Anda di halaman 1dari 2

PENDAHULUAN

Masjid atau mesjid adalah rumah tempat ibadah umat Muslim.


Masjid artinya tempat sujud, dan mesjid berukuran kecil juga disebut musholla, langgar atau surau.
Selain tempat ibadah masjid juga merupakan pusat kehidupan komunitas muslim.
Kegiatan - kegiatan perayaan hari besar, diskusi, kajian agama, ceramah dan belajar Al Qur'an sering
dilaksanakan di Masjid. Bahkan dalam sejarah Islam, masjid turut memegang peranan dalam aktivitas
sosial kemasyarakatan hingga kemiliteran.
Akar kata dari masjid adalah sajada dimana sajada berarti sujud atau tunduk.
Kata masjid sendiri berakar dari bahasa Arab. Kata masgid (m-s-g-d) ditemukan dalam sebuah inskripsi
dari abad ke 5 Sebelum Masehi. Kata masgid (m-s-g-d) ini berarti "tiang suci" atau "tempat sembahan".
Menara-menara, serta kubah masjid yang besar, seakan menjadi saksi betapa jayanya Islam pada kurun
abad pertengahan. Masjid telah melalui serangkaian tahun-tahun terpanjang di sejarah hingga sekarang.
Mulai dari Perang Salib sampai Perang Teluk. Selama lebih dari 1000 tahun pula, arsitektur Masjid
perlahan-lahan mulai menyesuaikan bangunan masjid dengan arsitektur modern.

Penyebaran Masjid
Masjid kemudian dibangun di daerah luar Semenanjung Arab, seiring dengan kaum Muslim yang
bermukim di luar Jazirah Arab. Mesir menjadi daerah pertama yang dikuasai oleh kaum Muslim Arab
pada tahun 640. Sejak saat itu, Ibukota Mesir, Kairo dipenuhi dengan masjid. Maka dari itu, Kairo dijuluki
sebagai kota seribu menara. Beberapa masjid di Kairo berfungsi sebagai sekolah Islam atau madrasah
bahkan sebagai rumah sakit.

Masjid di Sisilia dan Spanyol tidak menirukan desain arsitektur Visigoth, tetapi menirukan arsitektur
bangsa Moor. Para ilmuwan kemudian memperkirakan bahwa bentuk bangunan pra-Islam kemudian
diubah menjadi bentuk arsitektur Islam ala Andalus dan Magribi, seperti contoh lengkung tapal kuda di
pintu-pintu masjid

Masjid pertama di Cina berdiri pada abad ke 8 Masehi di Xi'an. Masjid Raya Xi'an, yang terakhir kali di
rekonstruksi pada abad ke 18 Masehi, mengikuti arsitektur Cina. Masjid di bagian barat Cina seperti di
daerah Xinjiang, mengikuti arsitektur Arab, dimana di masjid terdapat kubah dan menara. Sedangkan, di
timur Cina, seperti di daerah Beijing, mengandung arsitektur Cina.

Masjid mulai masuk di daerah India pada abad ke 16 semasa kerajaan Mugal berkuasa. Masjid di India
mempunyai karakteristik arsitektur masjid yang lain, seperti kubah yang berbentuk seperti bawang.
Kubah jenis ini dapat dilihat di Masjid Jama, Delhi.

Masjid pertama kali didirikan di Kesultanan Utsmaniyah pada abad ke 11 Masehi, dimana pada saat itu
orang-orang Turki mulai masuk agama Islam. Beberapa masjid awal di Turki adalah Aya Sofya, dimana
pada zaman Bizantium, bangunan Aya Sofya merupakan sebuah katedral. Kesultanan Utsmaniyah
memiliki karakteristik arsitektur masjid yang unik, terdiri dari kubah yang besar, menara dan bagian luar
gedung yang lapang. Masjid di Kesultanan Usmaniyah biasanya mengkolaborasikan tiang-tiang yang
tinggi, jalur-jalur kecil di antara shaf-shaf, dan langit-langit yang tinggi, juga dengan menggabungkan
mihrab dalam satu masjid. Sampai saat ini, Turki merupakan rumah dari masjid yang berciri khas
arsitektur Utsmaniyah.

Secara bertahap, masjid masuk ke beberapa bagian di Eropa. Perkembangan jumlah masjid secara pesat
mulai terlihat seabad yang lalu, ketika banyak imigran Muslim yang masuk ke Eropa. Kota-kota besar di
Eropa, seperti Munich, London dan Paris memilki masjid yang besar dengan kubah dan menara. Masjid
ini biasanya terletak di daerah urban sebagai pusat komunitas dan kegiatan sosial untuk para muslim di
daerah tersebut. Walaupun begitu, seseorang dapat menemukan sebuah masjid di Eropa apabila di
sekitar daerah tersebut ditinggali oleh kaum Muslim dalam jumlah yang cukup banyak.

Masjid pertama kali muncul di Amerika Serikat pada awal abad ke 20. Masjid yang pertama didirikan di
Amerika Serikat adalah di daerah Cedar Rapids, Iowa yang dibangun pada kurun akhir 1920an.
Bagaimanapun, semakin banyak imigran Muslim yang datang ke Amerika Serikat, terutama dari Asia
Selatan, jumlah masjid di Amerika Serikat bertambah secara drastis. Dimana jumlah masjid pada waktu
1950 sekitar 2% dari jumlah masjid di Amerika Serikat, pada tahun 1980, 50% jumlah masjid di Amerika
Serikat didirikan.

DiIndonesia, Masjid Pertama ternyata masih menjadi perdebatan, ada yang bilang Masjid Baiturahman
di Aceh adalah Masjid Pertama di Indonesia, dan dari banyak Situs yang ada, Masjid Pertama di
Indonesia ternyata yang memberi nama adalah orang Tionghoa!, yaitu Laksamana Cheng Hoo, dengan
Masjid Muhamad Cheng Hoo.

KONSEP DASAR ARSITEKTUR MASJID

Anda mungkin juga menyukai