4.3 Menyajikan hasil analisis peran 4.3.1 Mencatat hasil analisis peran pelaku
pelaku ekonomi dalam kegiatan ekonomi dalam kegiatan ekonomi melalui
ekonomi media lisan dan tulisan.
4.3.2 Mempresentasikan model diagram
interaksi antar pelaku ekonomi (circular
flow diagram).
4.3.3 (Sutarno, Sunarno, & Sudarno,
2016)Mempresentasikan peran pelaku
ekonomi di masyarakat (konsumen,
produsen, pemerintah dan masyarakat luar
negeri)
C. Tujuan Pembelajaran
Melalui kegiatan Explicit Instruction peserta didik mampu meendeskripsikan kegiatan
produksi, distribusi dan konsumsi; menguraikan peran rumah tangga, perusahaan,
pemerintah dan sector luar negeri sebagai pelaku kegiatan ekonomi; mendeskripsikan
circular flow diagram (dua sector, tiga sector dan empat sector).
D. Materi Pembelajaran :
a. Fakta : Kegiatan ekonomi
b. Konsep : Peran pelaku ekonomi
c. Prinsip : Interaksi pelaku ekonomi
d. Prosedural : Circular flow diagram
E. Metode Pembelajaran :
1. Pendekatan : Saintifik, Kontekstual, dan induktif
2. Model : Explicit Instruction (Pembelajaran Langsung)
3. Metode : Ceramah, Tanya Jawab dan Diskusi
F. Media Pembelajaran
1. Media :
2. Alat/Bahan : Papan tulis dan spidol
G. Sumber Belajar :
1. Sutarno, Sunarno, & Sudarno. (2016). Buku Siswa Ekonomi untuk Kelas X SMA
dan MA. Solo: PT Wangsa Jatra Lestari.
2. Sumber lain yang relevan.
H. Langkah-langkah Pembelajaran :
ALOKASI
KEGIATAN DESKRIPSI KEGIATAN
WAKTU
1. Pendahuluan 1) Mempersiapkan peserta didik 15 menit
2) Guru memberi salam, melakukan presensi dan
memberikan motivasi agar peserta didik siap untuk
belajar
3) Guru meminta salah seorang peserta didik untuk
memimpin doa (religiusitas)
4) Guru menyampaikan topic pembelajaran peran pelaku
ekonomi dalam kegiatan ekonomi
5) Guru menyampaikan pokok-pokok materi yang akan
dipelajari serta tujuan pembelajaran yang akan dicapai
dan kompetensi dasar serta indicator pencapaian
kompetensi yang harus dikuasai peserta didik
2. Elaborasi:
Mengumpukan Data
1) Peserta didik mengumpulkan data untuk hasil temuan
dalam memecahkan masalah
2) Guru mendampingi peserta didik dalam proses diskusi
Mengkomunikasikan
1) Guru memberikan kesempatan untuk tiap kelompok
menyampaikan hasil diskusi yang telah dilakukan oleh
masing-masing kelompok
ALOKASI
KEGIATAN DESKRIPSI KEGIATAN
WAKTU
3. Konfirmasi :
1) guru memberikan konfirmasi atas hasil presentasi dan
diskusi yang dilakukan oleh peserta didik
Mengetahui,
Dosen Pembimbing
TC = FC + VC
FC = TC - VC
Keterangan :
VC = TC - FC
TC = FC + VC
AFC = FC/Q
Keteranga :
Q = Kuantitas
AVC = VC/Q
Keterangan :
Q = Kuantitas
6) Biaya Total Rata-Rata (Average Cost/AC)
Avarage Cost adalah biaya total rata-rata yang dapat dihitung dari total cost
dibagi banyaknya jumlah barang tertentu (Q).
AC = AVC + AFC
d. Penerimaan
Penerimaan atau revenue adalah semua penerimaan produsen dari penjualan barang
atau outputnya. Macam-macam revenue sebagai berikut.
1) Total Revenue (TR) adalah penerimaan total dari hasil penjualan output.
TR = P.Q
Keterangan :
P = Price (harga)
2) Avarage Revenue (AR) adalah penerimaan per unit dari penjualan output.
Jadi AR = P
3) Marginal revenue (MR) adalah kenaikan atau penurunan penerimaan sebagai
akibat dari penambahan atau pengurangan satu unit output.
MR = ΔTR/∆Q
e. Keuntungan Maksimal
Keuntungan maksimal adalah keuntungan penuh atau total dariapa yang diproduksi.
keuntungan maksimum dapat digolongkan sebgai berikut.
1) Pendekatan Total
Laba total adalah perbedaan antara penerimaan total dan biaya total. Dalam
rangka menentukan keuntungan maksimum ada dua cara yang dapat ditempuh,
yaitu sebagai berikut.
a) Keuntungan maksimum dicari dengan jalan mencari selisih antara
keuntungan maksimum dengan ongkos minimum.
b) Keuntungan maksimum terjadi pada saat penerimaan marginal (MR) dan
biaya marginal (MC).
2) Pendekatan Marginal
penerimaan marginal adalah perubahan penerimaan total per unit output atau
hasil penjualan marginal. Hasil penjualan marginal, yaitu tambahan hasil
penjualan yang diperoleh perusahaan dari menjual barang yang diproduksinya.
2. Distribusi
Distribusi adalah kegiatan yang menjembatani kegiatan produksi dan konsumsi.
a. Faktor-Faktor yang Mempengarhi Distribusi
1) Pertimbangan Pasar
Saluran distribusi sangat dipengaruhi pola pembelian konsumen. Oleh karena itu,
keadaan pasar merupakan faktor penentu dalam pemilihan saluran. Beberapa
faktor pasar yang harus diperhatikan antara lain, konsumen atau pasar industry,
jumlah pembeli potensial, konsentrasi pasar secara geografis, jumlah pesanan,
dan kebiasaan dalam pembelian.
2) Pertimbangan Barang
Bebrapa faktor yang harus dipertimbangkan berkaitan dengan barang yang
dijual, antara lain nilai unit, besar dan berat barang, mudah rusaknya barang,
siftat teknis, barang standard an pesanan, dan luasnya product line.
3) Pertimbangan Perusahaan
Bebrapa hal yang perlu diperhatikan dari segi perusahaan, antara lain sumber
pembelanjaan, pengalaman dan kemampuan manajemen, pengawasan saluran,
dan pelayanan yang diberikan oleh penjual.
4) Pertimbangan Perantara
Bebrapa faktor yang perlu dipertimbangkan, antara lain pelayanan yang
diberikan oleh perantara, kegunaan perantara, sikap perantara terhadap
kebijaksanaan produsen, volume penjualan, dan ongkos.
b. Mata Rantai Distribusi
Saluran distribusi adalah lembaga-lembaga distributor atau lembaga-lembaga
penyaluran yang mempunyai kegiatan untuk menyalurkan atau menyampaikan
barang-barang/jasa-jasa dari produsen ke konsumen. Mata rantaii distribusi menurut
bentuknya dapa dibagi atas dua, yaitu saluran distribusi langsung (direct channel of
distribution) dan saluran distribusi tidak langsung (indirect channel of distribution).
1) Saluran Distribusi Langsung
Saluran distribusi langsung adalah bentuk penyaluran barang-barang/jasa-jasa
dari produsen ke konsumen dengan tidak melalui perantara. Bentuk saluran
distribusi langsung dapat dibedakan menjadi beberapa macam, antara lain
sebagai berikut.
a) Selling at the point production, yaitu bentuk penjualan langsung dilakukan
ditempat produksi. Contoh, petani yang menjual hasil panennya kepada
konsumen disawah atau kebunnya.
b) Selling at the producer’s retail store, yaitu penjualan yang dilakukan
ditempat penggecer.
c) Selling door to door, yaitu penjualan yang dilakukan oleh produsen langsung
kepada konsumen dengan mengerahkan tenaga penjualnya kerumah-rumah
atau ke kantor-kantor konsumen.
d) Selling through mail, yaitu penjualan yang dilakukan perusahaan dengan
menggunakan jasa pos.
2) Saluran Distribusi Tidak Langsung
Saluran distribusi tidak langsung adalah bentuk saluran distribusi yang
menggunakan jasa perantara dan agen untuk menyalurkan barang/atau
jasakepada para konsumen.
3. Konsumsi
Kegiatan konsumsi adalah kegiatan ekonomi yang bersifat mengurangi, atau
menghabiskan manfaat dan kegunaan bhasil dari produksi (barang atau jasa) untuk
memenuhi kebutuhan.
a. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Konsumsi
1) Pendapatan
2) Harga barang dan jasa
3) Tingkat pendidikan
4) Jumlah keluarga
5) Jenis kelamin
6) Selera
7) Adat istiadat
b. Teori Perilaku Konsumen
Perilaku konsumen adalah proses yang dilalui oleh seseorang atau organisasi
dalam mencari, membeli, memakai, mengevaluasi, dan membuang produk
ataupun jasa setelah dikonsumsi untuk memenuhi kebutuhannya. Analisis
ekonomi tentang tingkah laku konsumen dalam membuat pilihan tersebut dapat
dibedakan menjadi dua bentuk analisis, yaitu teori nilai guna (utility) dan kurva
kepuasan (indiferensi).
1) Teori Nilai Guna (utility)
Menurut teori ini bahwa setiap barang memiliki nilai guna Karena setiap
barang pasti mempunyai kemampuan untuk memberikan kepuaasan kepada
konsumen yang menggunakan barang tersebut. Besarnya nilai guna suatu
barang tergantung pada konsumen yang bersangkutan. Dalam membahas
nilai guna, perlu dibedakan antara nilai guna total dengan nilai guna
marginal. Nilai guna total adalah keseluruhan jumlah nilai guna yang
diperoleh seorang konsumen dalam mengkonsumsi sejumlah barang
tertentu. Adapun nilai guna marginal adalah perubahan (pertambahan atau
pengurangan) nilai guna sebagai akibat dari perubahan konsumsi satu unit
tertentu.
2) Analisis Kurva Kepuasan (Indiferensi)
Kurva kepuasan sama merupakan suatu kurva yang menggambarkan
berbagai gabungan barang-barang yang akan memberikan kepuasan yang
sama pada seorang konsumen.
b) Tiga Sektor
c) Empat Sektor