PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Penyakit infeksi masih menempati urutan teratas sebagai penyebab kesakitan dan
kematian di negara berkembang termasuk Indonesia karena dapat ditularkan dari satu orang
ke orang lain dengan cepat dan mudah. Resistensi bakteri terhadap antimikrobia telah
menjadi masalah kesehatan global karena frekuensinya dilaporkan terus meningkat sehingga
menyulitkan terapi penderita. Salah satu bentuk resistensi bakteri Gram negatif adalah
oleh bakteri Gram negatif penghasil ESBL, frekuensinya dilaporkan meningkat pada
intensive care unit (ICU) dan Neonatal Intensive Care Unit (NICU) dan memiliki hubungan
bermakna dengan morbiditas dan mortalitas serta menjadi tantangan dalam terapi (Gupta et
al., 2003).
cephamycin dan carbapenem) (Warganegara dan Apriliana, 2014). Gen pengkode ESBL
berada di plasmid mudah dipindahkan ke bakteri lain sehingga terjadi penyebaran resistensi.
Bakteri yang paling banyak memproduksi ESBL adalah bakteri famili Enterobacteriaceae,
terutama Eschericia coli (E. coli) dan Klebsiella pneumonia (K. pneumoniae). Berbagai
intensif (26,5%). Bakteri E. coli penghasil ESBL di ruangan perawatan intensif lebih banyak
yaitu sebesar 60% dibandingkan dengan perawatan di ruangan non intensif sebesar 40% .
Penelitian yang dilakukan di Universitas Tabriz Iran ditemukan 53,3% adalah E.coli
B. RUMUSAN MASALAH
1. Apa yang dimaksud ESBL ?
2. Apa saja faktor resiko bakteri ESBL?
3. Apa saja cara yang dapat dilakukan dalam pencegahan dan pengendalian ESBL di
Neonatal Intensive Care Unit (NICU)?
C. TUJUAN
1. Mengetahui pengertian ESBL
2. Mengetahui saja faktor resiko bakteri ESBL
3. Mengetahui cara yang dapat dilakukan dalam pencegahan dan pengendalian
ESBL di Neonatal Intensive Care Unit (NICU)
DAFTAR PUSTAKA
Gupta ML, et al. (2003) Understanding tubulin-Taxol interactions: mutations that impart
Taxol binding to yeast tubulin. Proc Natl Acad Sci U S A100(11):6394-7
Warganegara dan Apriliana (2014). The Determining type of Extended-Spectrum B-Lactamase
Enzyme (ESBL) from Escherichia coil resistance Cephalosporine of third Generation in
RSUD Abdoel Moeloek Bandar Lampung. JUKE, Volume 4, Nomor 7, Maret Tahun
2014
Peirovifar, Ali (2014). Efficacy of video-guided laryngoscope in airway management skills of
medical students. Volume : 30 | Issue : 4 | Page : 488-491