AGROKLIMATOLOGI
ACARA II
Oleh :
Nama :Annisa Aulia Anggraeni
NIM : A1D017040
Rombongan : 2s
Kelompok :2
PJ Asisten : Sonaria Oryza Sativa
A. Latar Belakang
pertanian, yaitu dalam hal masa penanaman dan jenis tanaman apa yang akan
ditanam.Untuk mengetahui keadaan iklim suatu daerah atau tempat dibutuhkan suatu
alat untuk dapat mengetahui bagaimana keadaan iklim sebenarnya, sehingga petani
dapat mengira-ngira jenis tanaman apa yang akan di tanam dan bagaimana perlakuan
pergerakan molekulnya menggambarkan suhu dari benda tersebut. Ini berarti semakin
cepat pergerakan molekul suatu benda semakin tinggi suhunya atau sebaliknya. Pada
umumnya suhu didefinisikan dalam istilah yang relatif berdasarkan derajat panas
yang dimiliki oleh suatu benda. Secara prinsip suhu adalah kondisi yang
menggambarkan aliran (fluks) panas dari satu bahan atau benda ke benda lainnya
yang derajat panas kedua benda tersebut berbeda. Aliran panas terjadi dari molekul
benda yang panasnya lebih tinggi ke molekul yang lebih dingin hingga tercapai
keseimbangan.
seperti pertumbuhan akar, serapan unsur hara dan air dalam tanah, fotosintesis,
respirasi dan translokasi fotosintat.Suhu udara berpengaruh terhadap tanaman melalui
proses metabolisme dalam tubuh tanaman. Hal ini tercermin dalam berbagai karakter
tanaman.
Ketinggian tempat merupakan salah satu faktor yang berpengaruh kuat terhadap
terhadap suhu yang berbeda tiap kultivar menyebabkan kisaran toleransi terhadap
B. Tujuan
campur, tegalan, sawah dan kebun rumput gajah adalah sebagai berikut :
200 cm pada lahan kebun campur, tegalan, sawah dan kebun rumput gajah
2. Mengetahui besar dan waktu suhu udara maksimum dan minimum pada
Suhu merupakan ukuran relatifitas dari kondisi termal yang dimiliki oleh
suatu benda.Relatifitas yang dimaksud adalah bahwa suatu benda dapat saja
mengalami perubahan kondisi termal sebagai akibat perpindahan kalor dari benda
yang bersuhu lebih panas ke benda yang bersuhu rendah sehingga terciptanya suatu
kondisi kesetimbangan termal. Udara secara umum adalah atmosfer yang merupakan
lapisan campuran gas yang menyelimuti bumi dan terikat pada bumi oleh gaya
permukaan bumi dinamakan lapisan troposfer.Pada lapisan ini terdapat gejala cuaca
seperti hujan, panas, dingin, kelembaban, kecepatan dan arah angin serta tekanan
udara yang variatif.Suhu udara permukaan adalah salah satu unsur cuaca yang
merupakan besaran fisis terukur dan dapat menerangkan keadaan cuaca di suatu
tempat.Hal tersebut di karenakan suhu udara bersifat dinamis dan sangat dipengaruhi
oleh unsur-unsur cuaca seperti curah hujan, tekanan udara, kelembaban udara,
Suhu menggambarkan rata-rata energi atau panas yang terkandung pada suhu
benda baik benda padat maupun cair. Suhu didefinisikan sebagai pergerakan molekul
suatu benda dan kecepatan pergerakan molekulnya menggambarkan suhu dari benda
tersebut. (Sabaruddin,2012) suhu udara adalah nderajat dari energi kinetik pergerakan
dari molekul-molekul udara. Energi kinetik tersebut dapat bersumber dari radiasi
bumi sendiri. Neraca energi di dekat permukaan bumi adalah penentu utama
pembentukan iklim.
Suhu udara adalah suatu ukuran untuk tingkat panas suatu benda. Suhu suatu
benda ialah keadaan yang menentukan kemampuan benda tersebut untuk mentransfer
panas atau menerima panas, dari benda satu ke benda yang lain.Distribusi suhu di
dalam atmosfer sangat bergantung terutama pada keadaan radiasi matahari, oleh
Suhu udara merupakan unsur iklim yang sangat penting.Suhu udara berubah
sesuai dengan tempat dan waktu. Tempat yang terbuka, suhunya berbeda dengan
tempat yang di gedung, demikian juga suhu diladang yang berumput berbeda dengan
ladang yang dibajak.Pegukuran suhu udara hanya memperoleh satu nilai yang
menyatakan nilai rata-rata suhu atmosfir.Dua skala yang sering dipakai dalam
pengukuran suhu udara adalah skala Fahrenheit yang dipakai di Negara Inggris dan
skala Celcius yang dipakai oleh sebagian besar Negara dunia (Ernyasih, 2012).
Salah satu faktor yang menentukan suhu udara dan intensitas sinar yang
diterima oleh tanaman adalah tinggi tempat dari permukaan laut.Semakin tinggi suatu
semakin berkurang. Suhu dan penyinaran inilah yang nantinya akan digunakan untuk
menggolongkan tanaman apa yang sesuai untuk dataran tinggi atau dataran rendah.
dibandingkan dengan yang ditanam pada dataran tinggi (Andrian et al., 2014).
hujan.Semakin tinggi tempat, suhu udara semakin rendah dan curah hujan semakin
tempat, maka di dalamnya termasuk suhu udara, sinar matahari, kelembaban udara
Semakin tinggi suatu tempat, misalnya pegunungan, semakin rendah suhu udaranya
atau udaranya semakin dingin. Begitu pula sebaliknya, semakin rendah daerahnya
semakin tinggi suhu udaranya atau udaranya semakin panas.Oleh karena itu
ketinggian suatu tempat berpengaruh terhadap suhu suatu wilayah (Fatimah et al.
2012).
oleh tanaman. Suhu yang terlalu tinggi akan menghambat pertumbuhan tanaman
bahkan akan dapat mengakibatkan kematian bagi tanaman. Sebaliknya suhu yang
Bahan yang digunakan pada praktikum pengamatan suhu udara adalah lahan
kebun campur, tegalan, sawah, kebun rumput gajah, dan borang pengamatan suhu
udara.
Alat yang digunakan pada praktikum pengamatan suhu udara antara lain
B. Prosedur Kerja
Prosedur kerja pada praktikum pengamatan suhu udara adalah sebagai berikut :
4. Grafik hubungan antara suhu udara (sumbu y) dan waktu (sumbu x) dibuat.
A. Hasil Praktikum
(Terlampir)
B. Pembahasan
Suhu adalah besaran fisika yang menyatakan derajat panas suatu zat.Suhu
udara (temperatur udara) adalah suhu panas atau dinginnya udara di suatu tempat
pada waktu tertentu, yang dipengaruhi oleh banyak atau sedikitnya panas matahari yg
diterima di bumi. Menurut Zaputra (2016), suhu adalah ukuran yang menunjukan
intensitas panas suatu benda. Suhu benda yang tinggi mengindikasikan bahwa benda
tersebut mengandung panas yang cukup besar dan bisa dikatakan benda tersebut
mempunyai kandungan panas yang rendah dan benda tersebut dikatakan dingin.Suhu
udara menurut Handoko (1994), suhu udara adalah ukuran energi kinetik rata-rata
dari pergerakan molekul-molekul energy yang bersumber dari radiasi matahari dan
Suhu udara adalah keadaan panas udara yang disebabkan oleh panas
yang mempengaruhinya seperti misalnya lamanya penyinaran matahari. Hal itu dapat
berdampak langsung akan adanya perubahan suhu di udara. Suhu udara bervariasi
menurut tempat dan dari waktu ke waktu di permukaan bumi. Menurut tempat suhu
udara bervariasi secara vertical dan horizontal dan menurut waktu dari jam ke jam
dalam sehari, dan menurut bulanan dalam setahun.Keadaan suhu udara pada suatu
Semakin lama matahari memancarkan sinarnya disuatu daerah, makin banyak panas
yang diterima. Keadaan atmosfer yang cerah sepanjang hari akan lebih panas
Suatu tempat yang posisi matahari berada tegak lurus di atasnya, maka radiasi
matahari yang diberikan akan lebih besar dan suhu ditempat tersebut akan tinggi,
Keadaan Awan
diterima di permukaan bumi. Karena radiasi yang mengenai awan, oleh uap air yang
Perbedaan sifat darat dan laut akan mempengaruhi penyerapan dan pemantulan
radiasi
matahari. Permukaan darat akan lebih cepat menerima dan melepaskan panas energy
Kisaran suhu di alam antara -273ºC sampai berjuta-juta ºC (di pusat matahari).
Untuk pertumbuhan tanaman diperlukan suhu antara 15-40ºC. Dibawah suhu 15ºC
atau diatas 40ºC pertumbuhan tanaman menurun secara drastis. Suhu akan
mengaktifkan proses fisik dan proses kimia pada tanaman. Energi panas dapat
suhu dengan pertumbuhan tanaman menunjukkan hubungan yang linear sampai batas
tertentu, setelah tercapai titik maksimum (puncak) hubungan kedua variabel itu
laju pertumbuhan membentuk garis lurus (linear) dimana kurvanya merupakan fungsi
eksponensial dengan suhu. Pada tahap ini energi panas dapat mengaktifkan seluruh
tanaman adalahbesar. Energi panas yang terbuang percuma berada pada jumlah yang
kecil, atau energi panas yang tertangkap molekul dapat meningkatkan gerakan-
kritis dimana ketersediaan faktor tumbuh diluar suhu memegang peranan penting.
Kondisi sedikit saja dibawah optimum dapat menjadi faktor pembatas (limiting
factor).
tidak lagi dapat meningkatkan laju pertumbuhan. Pada kondisi ini kenaikan suhu
dengan kerusakan protein, sebagai bahan baku enzim. Dapat diketahui bahwa panas
dapat meningkatkan energi kinetik dari molekul-molekul tanaman yang membuat laju
reaksi biokimia meningkat sampai batas tertentu dan panas yang terlalu tinggi tidak
tinggi disertai pengairan yang kurang akan menghambat suplai unsur hara dan
hama seperti ulat, thrips, dan aphids. Suhu tinggi yang disertai daya kelembaban yang
Perubahan suhu beberapa derajat saja dapat menyebabkan perubahan yang nyata
dalam laju pertumbuhan tanaman. Setiap spesies dan varietas tanaman masing-
masing mempunyai suhu kardinal yaitu suhu minimum, optimum, dan maksimum.
Pada suhu optimum diperoleh laju pertumbuhan tanaman yang lebih tinggi.
Peningkatan suhu sampai tingkat tertentu akan meningkatkan laju fotosintetis namun
peningkatan ini akan segera menurun pada suhu yang sangat tinggi ( Hatta, 2006).
Pengukuran suhu yang dilakukan oleh praktikan pada praktikum ini dilakukan
pada dua ketinggian yang berbeda yaitu pada ketinggian 120 cm dan 200 cm. Hal ini
dikarenakan menurut Ayu (2015), terdapat hubungan erat antara tinggi tempat dengan
suhu udara. Suhu udara menurun seiring dengan bertambahnya tinggi tempat.Maka
dari itu, pengukuran suhu pada praktikum dilakukan pada ketinggian yang berbeda
maksimum dari keempat lahan yang diamati adalah 40°C pukul 11.00 pada lahan
sawah. Seperti menurut Rahim (2016), salah satu faktor yang mempengaruhi suhu
adalah lama penyinaran matahari. Pada lahan sawah vegetasinya tidak lebat sehingga
sinar matahari yang diterima lebih banyak. Suhu minimum pada lahan sawah adalah
Suhu maksimum pada lahan tegalan adalah 32°C pada pukul 12.00. Pada
kebun rumput gajah suhu maksimumnya adalah 34°C sedangkan pada kebun campur
suhu maksimumnya 31°C. Dari data tersebut, jika diurutkan dari suhu maksimum
tertinggi adalah lahan sawah, kebun rumput gajah, tegalan, dan kebun campur. Pada
daerah lahan sawah dan rumput gajah banyak terkena sinar matahari sehingga
suhunya lebih tinggi dibandingkan dengan lahan tegalan dan kebun campur. Vegetasi
pada lahan sawah tidak sebanyak dan serapat pada vegetasi kebun rumput gajah
sehingga suhu pada lahan sawah lebih tinggi dibandingkan dengan suhu maksimum
Lahan tegalan dan kebun campur memiliki suhu maksimum yang lebih rendah
dibandingkan pada lahan sawah dan kebun rumput gajah. Pada lahan tegalan,
vegetasinya lebih banyak dibandingkan kedua lahan sebelumnya selain itu pada lahan
tegalan juga terdapat pepohonan. Pada kebun campur, vegetasinya amat rapat dan
banyak pepohonan tinggi sehingga sinar matahari yang masuk sedikit. Hal ini sesuai
dengan pernyataan Tika (2010) yang menyatakan bahwa vegetasi dapat menahan atau
cm adalah pada lahan tegalan sebesar 22°C pukul 06.00. Ketinggian 200cm suhu
minimumnya adalah 20°C pada lahan kebun campur pukul 01.00. Hal ini sesui
literatur yang mengatakan bahwa pada siang hari suhu udara dekat permukaan akan
lebih tinggi dibandingkan pada lapisan udara yang lebih tinggi, sebaliknya pada
malam hari, terutama pada saat menjelang subuh, suhu udara dekat permukaan
menjadi lebih rendah dibandingkan dengan suhu udara yang lebih tinggi (Lakitan,
1994).
V. KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Dari hasil pengamatan suhu udara pada lahan sawah, tegalan, kebun campur
1. Suhu udara tertinggi pada ketinggian 120 cm berada pada lahan sawah sebesar
34ºC saat pukul 09.00 hari pertama dan suhu minimum berada pada lahan tegalan
2. Suhu udara maksimum pada ketinggian 200 cm berada pada lahan sawah sebesar
40ºC saat pukul 11.00 di hari pertama dan suhu minimum berada pada lahan
B. Saran
Praktikan harus lebih teliti dalam melihat skala pada termometer agar
mendapatkan hasil yang akurat.Selain itu alat dan bahan harus diperbaharui agar
989.
Provinsi Bali." Pastura: Jurnal Ilmu Tumbuhan Pakan Ternak 1.1: 9-15.
Ayu, Lintang et al. 2012. Pertumbuhan, Hasil, Dan Kualitas Pucuk Daun Teh
Vegetalika. 1(4).
Ernyasih. 2012. Hubungan Iklim (Suhu Udara, Curah Hujan, Kelembaban, dan
Fadholi, Akhmad. 2013. Study Pengaruh Suhu Dan Tekanan Udara Terhadap Operasi
3(1): 1-10.
Fatimah, et al. 2012. Analisis Hubungan Luas Ruang Terbuka Hijau (RTH) dan
Perubahan Suhu di Kota Palu.Jurnal Hutan Tropis, Vol. 13, No. 2 : 173-
180
Massinai, Muh. Altin et al. 2013. Analisis Kecenderungan Perubahan Suhu Udara
Makassar 14 November.
Rahim, Ramli et al. 2016. Karakteristik Data Temperatur Udara Dan Kenyamanan
Ketinggian Tempat, Sifat Kimia Tanah, Dan Mutu Fisik Biji Kopi
Tika, Iqlima Hidayah. 2010. Variasi Suhu Dan Kelembaban Udara Di Taman
Zaputra, Aziz Okriansa. 2016. Rancang Bangun Alat Pendeteksi Suhu Pada Tambal
Terlampir
BIODATA
NIM : A1D017040
Prodi : Agroteknologi
No Hp : 089602786672