Anda di halaman 1dari 2

Agus Maulana / 16 111 159 / TIF RM 16 A

Review : The Accidental Enterpreneur By Gordon E. Moore

Disebutkan dalam tulisannya bahwa Moore awalnya bukan pengusaha, bahkan dia
berusaha mencari pekerjaan dalam bidang yang ia tekuni, yaitu kimia, matematika, dan fisika.
Moore kemudian mendapat pekerjaannya di sebuah laboratorium fisika terapan di Universitas
Johns Hopkins, tetapi setelah timnya pecah kemudian Moore berpindah ke sebuah perusahaan
semikonduktor milik Bill Shockley. Perusahaan tempatnya bekerja sekarang adalah startup yang
baru mulai, bahkan Moore merupakan karyawan ke 18 di perusahaan ini. Seiring berjalannya
waktu, Moore juga memiliki masalah-masalah yang kemudian muncul di perusahaan tempatnya
bekerja, sementara Shockley bukan orang yang dapat menyelesaikan masalah dengan baik, hingga
akhirnya masalah tersebut dikemukakan oleh Moore bersama karyawan lainnya kepada Beckman
sebagai orang yang mendanai perusahaan tempat Moore bekerja. Hingga akhirnya Moore
memutuskan untuk berhenti bersama rekan yang lainnya, lalu perusahaan Shockley hanya bertahan
beberapa tahun sampai akhirnya diakuisisi oleh Clevite Corporation dan akhirnya tutup, dan
disinilah awal mula Moore menjadi seorang pengusaha.
Moore dan rekan lainnya kemudian mempersiapkan untuk mencari investor yang dapat
membiayainya, namun banyak sekali perusahaan yang menolak ide mereka untuk membuat
perusahaan semikonduktor. Sampai akhirnya ada seorang penggila teknologi bernama Sherman
FairChild, dan mendirikan Fairchild Semiconductor Corporation. Tetapi Moore dan rekan lainnya
menyadari bahwa mereka membutuhkan orang untuk memenej perusahaan mereka agar berjalan
lancar, karena tidak ada salah satu dari mereka yang mengetahui ilmu manajerial. Lalu Moore
mendapatkan Ed Baldwin, yang awalnya adalah manajer teknik untuk operasi semikonduktor
Hughes. Ed Baldwin kemudian mengajari Moore dan rekannya banyak hal tentang manajerial
sebuah perusahaan, tetapi Baldwin kemudian mundur karena ingin membut perusahaanya sendiri.
Akhirnya mereka memutuskan untuk menunjuk salah satu menjadi manajer dan Moore sebagai
direktur penelitian di perusahaannya.
Seiring berjalannya waktu Moore mengembangkan Fairchild menjadi lebih baik, hingga
mereka memiliki 30.000 karyawan. Dan akhirnya Moore bergabung dengan Intel dan memiliki
semangat yang sama untuk membangun perusahaan itu menjadi perusahaan besar seperti Fairchild.
Dan ternyata benar, intel kemudian menjadi perusahaan besar yang mengembangkan banyak sekali
komponen elektronik. Lalu kemudian Moore ditantang untuk membuat semua perangkat computer
rumahan yang sebelumnya tidak pernah terfikir oleh Moore. Akhirnya intel semakin
mengembangkan sayapnya membuat perangkat-perangkat teknologi untuk digunakan dalam
keseharian dan menjadi salah satu perusahaan terbesar di dunia.
Darimana sumber ide bisnis Moore?
Setiap orang memiliki dorongan kewirausahaan yang membuat dirinya aktif bergerak
mencari peluang untuk membuat keuntungan, tetapi berbeda dengan Moore, dia adalah orang yang
dipaksa masuk dalam sebuah peluang, sehingga dia harus mengeluarkan ide bisnisnya dari peluang
dimana dirinya berada pada saat itu.
Apa saja personal entrepreneur yang dimiliki Moore?
Dalam tulisannya dia berkata bahwan dia memiliki tida ide yang muncul yang dia
pertimbangkan saat dia memulai sebuah usaha. Pertama, dia memiliki ketertarikan untuk memulai
sebuah usaha dan menilai bahwa membangun sebuah bisnis itu menyenangkan dan
membanggakan. Kedua, sebagian besar yang dipelajari dalam membangun sebuah usaha adalah
dimulai dari trial and error, Moore berfikir banyak tempat yang dapat lebih efisien, seperti Caltech
yang memberikan sebuah peluang untuk menghindari trial and error. Ketiga, memperluan
pengetahuan manajerial untuk mengatur sebuah perusaahan. Moore juga melihat peluang
tambahan lainnya tanpa merubah dasar dari apa yang dilakukan yaitu mengembangka teknologi.

Anda mungkin juga menyukai