Anda di halaman 1dari 2

PENYIMPANAN OBAT

NO.DOKUMEN :
NO. REVISI :
SPO TGL. TERBIT :
HALAMAN :
PUSKESMAS
PEMERINTAH KAB PINOLOSIAN
BOLAANG MONGODOW
SELATAN

Ditetapkan Oleh: Tandatangan


Kepala Puskesmas Lenei Abdul Hamid
NIP.19660914 198803 2 008
PINOLOSIAN

1. Pengertian Penyimpanan obat-obat (obat paten, generic, injeksi, infus) di instalasi farmasi

2. Tujuan 1. Untuk menjaga mutu sediaan farmasi

2. Untuk memudahkan dalam pelayanan

3. Kebijakan

4. Prosedur Kerja 1. Obat disimpan berdasarkan jenisnya, tablet, sirup, injeksi dalam
ampul, vial, cairan infuse dan sebagainya, disusun menurut alphabet
2. Jangan meletakkan sediaan farmasi langsung di atas lantai, simpanlah
dalam rak/lemari atas di atas palet
3. Periksa apakah ada kerusakan pada kemasan (strip sobek,
menggelembung, ampul retak, tutup vial rusak, tutup segel botol
rusak, warna cairan keruh dan sebagainya)
4. Periksa tanggal kadaluarsa, obat yang tanggal kadaluarsanya pendek
sebaiknya digunakan terlebih dahulu
5. Beri tanda/lebel nama obat pada wadah penyimpanan
6. Stok disusun berdasarkan FIFO
7. Bila obat disimpan dalam dus/kardus besar maka pada dus harus
tertera (jumlah isi, nama obat, tanggal ED)
5. Unit terkait Farmasi, logistic medis

Anda mungkin juga menyukai