Anda di halaman 1dari 7

PERATURAN AKADEMIK

MADRASAH IBTIDAIYAH CIKAROYA GUNUNGJAYA


TAHUN PELAJARAN 2017/2018

YAYASAN BINA INSAN MANDIRI SUKABUMI


MADRASAH IBTIDAIYAH CIKAROYA
NSM : 111232020182 NPSN : 60707299
Kp. Cikaroya Rt. 025/004 Desa Gunungjaya Kec. Cisaat Kab. Sukabumi 43152
Email : micikaroya39@yahoo.com
KATA PENGANTAR

Kami panjatkan syukur Alhamdulillah kehadirat Allah SWT atas tersusunnya


dokumen “Peraturan Akademik” untuk Tahun pelajaran 2017/2018 di Madrasah
Ibtidaiyah Cikaroya Gn. Jaya. Berdasarkan Undang-Undang (UU) Republik Indonesia Nomor
20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional dan Peraturan Pemerintah (PP)
Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2 0 0 5 t e n t a n g S t a n d a r N a s i o n a l
P e n d i d i k a n m e n g a m a n a t k a n b a h w a s e t i a p s a t u a n pendidikan pada
j e n j a n g p e n d i d i k a n d a s a r d a n m e n e n g a h w a j i b m e m e n u h i S t a n d a r Nasional
Pendidikan (SNP) yang meliputi standar isi, standar kompetensi lulusan, standar proses, standar
pendidik dan tenaga kependidikan, standar sarana dan prasarana, standar pengelolaan, standar
pembiayaan, dan standar penilaian pendidikan.
Standar pengelolaan adalah standar nasional pendidikan yang
b e r k a i t a n d e n g a n perencanaan, pelaksanaan, dan pengawasan kegiatan
pendidikan pada tingkat satuan pendidikan, kabupaten/kota, provinsi, atau nasional agar
tercapai efisiensi dan efektivitas penyelenggaraan pendidikan. Standar pengelolaan
pendidikan mencakup perencanaan program, pelaksanaan rencana kerja, pengawasan
evaluasi, kepemimpinan Madrasah, dan sistem informasi manajemen.
Berdasarkan Peraturan Menteri Pendidikan Nasional (Permendiknas) Nomor 19 Tahun
2007 untuk melaksanakan rencana kerja Madrasah diperlukan berbagai pedoman
pengelolaan sebagai petunjuk pelaksanaan operasional. Bagian utama dari pedoman pengelolaan
yang dibutuhkan dalam pelaksanaan rencana kerja Madrasah bidang kurikulum dan
kegiatan Cikaroya.
Peraturan Akademik adalah seperangkat aturan yang harus dipatuhi dan dilaksanakan oleh
semua komponen Madrasah yang terkait dalam pelaksanaan rencana kerja Madrasah
bidang kurikulum dan kegiatan pembelajaran yang disusun untuk satu tahun
pelajaran. Maka dalam upaya memenuhi kebutuhan satuan pendidikan guna
mempercepat pemenuhan standar pengelolaan pendidikan, Madrasah Ibtidaiyah Cikaroya
menyusun Peraturan Akademik Tahun Pelajaran 2017/2018.
Kami banyak mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang
t e l a h m e m b a n t u sehingga Peraturan Akademik Madrasah Ibtidaiyah Cikaroya tahun
2017/2018 ini terselesaikan. Semoga amal baik semuanya dibalas berlipat ganda. Amin.
Kritik dan saran yang sifatn ya membangun sangat kami harapkan
s e m i t e r s u s u n n ya peraturan akademik yang lebih baik lagi. Semoga dengan adanya
dokumen peraturanak ademik ini dapat bermanfaat bagi semuanya khususnya bagi
activitas akademika di Madrasah Ibtidaiyah Cikaroya.

Sukabumi, juli 2017


Kepala Madrasah

Yulia Rahma, M.Ag HI


NIP : -
LEMBAR PENGESAHAN

Peraturan Akademik Madrasah Ibtidaiyah Cikaroya disahkan dan dinyatakan berlaku


penggunaannya pada Tahun Pelajaran 2017/2018. Peraturan Akademik ini berlaku sejak tanggal
ditetapkan.

Disahkan di : Sukabumi
Pada Tanggal : Juli 2017

Mengetahui
Komite Madrasah Kepala Madrasah

Usep Supendi Yulia Rahma, M.Ag


NIP.
PERATURAN AKADEMIK
MADRASAH IBTIDAIYAH CIKAROYA

A. PELAKSANAAN PROSES PEMBELAJARAN


1. Proses Pembelajaran dilaksanakan dalam tahun pelajaran.
2. Satu Tahun Pelajaran dibagi menjadi dua semester.
3. Jumlah minggu efektif untuk pelaksanaan proses pembelajaran dalam satu
tahun pelajaran sebanyak 38 minggu,
4. Jumlah minggu efektif untuk pelaksanaan proses pembelajaran setiap semesternya
sebanyak 19 minggu.
5. Proses Pembelajaran dilaksanakan dengan ketentuan sebagai berikut :
a. Kelas 1- 2, Hari Senin s.d. Sabtu dimulai dari pukul 07.30 s.d. pukul 10.50 WIB;
b. Kelas 3, Hari Senin s.d. Sabtu dimulai dari pukul 07.30 s.d. pukul 11.30 WIB
c. Kelas 4-6, Hari Sabtu s.d. Kamis dimulai dari pukulu 07.30 s.d pukul 12.15 WIB

B. KEHADIRAN SISWA
1. Peserta didik wajib hadir mengikuti proses pembelajaran selama satu tahun pelajaran untuk
setiap tingkat.
2. Setiap peserta didik wajib hadir mengikuti proses pembelajaran minimal 90 persen; kehadiran
dalam satu semester.
3. Setiap peserta didik wajib mengikuti kegiatan pembelajaran yang dilaksanakan dilapangan
(di luar kelas) sesuai karakteristik Mata pelajaran dan tuntutan Standar Isi setiap Mata
Pelajaran.
4. Setiap peserta didik yang tidak dapat mengikuti proses pembelajaran di kelas dihitung masuk
dalam kegiatan belajar mengajar apabila:
a. Mengikuti lomba mewakili Madrasah;
b. Mengikuti rapat Pramuka atau organisasi kesiswaan yang ada di lingkungan Madrasah;
c. Menghadiri upacara/kegiatan yang ditugaskan oleh Madrasah dan atau
Pramuka/organisasi kesiswaan;
d. Mengikuti lomba/pertandingan seni/olahraga dari lembaga resmi dengan dibuktikan
dengan surat klubnya;
e. Mengerjakan sesuatu yang berkaitan dengan program Madrasah.

C. KETIDAK HADIRAN SISWA


Ketidak hadiran peserta didik dalam kegiatan proses pembelajaran dapat disebabkankarena :
a. Sakit (dibuktikan dengan surat keterangan dokter/pemberitahuan langsung/surat dari orang
tua/wali)
b. Ijin (didahului dengan permohonan atau surat dari orang tua/wali)
c. Ditugaskan oleh Madrasah mengikuti kegiatan kurikuler dan ekstrakurikuler.
d. Sengaja tidak mengikuti kegiatan pembelajaran (bolos) dan atau tanpa keterangan yang
sah/Alpa

D. PROSES PENILAIAN
1. Penilaian hasil belajar yang diselenggarakan melalui u l a n g a n h a r i a n d a n Tugas Mandiri/
Kelompok dilakukan sepenuhnya oleh pendidik.
2. P e n i l a i a n h a s i l b e l a j a r y a n g d i s e l e n g g a r a k a n m e l a l u i u l a n g a n
t e n g a h semester, dan ulangan akhir semester, dan ulangan kenaikan kelas dilakukan oleh
pendidik di bawah koordinasi satuan pendidikan.
3. Ujian Madrasah dilaksanakan oleh satuan pendidikan
4. Ujian Nasional dilaksanakan oleh Pemerintah

H. NILAI/LAPORAN PENILAIAN
1. Nilai ahlak mulia dan kepribadian dihimpun oleh guru BP/BK dari guru Agama dan
Kewarganegaraan dengan memperhatikan penilaian dari guru mata pelajaran.
2. Nilai Pengembangan Diri dihimpun oleh guru BP/BK dari Pelatih / Instruktur/Pembimbing
kegiatan pengembangan diri.
3. Nilai harian diperoleh dari gabungan Hasil ulangan harian dengan nilai tugas dengan
perbandingan 60% : 40 %.
4. Skala nilai memakai skala ratusan dan nilai yang pecahan dibulatkan ke atas contoh; 74,51
dibulatkan 75.
5. Skala nilai kepribadian, Sangat Baik = A, Baik = B, Kurang = C
6. Nilai akhir setiap mata pelajaran diperoleh dari 2 x Nilai Harian, 1 x Nilai UlanganTengah
Semester dan 1 x Nilai Ujian Akhir Semester.
7. Nilai pada laporan hasil belajar selalu ada komentar dari pendidik berdasarkanKompetensi
Dasar yang diselesaaikan dalam satu semester.
8. Setiap peserta didik berhak menerima pengembalian hasil ulangan, ulangan harian,ulangan
tengah semester, ulangan akhir semester, ulangan kenaiakan kelas setelahdiperiksa dan
diberi komentar oleh pendidik

I. REMEDIAL
1. Peserta didik yang belum mencapai KKM pada ulangan harian dan Ulangan Tengah
Semester harus mengikuti pembelajaran remidi/perbaikan nilai.
2. Pembelajaran remedial diberikan setelah dilakukan analisis terhadap hasil ulanganharian
(untuk beberapa KD) atau Ujian tengah semester (untuk beberapa SK).
3. Pembelajaran remedial dapat diselenggarakan dengan berbagai kegiatan antaralain:
a. Pemberian pembelajaran ulang dengan metode dan media yang berbeda melalui
kegiatan tatap muka di luar jam efektif.
b. Pemberian bimbingan secara khusus, misalnya bimbingan perorangan.
c. Pemberian tugas-tugas latihan secara khusus.
d. Pemanfaatan tutor sebaya.
e. T e s u l a n g d i b e r i k a n k e p a d a p e s e r t a d i d i k y a n g t e l a h
m e n g i k u t i p r o g r a m pembelajaran remedial.
4. Nilai hasil remedial tidak melebihi nilai KKM.-

J. KENAIKAN KELAS DAN KELULUSAN


1. Kenaikan Kelas dilaksanakan pada setiap akhir tahun pelajaran atau setiap akhirsemester
genap.
2. Kenaikan kelas didasarkan pada penilaian ketuntasan belajar penilaian seluruhSK/KD pada
semester ganjil dan semester genap,
3. Peserta didik dinyatakan tidak naik ke kelas, apabila
a. Tidak mencapai ketuntasan belajar minimal, lebih dari 3 (tiga) mata pelajaran
b. Tidak mencapai ketuntasan belajar minimal pada mata pelajaran agama dan
kewarganegaraan;
c. T i d a k m e m p e r o l e h n i l a i m i n i m a l b a i k p a d a p e n i l a i a n a k h l a k
m u l i a d a n kepribadian. Memiliki satu mata pelajaran dengan nilai kurang dari atau
sama dengan 40.
d. Kehadiran dalam mengikuti proses pembelajaran kurang dari 90%.

4. Kelulusan peserta didik ditetapkan oleh rapat Dewan Pendidik dengan krireria :
a. Menyelesaikan seluruh program pembelajaran.
b. M e m p e r o l e h n i l a i m i n i m a l b a i k p a d a p e n i l a i a n a k h i r u n t u k
s e l u r u h m a t a pelajaran kelompok mata pelajaran agama dan akhlak mulia;
kelompok mata pelajaran kewarganegaraan dan kepribadian; kelompok mata pelajaran
estetika; dan kelompok mata pelajaran jasmani, olahraga, dan kesehatan.
c. Lulus ujian madrasah (US) untuk kelompok mata pelajaran ilmu pengetahuan
danteknologi;
d. L u l u s u n . kriteria peserta didik yang dinyatakan lulus secara rinci sesuai dengan
ketentuanmengenai penilaian akhir dan ujian madrasah yang diatur lebih lanjut dengan
peraturan menteri dan Prosedur Operasi Standar (POS) tentang ujian nasional yang
berlaku dalam tahun pelajaran 2011/2012.
K. HAK DAN KEWAJIBAN SISWA MENGGUNAKAN FASILITAS BELAJAR
1. Setiap peserta didik berhak menggunakan fasilitas belajar dalam rangka mencapai
kompetensi dasar sesuai mata pelajaran, yang berupa :
a. Alat dan Bahan Praktikum untuk mata pelajaran IPA, Matematika, SBK, dan PJK;
b. Media Pembelajaran;
c. A l a t / p e r a b o t p r a k t i k u n t u k m a t a p e l a j a r a n K e s e n i a n , P e n d i d i k a n
j a s m a n i olah raga dan kesehatan serta Keterampilan;
2 . Komputer dan Internet untuk praktek mata pelajaran
3. S e t i a p peserta didik berhak menggunakan fasilitas
p e r p u s t a k a a n M a d r a s a h dalam bentuk meminjam buku pelajaran, buku refrensi
dan pengetahuan umum diperpustakaan sesuai prosedur.
4. S e t i a p p e s e r t a d i d i k b e r h a k u n t u k m e n g i k u t i k e g i a t a n e k s t r a k u r i k u l e r
s e b a g a i wadah pengembangan bakat minat dan keterampilan.
5. Setiap peserta didik berkewajiban untuk memelihara setiap fasilitas belajar yang terdapat di
lingkungan Madrasah.-

L. LAYANAN KONSULTASI SISWA


1. Untuk membantu pencapaian kompetensi, setiap peserta didik diberi pelayanan akademis
oleh guru mata pelajaran, wali kelas maupun konselor ( Guru BK )
2. Setiap guru mata pelajaran wajib menyediakan jadwal layanan akademik kepada setiap
peserta didik asuhannya.
3. S e t i a p w a l i k e l a s w a j i b m e n ye d i a k a n j a d w a l l a y a n a n a k a d e m i k
k e p a d a s e t i a p peserta didik asuhannya.
4. Setiap guru BK wajib menyediakan jadwal layanan akademik kepada setiap peserta didik
asuhannya.
5. L a y a n a n k h u s u s d i b e r i k a n k e p a d a s e t i a p p e s e r t a d i d i k y a n g m e m i l i k i
m a s a l a h khusus dalam mengikuti proses pembelajaran, seperti masalah :
a.Kehadiran
b. Kepribadian
c.Ahl ak
d.Ekonomi
e.Keamanan

6. Layanan khusus diberikan secara berjenjang mulai dari guru mata pelajaran, wali kelas dan
guru BK
7. Segala bentuk pelayanan (akademik dan khusus ) dikoordinasikan dengan guru Kelas.
8. Setiap peserta didik wajib melaksanakan satu jenis kegiatan pengembangan diri.
9. Setiap peserta didik berhak mendapat pelayanan untuk
m e l a k s a n a k a n pengembangan diri.

M. MUTASI SISWA
1. Mutasi siswa dapat berupa :
a. M u t a s i M a s u k
b. M u t a s i K e l u a r
2. Proses penerimaan siswa pindah masuk dilakukan paling lambat minggu ke tigasetiap
awal tahun pelajaran dengan memperhatikan jumlah peserta didik.
3. Siswa pindah masuk harus memenuhi persyaratan :
a. Memenuhi persyaratan yang ditentukan
b. Surat permohonan orang tua yang bersangkutan
c. Memiliki Laporan Hasil belajar (Rapor) dengan nilai lengkap dari Madrasah asal
d. Memilki Ijazah Madrasah Dasar/sederajat.
e. Memiliki surat tanda lulus dengan nilai yang tidak lebih rendah dari nilai minimal
(PPDB pada tahunnya )
f. Memiliki surat pindah dari Madrasah asal dengan dilampirkan daftar (status peserta
didik yang bersangkutan)
4. Setiap peserta didik berhak pindah keluar atas permintaan orang tua/wali murid.
5. Setiap peserta didik berpeluang pindah keluar atas pertimbangan Madrasah.
6. Dalam hal menentukan penerimaan peserta didik yang pindah masuk atau keluar, Madrasah
melibatkan Dewan Pertimbangan Madrasah.

Sukabumi, juli 2017


Kepala Madrasah

Yulia Rahman, M.Ag


NIP : -

Anda mungkin juga menyukai