direncanakan secara sadar,bertujuan dan kegiatannya dipusatkan untuk kesembuhan pasien. 1. Membantu pasien untuk memperjelas dan mengurangi beban perasaan dan pikiran serta dapat mengambil tindakan untuk mengubah situasi yang ada bila pasien percaya pada hal-hal yang diperlukan 2. Mengurangi keraguan,membantu dalam hal mengambil tindakan yang efektif dan mempertahankan kekuatan egonya 3. Mempengaruhi orang lain,lingkungan fisik dan dirinya sendiri dalam hal peningkatan derajat kesehatan 4. Mempererat hubungan dan interaksi antara klien dengan tenaga kesehatan secara profesional,proforsional, dalam membantu penyelesaian masalah klien Teknik Asertif Teknik Responsif Teknik Focusing Teknik Suportif Teknik Klarifikasi Teknik Sabar Dan Ikhlas Teknik klarifikasi yaitu bila terjadi kesalahpahaman,perawat perlu menghentikan bicara untuk meminta penjelasan dengan menymakan pengertian.Dengan pentingnya informasi dalam memberikan pelayanan keperawatan.Klarifikasi diperlukan untuk terimakejelasan dan berbicara ide,perasaan dan persepsi. Ny. T, umur 67 tahun dirawat diruang perawatan Asoka dengan diagnosa Diabetes Militus. Setelah beberapa hari dirawat, hari ini Dokter visite dan Ny. T. direncanakan oleh untuk rawat jalan. Sebelum pasien pulang perawat mengisi lembar Discharge Planning dan menyiapkan obat – obat yang akan di berikan kepada Ny. T Dokter : (menuju nurse station) Selamat pagi suster, saya mau melihat pasien atas nama Ny.T Perawat 1 : oh iyaa dok, ini statusnya. (dokter dan perawat menuju kamar pasien) Dokter : selamat pagi Ibu T ? Ny. T : selamat pagi dok Dokter : Bagaimana kabarnya ini hari ibu ? Ny. T : Alhamdulillah sudah membaik dok.
Setelah dokter memeriksa pasien dan melihat kondisi
pasien, dokter memutuskan untuk memulangkan pasien. Dokter : Oke ibu, hari ini ibu sudah boleh pulang, nanti obat – obatnya dilanjutkan dirumah. Ny. T : Alhamdulillah terima kasih dok Dokter : iya ibu sama – sama.
Setelah dokter selesai visite, dokter
kemudian menulis resep untuk Ny. T Tidak lama kemudian Anak Ny. T datang ke nurse station untuk mengurus administrasi ibunya. Setelah beberapa menit kemudian, perawat masuk ke kamar Ny. T untuk memberikan obat pulang.
Perawat : permisi.. Maaf dengan ibu siapa (perawat
sambil melihat gelang identitas pasien, dan pasien menyebut namanya) Ny. T : dengan ibu T. Perawat : ibu T. hari ini kan sudah boleh pulang, ini ada beberapa obat pulang yang harus ibu lanjutkan dirumah. Salah satunya suntikan Insulin.. Ny. T : oh iya suster. Waktunya kapan dipakai ? Perawat : ini suntikannhya ada dua macam, yang satu disuntik 3x1 (pagi, siang, malam) sebelum makan dan yang satunya disuntikkan 1x1 (untuk malam sebelum tidur). Disuntikkan pada perut, lengan atas atau dipaha. Bagaimana ibu, sudah mengerti ? Ny. T : baik ibu, saya permisi dulu.. Selamat siang… Setelah anak Ny. T selesai mengurus administrasi, anak Ny. T kembali kekamar ibunya dan melihat obat pulang sudah diberikan. Anaknya bertanya kepada ibunya
Ny. T : nak, ini sudah ada obat pulang dari
suster. Anak : ibu sudah tau kapan waktu pemberiannya ? Ny. T : tadi sudah dijelaskan, tapi saya masih bingung.
Anak mengambil obat dan menuju nurse station
lalu bertanya kepada perawat tentang waktu penggunaan obat. Anak : permisi suster, saya mau bertanya kapan waktu pemberian obat ini. Karena tadi ibu saya masih bingung dengan penjelasan suster. Perawat : oh iya nanti saya klarifikasi kembali. Ibu bisa kembali kekamar. Anak : Terima kasih suster
Perawat masuk kekamar Ny. T
Perawat : Permisi ibu, saya mau klarisikasi kembali tentang
waktu pemberian Insulinnya. ini suntikannya ada dua macam, yang satu disuntik 3x1 (pagi, siang, malam) sebelum makan dan yang satunya disuntikkan 1x1 (untuk malam sebelum tidur). Disuntikkan pada perut, lengan atas atau dipaha. Bagaimana ibu, sudah mengerti ? Ny. T : iyaa suster Perawat : bisa ibu ulang kembali… (Ny. T sudah bisa mengulang kembali apa yang dijelaskan perawat) Perawat : baik ibu, sebelum ibu pulang, saya lepaskan dulu gelang identitasnya.. Ny. T : iya suster terima kasih.. Perawat : Terima kasih kembali…