Anda di halaman 1dari 1

Ditetapkan oleh,

DIREKTUR
SPO Tanggal Terbit
(STANDAR PROSEDUR
OPERASIONAL) DISTRIBUSI DAN PENGADAAN OBAT / ALKES DI ICU
I B N Banjar
NIP 196301101989011001
PENGERTIAN No.penyimpanan
Standar Dokumen dan pengadaan
No. Revisi
obat / alkes di ICUHalaman
1. Penyimpanan alkes dan obat di ruang ICU terbagi dengan jelas
00 1 dari 1
TUJUAN sesuai jenis kebutuhannya
2. Penempatan alkes dan obat dapat dijangkau dengan mudah
1. Undang – Undang Nomor 44 Tahun 2009 Tentang Rumah Sakit.
2. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor
1333/MENKES/SK/XII/1999 tentang Standar Pelayanan Rumah
Sakit.
3. Peraturan Gubernur Provinsi DKI Jakarta nomor 2092 tahun 2006
tentang Penetapan RSUD Budhi Asih sebagai Unit Kerja Dinas
KEBIJAKAN
Kesehatan Provinsi DKI Jakarta yang menerapkan pola
pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum Daerah secara
penuh.
4. Peraturan Gubernur Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta
Nomor : 73 Tahun 2009 tentang Organisasi dan Tata Kerja Rumah
Sakit Umum Daerah Budhi Asih.
1. Penyusunan obat dan alat kesehatan di ruang ICU terdiri atas :
a. Obat dan alat kesehatan emergency
b. Obat dan alat kesehatan non emergensicy
2. Obat dan alat kesehatan emergency :
a.Diletakkan pada trolley emergency yang terletak pada
tempat yang aman dan mudah dicapai, serta diketahui oleh
semua petugas ICU
b. Pada laci trolley / lemari disimpan :
 Obat-obat injeksi, obat oral yang diletakkan berdasarkan
urutan nama dan klasifikasinya
 Alat kesehatan yang diatur sesuai dengan kelompoknya
 Cairan infus dan set infuse
 Alat-alat intubasi dan manjemen airway lainnya
3. Obat dan alat kesehatan non emergency
Dapat berupa obat oral dan injeksi, cairan infus, alat kesehatan
yang disimpan pada lemari khusus / trolley emergency (lemari
PROSEDUR
alkes) dan lemari es (obat yang perlu penyimpanan di bawah
suhu kamar) yang diletakkan secara teratur dan mudah
dijangkau / dilihat
4. Penggantian obat
Setiap kali ada pemakaian obat atau alat kesehatan pada pasien,
maka perawat ICU harus segera mencatat dipemakaian obat /
alkes
5. Setiap hari dilakukan inventarisasi
6. Untuk pengadaan obat / alkes baru

Anda mungkin juga menyukai