclamatan di laut hingga perc- kekuatan kawasan lain sepcrti bagai kegiotan diplomasi pcrta • doan keteg;mgan ,fan st"bilitas India, Jep:u1g.dan Tiongkok. Se- hanan ma1itim di :'.ltasdahun dan tatanan kawasan- me1a1ui intc- lain itu, kegiotan-kcgiatanbilo· untuk situasi da.mai. Pcnelitian grasi dan optima.lisasi sejumlah tera l maritim kiln j uga mas ih CSIS mcnunjukk:.m m inimnya instrumen diplomatik . hukum, bersifat low-impact lmv.risk dan instrumen- instnnnen krisis mn- dan mili ter (maritim). baik dalan1 belwn ada p,elembag.;an pelalih- ritim Indonesia. seperti kita da• keadaa11 damai, krisis, maupun an bcrsama secar.1rutin. pat lihat dalam b,erbagai insiden perang; B::Ulk:.m.kerj a Sama trad isi- dengan Tiongkok tahun ini. Karena strategi ini mcncakup onal, scpcrt:i patroli bcrsama, ju • Abscmtyascjum lah pcrsiapan tiga clcmcn dasar (diplom.asi, ga masih bclum konsistcn dan krisis atau kcmungkinan konflik pertahanan, m.-:iritirn), pelak.5a- pcrluasan ranah kcrja sama ma - bcrse1tjata di lant ini mcmpcr - naannya ha.ii.tslintas kcmcntc- ritim pun baru tcrjadi bcbcrapa par.th kctick-lkmampuanlndone- rian . ldcalnya . formulasi dan im- tahun bclakangan. Akibntnya. sia menghasilknn slratcgi inO\-·atif p}cmcntasi strategi ini dikoor- kerja s:.unabilateral maritim In- dan prevcntif dalam persoalan dinasikan staf atau kantor khusus donesia behum tcrlembaga de- L1.utTiongkok Selat~m. misalny:.1 . di Kant<>rKepresiden:-m. ngan baik ataupun menyeluru.h. Oe ngan katn lain, J>eningkatan Masi_h menurut kajian CSIS, Se<:an\multibteral. lndones ia kcgiatan diplomasi 1,ertali:1nan l ndonesia tclah mcnja l:1nkan sc• te rlibat aktif dalam pa.ling tidnk maritim ap:.b ib tak dibarengi J)C- jumlah kcbija.kandiplomasi pcr - 2.5 forum maritim yang bcrada ngcmbangan sistem manajcmen tahanan nuuit im scjal<1998mes• dalam naung,111 ASEAN . Namun, krisis, justru berpotcnsi mengu- kipun s,ccara parsia) dan tak da- sebagian bc:sar dari forwn ini r:mgi 0cksibilitas dan kcgesitan lan1 ke,·angka terp<1d1LHal ini ha.n}13ham berjal:m selmna he- kebijakan lu"r negcri Indonesia. tcrutama karcna dalam scjmnJah bcrapa tahun terakhi1~ dengan EVAN A LAKSMANA kegiatan tersebut, leading actor mayoritas kegiatan tcrkait de- Pe11eliti Centre for Strategic kita cendenmg tidak konsisten, ngan pcrtukar.m informasi, con• and InternationalStudies dari TNI AL hingg:.\kementc 1iim ficle11cebuilding measures. dan (CSLS)