Anda di halaman 1dari 22

BAB II

STABILITAS BENDUNG

Untuk mengetahui keamanan dari tubuh bendung harus diadakan analisa stabilitasnya.
Dlm analisa stabilitas bendung dilakukan kontrol terhadap :
- Guling
- Geser
- Daya dukung tanah

Dalam perhitungan ditinjau duan keadaan


- Keadaan normal
- Keadaan gempa

Rumus - rumus analisa stabilitas

1. Stabilitas terhadap guling (KP. 02, hal 123)


- Keadaan normal
 MT
SF   1. 5
 Mg

- Keadaan gempa/ekstrem
MT
SF  1.25
Mg

dimana :
SF = Angka keamanan
S MT = Jumlah momen penahan
S Mg = Jumlah momen guling

2. Stabilitas terhadap geser (KP. 02, hal. 122)


f . v  CA
SF 
H

- Keadaan normal : SF > 2.00


- Keadaan gempa : SF > 1.25
dimana :
SF = Angka keamanan
f = Koefisien geser : tg f
SV = Jumlah gaya vertikal
C = Kohesi tubuh bendung = 0 (ton/m2)
f = Sudut geser dalam tanah ( o )

3. Stabilitas terhadap gaya dukung tanah


Bila : M L L
e  
V 2 6
V  6e 
Maka :  max  1  
min A L 
Bila : M L L
e  
Y 2 6

Maka : 2 V
 max  
L 
3   e B
2 
dimana :
e = Eksentrisitas akibat beban yang bekerja
SM = SMt - SMg (ton)
SV = Jumlah gaya - gaya vertikal
B = Lebar dasar pondasi (m)
A = Luas dasar pondasi (m2)
s = Daya dukung yang diijinkan (t/m2)

Dasar perhitungan pembebanan dapat diuraikan sebagai berikut :

1. Tekanan air

Pd Ps PW

a. Tekanan air statis


Pw  1  w . H 2 Y  1 H
2 3
dimana :
Pw = Tekanan air statis (ton)
gw = Berat jenis air (ton/m3)
H = Kedalaman air (m)
Y = Jarak tekanan (Pw) dari dasar dalam (m)

b. Tekanan air dinamis


Pd  1 .  w . H 2 . Kh Y 2 H
2 5

dimana :
Pd = Tekanan air dinamis (ton)
gw = Berat jenis air (ton/m3)
Kh = Koefisien gempa horizontal (0.15)
H = Kedalaman air (m)
Y = Jarak tekanan (Pd) dari dasar (m)

c. Berat air sendiri


W   w .V

dimana :
W = Berat air (ton)
gw = Berat jenis air (ton/m3)
V = Volume air

d. Berat sedimen
Ps  1
2
 sat  1 Cs . H 2

dimana :
Ps = Tekanan sedimen
Cs = Koefisien tekanan tanah
H = Tinggi sedimen
gsat = Berat jenis tanah jenuh air (ton/m3)

2. Berat sendiri bangunan

Wt = W1 + W2 + W3 +W4 W5 +W6 +W7 + Wn

Wn = gb x V

W3

W2
W6
W4
W5

W1 W7

3. Tekanan tanah

H
W

Pa
H
W

Pa

Sketsa tekanan tanah


Pa  1 . t 2 . H . Ka
2

dimana :
Pa = Tekanan tanah (ton)
H = Tinggi tanah (m)
gt = Berat jenis tanah (ton/m3)
Ka = Koefisien tekanan tanah aktif = (1-sin f)
f = Sudut geser dalam tanah

4. Tekanan UP Lipt
Pu  1 .  . H . A
2

dimana :
Pu = Tekanan Up Lipt
m = Koefisien
H = Tinggi air
A = Luas penampang permeter lebar

5. Gaya akibat pengaruh gempa


a. Berat sendiri
We = W.C

dimana :
We = Berat akibat gempa (ton)
W = Berat bahan (ton)

b. Tekanan tanah
Pa' = 1/2 . H . gt . Ka'

dimana :
Pa' = Tekanan tanah akibat gempa (ton)
H = Tinggi tanah (m)
gt = Berat isi tanah (ton/m3)
Ka' = Koefisien tanah pada kedalaman gempa
Cos    Cos     Cos      Cos
2

Ka' 
Cos3  Cos     Cos2      Cos

dimana :
a = Sudut inklinasi material
q = tg-1 K
K = Ch/(1 - CV)
CV = Koefisien gempa arah vertikal = 0
Ch = Koefisien gempa arah horizontal = 0.15
f = Sudut geser dalam tanah
BAB II
STABILITAS BENDUNG

nan dari tubuh bendung harus diadakan analisa stabilitasnya.


PW
BAB III
ANALISA STABILITAS PERHITUNGAN BENDUNG

Untuk mengetahui keamanan dari tubuh bendung harus diadakan analisa stabilitasnya.
Dalam analisa stabilitas bendung dilakukan kontrol terhadap guling, geser, dan daya duk
tana
h.
Dengan data - data sebagai berikut :

- berat volume tanah jenuh (Ɣsat) = 0.9 t/m³


- berat volume tanah (Ɣt) = 1.9 t/m³
- sudut geser dalam (f) = 30o (KP. 02, hal 110)
- koefesien geser (f) = 0.7
- Ɣ Beton Massa = 2.21 t/m³
- Berat Volum Air (Ɣw) = 1 t/m³
- Ɣ Batu Kali = 1.8 t/m³

Penyelesaian :
1. Mencari luasan pada masing-masing bidang
A1 = p x l
= 61 x 3 = 183
A2 = p x l
= 5 x 3 = 15
A3 = p x l
= 4 x 3 = 12
A4 = ½ x a x t
= 0.5 x 2 x 3 = 3
A5 = p x l
= 3 x 3 = 9
A6 = ½ x a x t
= 0.5 x 6 x 12 = 36
A7 = p x l
= 11 x 12 = 132
A8 = ½ x a x t
= 0.5 x 24 x 12 = 144
2. Perhitungan sumbu X terhadap sisi kiri
x1 = 61 / 2 = 30.5 m
x2 = 12+(5/2) = 14.5 m
x3 = 12+5+6+19+(4/2) = 44 m
x4 = 12+11+24+9(2/3)*2 = 57.333 m
x5 = 12+11+24+9+2(3/2) = 59 m
x6 = 6+(⅔*6) = 10 m
x7 = 6+6+(11/2) = 17.5 m
x8 = 12+5+6+(⅓*24) = 31 m

3. Perhitungan sumbu Y terhadap sisi bawah


y1 = 3+(3/2) = 4.5 m
y2 = 3/2 = 1.5 m
y3 = 3/2 = 1.5 m
y4 = 0+(⅓x3) = 1 m
y5 = 3/2 = 1.5 m
y6 = 3+3+(⅓x12) = 10 m
y7 = 3+3+(12/2) = 12 m
y8 = 3+3+(⅓x12) = 10 m

4. Perhitungan sumbu Y terhadap sisi kiri


(A1.x1) + (A2.x2) + (A3.x3) +....+ (An.xn)
x=
A1 + A2 + A3 +....+ A4

(183x30,5)+(15x14,5)+(12x44)+(3x57,3)+(9x59)+(36x10)+(132x17.5)+
=
183+15+12+3+9+36+132+144
= 26.524 m

(A1.y1) + (A2.y2) + (A3.y3) +....+ (An.yn)


y=
A1 + A2 + A3 +....+ A4

(183x4.5)+(15x1.5)+(12x1.5)+(3x1)+(9x1,5)+(36x10)+(132x12)+(1
=
183+15+12+3+9+36+132+144
= 7.986 m
5. Perhitungan gaya vertikal (V) dan horizontal (H) kondisi air normal
Ha = 11 2 : 2 = 60.5 m²
U1 = 61 x ⅔ x 6 = 245.22 m²
U2 = 61 x 2 : 2 = 61 m²

Elemen Berat Volume ɣ Besar gaya


No Notasi
luasan A (m²) (ton/m²) V (ton/m)
ɣb ɣw
1 G1 183 2.21 1 404.43
2 G2 15 2.21 1 33.15
3 G3 12 2.21 1 26.52
4 G4 3 2.21 1 6.63
5 G5 9 2.21 1 19.89
6 G6 36 2.21 1 79.56
7 G7 132 2.21 1 291.72
8 G8 144 2.21 1 318.24
12 Ha 61 1
13 U1 245.22 1 245.22
14 U2 61 1 61
ΣV = 1486.36
ΣH =

6. Perhitungan stabilitas bendung

Gaya V Gaya H Koef Lengan Momen (ton


No Notasi
(ton/m²) (ton/m²) Gempa x y MX

1 G1 404.43 183 0.15 30.5 4.5 12335


2 G2 33.15 15 0.15 14.5 1.5 480.68
3 G3 26.52 12 0.15 44 1.5 1166.9
4 G4 6.63 3 0.15 57.333 1 380.12
5 G5 19.89 9 0.15 59 1.5 1173.5
6 G6 79.56 36 0.15 10 10 795.6
7 G7 291.72 132 0.15 17.5 12 5105.1
8 G8 318.24 144 0.15 31 10 9865.4
9 Ha 60.5 0.15 3.66667
10 U1 245.22 0.15 13 1.83333 3187.9
11 U2 61 0.15 9 4.67 549
Σ = 1486.36 594.5 Σ = 35039

7. Stabilitas bendung terhadap guling pada berat sendiri dan gempa


ΣMx
Fgn =
ΣMy
= 35039 = 7.00935 > 1.5 ....(aman)
4998.9

ΣMx
Fgn Gempa=
ΣMy + ΣMG
35039.30
= = 6.76962 >
4998.94 + 177.021
8. Stabilitas bendung terhadap geser pada berat sendiri dan gempa
ΣV
Fgsr =
ΣH
= 1486.4 = 2.50019 > 1.5 ....(aman)
594.5

Koefesien x ΣV
Fgl Gempa=
ΣH
0.70 x 1486.36
= = 1.75 >
594.5

9. Perhitungan gaya vertikal (V) dan horizontal (H) kondisi air banjir
Ha = 12 2 : 2 = 72 m²
U1 = 61 x ⅓ x 12 = 241.56 m²
U2 = 61 x 2 : 2 = 61 m²

Elemen Berat Volume ɣ Besar gaya


No Notasi
luasan A (m²) (ton/m²) V (ton/m)
ɣb ɣw
1 G1 183 2.21 1 404.43
2 G2 15 2.21 1 33.15
3 G3 12 2.21 1 26.52
4 G4 3 2.21 1 6.63
5 G5 9 2.21 1 19.89
6 G6 36 2.21 1 79.56
7 G7 132 2.21 1 291.72
8 G8 144 2.21 1 318.24
9 Ha 72 1
10 U1 241.56 1 -241.56
11 U2 61 1 -61
ΣV = 877.58
ΣH =

10. Perhitungan stabilitas bendung

Gaya V Gaya H Koef Lengan Momen (ton


No Notasi
(ton/m²) (ton/m²) Gempa x y MX

1 G1 404.43 183 0.15 30.5 4.5 12335


2 G2 33.15 15 0.15 14.5 1.5 480.68
3 G3 26.52 12 0.15 44 1.5 1166.9
4 G4 6.63 3 0.15 57.333 1 380.12
5 G5 19.89 9 0.15 59 1.5 1173.5
6 G6 79.56 36 0.15 10.00 10 795.6
7 G7 291.72 132 0.15 17.5 12 5105.1
8 G8 318.24 144 0.15 31 10 9865.4
9 Ha -72 0.15 3.66667
10 U1 -241.56 0.15 13 7.33333 -3140
11 U2 -61 0.15 9 6.33 -549
Σ= 877.58 462 Σ= 27613
11. Stabilitas bendung terhadap guling pada berat sendiri dan gempa
ΣMx
Fgl =
ΣMy
= 27613 = 13.1059 > 1.5 ....(tidak aman)
2106.9

ΣMx
Fgl Gempa=
ΣMy + ΣMG
27613.16
= = 12.0901 >
2106.93 + 177.021

12. Stabilitas bendung terhadap geser pada berat sendiri dan gempa
ΣV
Fgsr =
ΣH
= 877.58 = 1.89952 > 1.5 ....(aman)
462

Koefesien x ΣV
Fgl Gempa=
ΣH
0.70 x 877.58
= = 1.32967 >
462
BAB III
A STABILITAS PERHITUNGAN BENDUNG

ari tubuh bendung harus diadakan analisa stabilitasnya.


ng dilakukan kontrol terhadap guling, geser, dan daya dukung

(KP. 02, hal 110)


x14,5)+(12x44)+(3x57,3)+(9x59)+(36x10)+(132x17.5)+(144x31)
183+15+12+3+9+36+132+144

15x1.5)+(12x1.5)+(3x1)+(9x1,5)+(36x10)+(132x12)+(144x10)
183+15+12+3+9+36+132+144
Besar gaya
H (ton/m)

183
15
12
3
9
36.00
132
144.00
60.50

594.5

Momen (ton.m)
MY MG

823.5 60.66
22.5 4.97
18 3.98
3 0.99
13.50 2.98
360.00 11.93
1584 43.76
1440.0 47.74
221.833 9.08
449.57
284.87
4998.94 177.021

1.2 ....(aman)

1.2 ....(aman)

Besar gaya
H (ton/m)

183
15
12
3
9
36
132
144
-72

462

Momen (ton.m)
MY MG

823.5 60.66
22.5 4.97
18 3.98
3 0.99
13.5 2.98
360 11.93
1584 43.76
1440 47.74
-264 -10.80
-1771.4
-386.13
2106.93 177.02
1.2 ....(tidak aman)

1.2 ....(aman)

Anda mungkin juga menyukai