Anda di halaman 1dari 1

Bismillahirrahmanirrahim

Assalamu’alaikum, Wr, Wb,


Alhamdulilahi rabbil ‘alamin,Was sholatu wassalamu ‘ala,Asyrofil ambiyaa iwal
mursalin,Sayyidina wa maulana Muhammadin,Wa ‘alaa ‘alihi wa shohbihi ajmain, Ama
ba’du.
Para hadirin yang dimuliakan oleh Allah, SWT
Pada kesempatan kali ini, saya akan sampaikan kultum tentang Makna dan Manfaat
Bersilaturahmi dalam Islam.
Silaturahmi adalah salah satu sunnah yang dianjurkan oleh Rasulullah SAW. Karena dalam
silaturahmi banyak terkandung akan berbagai hikmah silaturahmi dan juga keutamaan
silaturahmi itu sendiri. Sebagai manusia yang dijadikan sebagai makhluk sosial tentunya
berhubungan dengan manusia lainnya, tak akan terlepas dalam kehidupan sehari-hari. Kita
tak akan mungkin bisa hidup sendiri, karena kita akan selalu membutuhkan pertolongan
orang lain.
Bersilaturahmi adalah satu dari akhlak seorang muslim. Allah Ta’ala telah menyeru
hambanya berkaitan dengan menyambung tali silaturahmi di dalam kitab-Nya yang mulia.
Banyak cara untuk menyambung tali silaturahmi. Misalnya dengan cara saling berziarah
(berkunjung), saling memberi hadiah, atau dengan pemberian yang lain. Sambunglah
silaturahmi itu dengan berlemah lembut, berkasih sayang, wajah berseri, memuliakan, dan
dengan segala hal yang sudah dikenal manusia dalam membangun silaturahmi. Dengan
silaturahmi, pahala yang besar akan diproleh dari Allah Azza wa Jalla. Silaturahim
menyebabkan seseorang bisa masuk ke dalam surga. Silaturahim juga menyebabkan seorang
hamba tidak akan putus hubungan dengan Allah di dunia dan akhirat. Secara psikologis
silaturahmi dapat meningkatkan kualitas hidup. Silaturahmi dapat meningkatkan kadar
hormon endorfin pada tubuh. Hormon endorfin dalam kadar normal dapat menimbulkan
perasaan senang dan nyaman hingga membuat seseorang berenergi.
Hadist:
Demikian pula dengan hadits Zainab ats-Tsaqafiyah radhiyallahu ‘anha, istri Abdullah
bin Mas’ud ra, ketika ia pergi dan bertanya kepada Nabi saw: Apakah boleh dia bersedekah
kepada suaminya dan anak-anak yatim yang ada dalam asuhannya? Maka Nabi saw bersabda:
” ‫جرَانِ لَهَا‬ ْ َ‫أ‬: ِ‫جر‬
ْ َ‫جرِ ْال َقرَابَةِ أ‬
ْ َ‫صد ََقةِ وَأ‬
َّ ‫“ ال‬
“Untuknya dua pahala, pahala kekeluargaan dan pahala sedekah.” (HR Bukhari dan Muslim)
Dan diriwayatkan bahwa orang yang memutuskan tali silaturahmi, amalannya tidak
akan diterima, dari Abu Hurairah RA ia berkata: Aku mendengar Rasulullah SAW bersabda:
”‫ن‬ َِ ‫م بَني أَ ْعمَا‬
َِّ ‫ل إ‬ َِ ‫ل ت ْعرَضِ آ َد‬ َِّ ‫خم ْيسِ ك‬ َِ َ‫ل َ ْالجم َعةِ لَ ْيل‬
َ ‫ة‬ ِ ‫“ رَحمِ َقاطعِ َعمَلِ ي ْقبَلِ َف‬
“Sesungguhnya amal ibadah manusia diperlihatkan setiap hari Kamis malam Jum’at, maka
tidak diterima amal ibadah orang yang memutuskan hubungan silaturahmi” (HR Ahmad)

Berikut manfaat yang didapat Pada Silaturahmi:


1. Merupakan Konsekuensi Iman Kepada Allah Swt
2. Dipanjangkan umurnya dan diluaskan rizqinya
3. Terhubung dengan Allah SWT
4. Penyebab Masuk surga dan dijauhkan dari neraka
5. Merupakan bentuk Ketaatan kepada Allah SWT
6. Pahalanya seperti memerdekakan budak
7. Bersedekah terhadap keluarga sendiri tidak seperti sedekah terhadap orang lain

Kesimpulan pentingnya silaturahmi adalah mendapat ridho allah, diluaskan rezekinya ,


dikenang kebaikannya, dipanjangkan umurnya, husnul khotimah, membuat orang yang kita
dikunjungi berbahagia, kunci masuk surga.

Anda mungkin juga menyukai