Anda di halaman 1dari 16

Jawaban Pertanyaan Bab 5 Halaman 223

1. Apa yang dimaksud dengan audit pemasaran ?


Jawab : Audit pemasaran adalah pengujian yang komprehensif, sistematis, independen dan
dilakukan secara periodik terhadap lingkungan pemasaran, tujuan, strategi dan aktivitas
perusahaan atau unit bisnis untuk menentukan peluang dan area permasalahan yang terjadi
serta merekomendasikan rencana tindakan untuk meningkatkan kinerja pemasaran
perusahaan.
Sumber: Buku Audit Manajemen Salemba Empat

2. Apa tujuan dan manfaat audit pemasaran ?


Jawab: Tujuan utama audit pemasaran adalah untuk mengidentifikasi ancaman-ancaman
pemasaran yang dihadapi perusahaan dan merencanakan perbaikan yang diperlukan untuk
mengeleminasi ancaman tersebut.
Sedangkan manfaat yang diperoleh yaitu hasil audit dapat memberikan gambaran yang
objektif tentang kinerja pemasaran perusahaan dan berbagai kekurangan yang terjadi dalam
pengelolaan upaya pemasaran yang masih memerlukan perbaikan.
Sumber: Buku Audit Manajemen Salemba Empat

3. Apa saja yang menjadi dasar pertimbangan dalam pemilihan auditor yang akan
melaksanakan audit pemasaran? Sebutkan dan jelaskan.
Jawab:
Pada dasarnya pelaksana audit pemasaran bisa berasal dari dalam perusahaan (suatu tim yang
dibentuk, biasanya terdiri atas beberapa pejabat yang berasal dari bagian di luar wilayah yang
diaudit) atau juga berasal dari luar perusahaan (konsultan atau akuntan eksternal). Kedua
kelompok pelaksana audit ini memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Audit
yang dilaksanakan oleh pihak internal biasanya kurang independen sehingga hasil auditnya
kadang-kadang dianggap kurang objektif. Tetapi dibalik kelemahan tersebut, audit yang
dilakukan pihak internal relative lebih murah dari segi biaya. Penyebabnya anatara lain:
waktu audit yang cenderung lebih singkat karena pelaksana audit sudah memiliki gambaran
yang lengkap terhadap objek auditnya dan komunikasi dengan berbagai pihak yang terlibat
dalam audit dapat berjalan dengan lebih lancar. Sementara jika audit dilakukan oleh pihak
eksternal, dari segi objektivitas dan independensi cukup mendapatkan pengakuan dari
berbagai komponen pengguna asil audit, karena auditor tidak memiliki kepentingan lain dari
tugas audit. Akan tetapi audit oleh kelompok ini cenderung membutuhkan biaya yang cukup
besar. Karena audit harus dilakukan secara independen, maka audit sebaiknya dilakukan oleh
pihak eksternal yang memiliki objektivitas dan independensi yang diperlukan, pengalaman
luas dalam berbagai industri, serta perhatian dan waktu yang penuh untuk melakukan audit.
(sumber: buku audit manajemen hal. 165)

4. Sebutkan dan jelaskan jenis audit pemasaran.


Jawab:
a. Audit fungsional (vertikal) merupakan audit yang dilakukan terhadap beberapa aktivitas dari
departemen pemasaran seperti periklanan atau penjualan dan membuat analisis terhadap
bagian-bagian yang diaudit tersebut.
b. Audit menyeluruh (horizontal), yang melakukan audit terhadap keseluruhan dari fungsi
pemasaran perusahaan
(sumber: buku audit manajemen hal. 164)

5. Apa saja ruang lingkup audit pemasaran ?


Jawab: Ruang lingkup audit pemasaran
a. Audit lingkungan pemasaran
b. Audit strategi pemasaran
c. Audit organisasi pemasaran
d. Audit sistem pemasaran
e. Audit produktivitas pemasaran
f. Audit fungsi pemasaran
Sumber: Buku Audit Manajemen Salemba Empat

6. Bagaimana lingkungan pemasaran memengaruhi keputusan upaya pemasaran ?


Jawab: Lingkungan pemasaran sangat berpengaruh terhadap keputusan upaya pemasaran,
karena pada lingkungan tersebut dapat berpengaruh secara makro maupun secara mikro.
Lingkungan pemasaran yang terdiri atas para pelaku dan kekuatan-kekuatan yang berasal dari
luar pemasaran yang akan mempengaruhi kemampuan pemasaran perusahaan untuk
mengembangkan dan mempertahankan transaksi dengan konsumen sasarannya. Dan untuk
bertahan dalam kondisi persaingan yang sangat ketat tersebut, perusahaan harus
menyesuaikan bauran pemasarannya untuk mengikuti trend dan perkembangan di dalam
lingkungan ini.
Sumber: Buku Audit Manajemen Salemba Empat

7. Bagaimana terhadap strategi pemasaran dapat membantu perusahaan dlaam meningkatkan


keakuratan strategi pemasarannya?
Jawab:Audit terhadap strategi pemasaran bertujuan untuk menentukan bahwa perusahaan
telah menetapkan strategi yang selaras dengan tujuannya, sesuai dengan lingkungan yang
dihadapi. Sering terjadi bahwa tujuan dan strategi perusahaan tidak secara jelas dinyatakan
dan kemudian auditor harus menentukan pernyataan tujuan untuk kepentingan
pengevaluasiannya.
Sumber: Halaman 183

8. Dalam audit atas sistem informasi pemasaran, apa yang menjadi fokus utama auditor untuk
dapat mengambil kesimpulan tentang keberadaan sistem informasi tersebut?
Jawab: Pertama sistem informasi pemasaran berinteraksi dengan manajer pemasaran unutk
menilai kebutuhan informasi oleh manajer pemasaran, selanjutnya system informasi ini
mengembangkan informasi yang dibutuhkan dari berbagai sumber informasi (catatan internal,
intelijen pemasaran, dan riset pemasaran). Analisis informasi memproses informasi untuk
menjadikannya lebih bermanfaat dan akhirnya sistem informasi pemasaran mendistribusikan
informasi kepada manajer pemasaran secara akurat dan tepat waktu untuk membantu mereka
dalam melaksanakan fungsi manajerialnya.
Sistem informasi pemasaran dirancang untuk menghubungkan kebutuhan manajemen
terhadap informasi berbagai aktivitas pemasaran yang telah dilakukan dan memenuhi
kebuthan informasi tersebut dalam menjalankan fungsi manajerialnya. Diawali dengan
mengidentifikasi kebutuhan manajemen terhadap berbagai informasi sebagai dasar
pengambilan keputusannya, system informasi pemasaran mengelola sumber informasi dan
menganalisisnya sehingga kebutuhan informasi oleh manajemen dapat terpenuhi secara
akurat dan tepat waktu. Identifikasi ini sangat penting karena tidak semua manajer
mengetahui tentang informasi yang dibutuhkannya.
Sumber: Halaman 188

9. Apa yang mendorong manajemen untuk melakukan audit pemasaran?


Jawab:
Untuk mengidentifikasi ancaman-ancaman pemasaran yang dihadapi perusahaan dan
merencanakan perbaikan yang diperlukan untuk mengeleminasi ancaman tersebut. Hasil audit
dapat memberikan gambaran yang objektif tentang kinerja pemasaran perusahaan dan berbagai
kekurangan yang terjadi dalam pengelolaan upaya pemasaran yang masih memerlukan
perbaikan. Rekomendasi yang diberikan auditor dapat menjadi alternatif solusi atas
kekurangan yang terjadi sehingga perbaikan-perbaikan yang perlu segera dapat dilakukan.
(Buku Audit Manajemen IBK Bayangkara edisi 2 hal. 164)

10. Dalam melaksanakan audit atas fungsi pemasaran, auditor melakukan review dan
pengujian terhadap sistem pengendalian manajemen perusahaan. informasi apa yang digali
auditor dalam pengujian dan review tersebut?
Jawab:
Informasi yang digali auditor dalam pengujian dan review yaitu:
 Apakah departemen perusahaan memiliki pernyataan tujuan secara tertulis?
 Apakah pemasaran perusahaan menyesuaikan tujuan dengan perubahan kondisi?
 Apakah perusahaan memiliki rencana bisnis actual untuk dibandingkan nantinya
dengan hasil yang dicapai?
 Apakah upaya pemasaran perusahaan didukung oleh SDM yang memadai?
 Apakah perusahaan telah menyusun upaya pemasarannya secara sistematis?
 Apakah perusahaan memiliki prosedur perencanaan pasar secara tertulis?
 Apakah Perusahaan menggunakan prediksi pasar yang komprehensif dalam menyusun
rencana pemasarannya?
 Apakah upaya pemasaran perusahaan didukung oleh SDM yang memadai?
 Apakah upaya pemasaran perusahaan didukung leh sistem informasi pemasaran yang
memadai?
 Apakah perusahaan selalu memantau perubahan lingkungan?
 Apakah perusahaan menjadikan tanggung jawab sosial perusahaan sebagai kriteria
dalam pengambilan keputusan?
 Apakah perusahaan mengendalikan aktivitas pemasarannya melalui analisis biaya,
analisis pasar, dan audit pemasaran?
(Buku Audit Manajemen IBK Bayangkara edisi 2 hal. 174-176)

12. audit pemasaran dapat membantu perusahaan dalam meningkatkan kinerja pemasarannya.
Informasi apa saja yang disajikan dalam laporan audit pemasaran yang dapat digunakan
perusahaan untuk meningkatkan kinerja pemasarannya?
Jawab:
 Catatn internal, informasi catatan internal merupakan informasi yang dikumpulkan
dari sumber-sumber di dalam perusahaan untuk mengevaluasi kinerja dan mendeteksi
masalah serta peluang pemasaran.
 Intelijen pemasaran, intelijen pemasaran merupakan informasi harian tentang berbagai
perkembangan yang terjadi pada lingkungan pemasaran. Informasi ini adalah
informasi yang bersumber dari luar perusahaan yang diperoleh melalui intelijen
pemasaran.
 Riset pemasaran, riset pemasaran merupakan fungsi yang menghubungkan konsumen,
pelanggan dan publik ke pemasar melalui informasi yang digunakan untuk
mengidentifikasi dan mendefenisikan peluang dan masalah pemasaran. Informasi ini
sangat membantu dalam menciptakan, memperbaiki kembali, dan mengevaluasi
tindakan-tindakan pemasran, memantau kinerja pemasaran, serta meningkatkan
pemahaman tentang proses pemasaran.
(sumber buku audit manajemen halam 177)

13. Dalam audit terhadap kebijakan produk, auditor menelusuri pemahaman perusahaan
berkaitan dengan sikap pembeli terhadap kualitas produk. Informasi apa yang ingin diperoleh
auditor dan untuk apa? Jelaskan.
Jawab :
Informasi yang ingin diperoleh auditor yaitu :
- Apakah perusahaan telah memahami dengan baik sikap pembeli terhadap kualitas
produk perusahaan dan pesaing,tampilan, gaya, merek dan karakteristik lainnya?
Jika Ya
Periksa tindak lanjut dari pemahaman tersebut ke dalam usaha menciptakan
produk yang sesuai dengan spesifikasi pelanggan
Jika Tidak
Telusuri bagaimana prusahaan menentukan produk yang tepat sesuai dengan
spesiikasi pelanggan

- Apakah strategi produk dan merek membutuhan peningkatan?


Jika Ya
Telusuri bentuk kekurangan yang terjadi dan peningkatan yang dibutuhkan
Jika Tidak
Periksa kinerja produk dan merek saat ini serta kemampuannya dalam
menunjang pendapatan perusahaan
[sumber: Buku Audit Manajemen Prosedur dan Implementasi Edisi II, Penerbit
Salemba Empat, halaman 203]

14. Pada saat melakukan audit atas fungsi promosi, saudara menanyakan “apakah perusahaan
memiliki tujuan periklanan yang dinyatakan dengan tegas?” informasi apa yang ingin saudara
dapatkan dari pertanyaan tersebut?
Jawab :

Jawaban
Nomor
Kuesioner dan Langkah Kerja Ya Tidak Komentar
Qs Lk
1. Apakah perusahaan memiliki rencana promosi Promosi yang
menyeluruh? dilakukan oleh
perusahaan biasanya
Jika Ya : dengan mengahadiri
Periksa kecukupan program tersebut dalam undangan booth di
memberikan panduan untuk rencana-rencana event-event tertentu.
˅
promosi yang lain. Selain itu beberapa
kali juga perusahaan
Jika Tidak : beriklan di radio.
Telusuri apa dasar penyusunan program-
program promosi dalam upaya pemasaran
perusahaan.
2. Apakah terjadi keseimbangan dari komponen- Ada keseimbangan
komponen promosi dalam program tersebut? dalam program
promosi.
Jika Ya :
Periksa keseimbangan komponen-komponen
promosi dalam program tersebut. ˅

Jika Tidak :
Telusuri bagaimana porsi dari masing-
masing komponen promosi dalam program
tersebut.
3. Apakah perusahaan memiliki kebijakan bauran Perusahaan juga
promosi secara terdokumentasi? mengandalkan media
sosial dalam
Jika Ya : melakukan
Periksa keandalan dari bauran promosi promosinya. Biasanya
tersebut dalam memenuhi kebutuhan promosi ˅ media sosial yang
atas produk perusahaan. digunakan adalah
Twitter, Facebook, dan
Jika Tidak : BBM.
Telusuri bagaimana perusahaan mengatur
bauran promosinya.
4. Apakah anggaran promosi penjualan memadai? Tidak ada anggaran
promosi khusus yang
Jika Ya : dianggarkan oleh
Kesesuaiaan bauran promosi tersebut dengan perusahaan.
kebutuhan tujuan pemasaran. Sebelumnya
perusahaan memang
Jika Tidak : ˅ melakukan promosi
Telusuri bagaimana perusahaan dalam bekerja sama dengan
menentukan bauran promosinya. Bank BNI Syariah
untuk pembayaran
langsung, tapi
kemudian tidak
dilanjutkan.
5. Apakah perusahaan memiliki tujuan periklanan Belum ada panduan
yang dinyatakan dengan tegas? periklanan yang
dinyatakan secara jelas
Jika Ya : karena perusahaan
Periksa kecukupan tujuan periklanan tersebut lebih banyak
dalam mendukung pencapaian tujuan ˅ melakukan promosi
pemasaran perusahaan. secara umum.

Jika Tidak :
Telusuri apa yang menjadi panduan dalam
menetapkan program periklanan.

6. Apakah tujuan tersebut sesuai dengan tujuan Tujuan periklanan


organisasi secara keseluruhan? yang dimiliki
perusahaan saat ini
Jika Ya : pastinya mengacu
Periksa dukungan tujuan periklanan terhadap kepada tujuan
pencapaian tujuan keseluruhan perusahaan. ˅ perusahaan.

Jika Tidak :
Telusuri bagaimana perusahaan merumuskan
tujuan periklanannya.

7. Apakah program periklanan telah berjalan Seperti yang


secara efisien? dijelaskan sebelumnya
bahwa perusahaan
Jika Ya : tidak memiliki
Hubungkan konsumsi beban periklanan anggaran promosi
dengan praktik terbaik yang seharusnya ˅ yang pasti. Jadi, tidak
dilakukan. berpengaruh langsung
ke laba perusahaan.
Jika Tidak :
Telusuri sumber-sumber pemborosan dalam
program periklanan tersebut.
8. Apakah tema dan media periklanan telah dipilih Penggunaan media
secara tepat? sosial sesuai dengan
produk yang
Jika Ya : dipasarkan dan
Periksa kesesuaian antara media periklanan karakteristik
yang digunakan dengan produk yang pelanggannya. Media
dipasarkan dan karakteristik pelanggannya. ˅ sosial sering
digunakan oleh
Jika Tidak : kalangan remaja,
Telusuri bagaimana perusahaan menentukan sesuai dengan salah
pilihan media dalam periklanannya. satu segmen pasar
yang diincar oleh
perusahaan.
9. Apakah staff periklanan internal perusahaan Staff bagian pemasran
mamadai? bekerja dengan baik
meskipun bisa
Jika Ya : dibilang memiliki
Periksa kapabilitas dan kinerjanya. kapabilitas yang baik
˅ dalam pekerjaannya.
Jika Tidak :
Telusuri bagaimana perusahaan mengelola
staff periklanannya.

[sumber: Buku Audit Manajemen Prosedur dan Implementasi Edisi II, Penerbit Salemba
Empat, halaman 221-222]

15.Apa saja kriteria kebijakan promosi yang baik?


Jawab:

Nama Perusahaan : Periode Audit No. KKA :

Program yang Diaudit : Kebijakan Promosi dan Publikasi

Jawaban
Nomor
Kuesioner dan Langkah Kerja Ya Tidak Komentar
Qs Lk
1. Apakah perusahaan memiliki rencana promosi Promosi yang
menyeluruh? dilakukan oleh
perusahaan biasanya
Jika Ya : dengan mengahadiri
˅
Periksa kecukupan program tersebut dalam undangan booth di
memberikan panduan untuk rencana-rencana event-event tertentu.
promosi yang lain. Selain itu beberapa
kali juga perusahaan
Jika Tidak : beriklan di radio.
Telusuri apa dasar penyusunan program-
program promosi dalam upaya pemasaran
perusahaan.
2. Apakah terjadi keseimbangan dari komponen- Ada keseimbangan
komponen promosi dalam program tersebut? dalam program
promosi.
Jika Ya :
Periksa keseimbangan komponen-komponen
promosi dalam program tersebut. ˅

Jika Tidak :
Telusuri bagaimana porsi dari masing-
masing komponen promosi dalam program
tersebut.
3. Apakah perusahaan memiliki kebijakan bauran Perusahaan juga
promosi secara terdokumentasi? mengandalkan media
sosial dalam
Jika Ya : melakukan
Periksa keandalan dari bauran promosi promosinya. Biasanya
tersebut dalam memenuhi kebutuhan promosi ˅ media sosial yang
atas produk perusahaan. digunakan adalah
Twitter, Facebook, dan
Jika Tidak : BBM.
Telusuri bagaimana perusahaan mengatur
bauran promosinya.
4. Apakah anggaran promosi penjualan memadai? Tidak ada anggaran
promosi khusus yang
Jika Ya : dianggarkan oleh
Kesesuaiaan bauran promosi tersebut dengan perusahaan.
kebutuhan tujuan pemasaran. Sebelumnya
perusahaan memang
Jika Tidak : ˅ melakukan promosi
Telusuri bagaimana perusahaan dalam bekerja sama dengan
menentukan bauran promosinya. Bank BNI Syariah
untuk pembayaran
langsung, tapi
kemudian tidak
dilanjutkan.
5. Apakah perusahaan memiliki tujuan periklanan Belum ada panduan
yang dinyatakan dengan tegas? periklanan yang
dinyatakan secara jelas
Jika Ya : karena perusahaan
Periksa kecukupan tujuan periklanan tersebut lebih banyak
dalam mendukung pencapaian tujuan ˅ melakukan promosi
pemasaran perusahaan. secara umum.

Jika Tidak :
Telusuri apa yang menjadi panduan dalam
menetapkan program periklanan.

6. Apakah tujuan tersebut sesuai dengan tujuan Tujuan periklanan


organisasi secara keseluruhan? yang dimiliki
perusahaan saat ini
Jika Ya : pastinya mengacu
Periksa dukungan tujuan periklanan terhadap kepada tujuan
pencapaian tujuan keseluruhan perusahaan. ˅ perusahaan.

Jika Tidak :
Telusuri bagaimana perusahaan merumuskan
tujuan periklanannya.

7. Apakah program periklanan telah berjalan Seperti yang


secara efisien? dijelaskan sebelumnya
bahwa perusahaan
Jika Ya : tidak memiliki
Hubungkan konsumsi beban periklanan anggaran promosi
dengan praktik terbaik yang seharusnya ˅ yang pasti. Jadi, tidak
dilakukan. berpengaruh langsung
ke laba perusahaan.
Jika Tidak :
Telusuri sumber-sumber pemborosan dalam
program periklanan tersebut.

8. Apakah tema dan media periklanan telah dipilih Penggunaan media


secara tepat? sosial sesuai dengan
produk yang
Jika Ya : dipasarkan dan
Periksa kesesuaian antara media periklanan karakteristik
yang digunakan dengan produk yang pelanggannya. Media
dipasarkan dan karakteristik pelanggannya. ˅ sosial sering
digunakan oleh
Jika Tidak : kalangan remaja,
Telusuri bagaimana perusahaan menentukan sesuai dengan salah
pilihan media dalam periklanannya. satu segmen pasar
yang diincar oleh
perusahaan.
9. Apakah staff periklanan internal perusahaan Staff bagian pemasran
mamadai? bekerja dengan baik
meskipun bisa
Jika Ya : dibilang memiliki
Periksa kapabilitas dan kinerjanya. kapabilitas yang baik
˅ dalam pekerjaannya.
Jika Tidak :
Telusuri bagaimana perusahaan mengelola
staff periklanannya.

Diaudit Oleh : Jumlah Jawaban Catatan : Direview Oleh :

Ya Tidak
(.........................) (.........................)
Tanggal : ................... Tanggal : ...................

16. Bagaimana auditor menilai efektivitas kebijakan promosi?


Jawab:Untuk menilai efektivitas kebijakan promosi, seorang auditor harus melakukan
tahapan tahapan yang meliputi:
 Mengidentifikasi audiens sasaran
 Menentukan tujuan komunikasi
 Merancang pesan
 Memilih saluran komunikasi
 Mengalokasikan total anggaran promosi
 Memutuskan bauran promosi
 Mengukur hasil promosi
 Mengelola dan mengkoordinasikan seluruh proses komunikasi pemasaran

17. Pada saat mengaudit fungsi distribusi, saudara menanyakan, “Apakah perusahaan memiliki
tujuan dan strategi distribusi yang dinyatakan dengan tegas?” Sebut dan jelaskan kriteria
strategi distribusi bagi produk agribisnis.
Jawab: TABEL 6.9 Program Audit – Kebijakan Distribusi

Nama Perusahaan : Periode Audit No. KKA :

Program yang Diaudit : Kebijakan Distribusi

Jawaban
Nomor
Kuesioner dan Langkah Kerja Ya Tidak Komentar
Qs Lk
1. Apakah perusahaan memiliki tujuan dan Tujuan dan strategi
˅
strategi distribusi yang dinyatakan dengan distribusi
tegas? disosialisasikan secara
memadai ke pegawai
Jika Ya : dan selalu dijadikan
Telusuri apakan tujuan dan strategi distribusi pedoman dalam
tersebut disosialisasikan secara memadai dan mengambil keputusan
selalu dijadikan pedoman dalam mengambil distribusi karena
keputusan distribusi. pendaftaran langsung
masuk ke data pusat.
Jika Tidak :
Telusuri pedoman perusahaan dalam
menetapkan kebijakan distribusi.
2. Apakah strategi ini dapat memotivasi anggota Perusahaan tidak dapat
saluran pemasaran dalam menempatkan produk menentukan frekuensi
perusahaan di pasar? dan volumenya harus
naik/turun. Karena
Jika Ya : keputusan untuk
Telusuri frekuensi dan volume pemasaran ˅ kembali melakukan
kembali yang dilakukan anggota saluran secara pemesanan ada di
periodik. frachisee-nya.

Jika Tidak :
Telusuri penyebab terjadinya kondisi lini.
3. Apakah lingkup dan pelayanan pemasaran Cakupan lingkup dan
perusahaan memadai? pelayanan yang
ditetapkan tergantung
Jika Ya : dari ketersediaan
Telusuri cakupan lingkup dan pelayanan bahan baku dan jarak
yang ditetapkan, hubungkan dengan kebutuhan ˅ frachisee-nya. Untuk
pelayanan dalam memuaskan pelanggan. luar kota biasanya
lebih mahal.
Jika Tidak :
Telusuri bagaimana perusahaan menentukan
cakupan lingkup dan pelayanan pemasarannya.
4. Apakah distributor, agen, perantara penjualan, Beberapa daerah yang
wakil produsen telah beroperasi secara efektif? dinilai beroperasi
bagus diantaranya
Jika Ya : adalah Bekasi dan
Telusuri dukungannya dalam menempatkan ˅ Kalimalang. Mereka
produk dipasar tepat waktu dan kuantitas. mampu menempatkan
produk di tempat yang
Jika Tidak : strategis dan tepat
Telusuri penyebab terjadiya kondisi ini. dalam kuantitasnya.
5. Apakah perusahaan secara periodic melakukan Tidak ada jadwal
evaluasi terhadap anggota salurannya? periodik untuk menilai
frachisee-nya karena
˅
Jika Ya : tidak asa Supporting
Telusuri apakah hasil evaluasi ini digunakan Fee yang diberikan.
sebagai umpan balik dalam pengambilan Perusahaan hanya
keputusan distribusi pada periode berikutnya. melihat dari pembelian
kembali produknya.
Jika Tidak :
Telusuri bagaimana perusahaan menilai
kinerja salurannya.
6. Apakah perusahaan secara periodic Tidak ada jadwal
mengevaluasi metode pengiriman produknya? periodik untuk menilai
metode pengiriman
Jika Ya : yang digunakan.
Telusuri apakah hasil evaluasi ini digunakan Perusahaan hanya
sebagai umpan balik dalam pengambilan akan mengevaluasi
˅
keputusan metode pengiriman pada periode apabila ada kendala
berikutnya. yang dihadapi. Tapi
sejauh ini, tidak ada
Jika Tidak : kendala yang berarti.
Telusuri bagaimana perusahaan menilai
kinerja salurannya.
7. Apakah sebaiknya perusahaan mengubah Kinerja saluran
saluran distribusinya? distribusi dinilai baik
karena jarang ada
Jika Ya : komplain dari
Telusuri sejauh mana perubahan dilakukan frachisee. Jika ada
˅
sesuai dengan perubahan tuntutan pelanggan. pemindahan lokasi,
akan langsung ke
Jika Tidak : pihak pusat. Apakah
Periksa kinerja saluran distribusi saat ini. mau dipertahankan
atau tidaknya.

Diaudit Oleh : Jumlah Jawaban Catatan : Direview Oleh :

Ya Tidak
(.........................) (.........................)
Tanggal : ................... Tanggal : ...................

Sumber: Buku Audit Manajemen prosedur dan implementasi karangan IBK Bayangkara
terbitan salemba empat halaman 213-214

18. Harga adalah merupakan variabel untuk memenangkan persaingan. Sebagai auditor
pemasaran, bagaimana saudara menilai efektivitas harga yang ditetapkan perusahaan dalam
mendukung keunggulan bersaingnya.
Jawab: Keputusan bauran pemasaran harus berorientasi kepada pembeli, maka dalam
menetapkan harga perusahaan harus mempertimbangkan persepsi harga konsumen dan
bagaimana persepsi ini memengaruhi keputusan pembelian. Penetapan harga berorientasi
pembeli yang efektif mencakup pemahaman tentang sejauh mana konsumen menilai manfaat
yang mereka dapatkan dari suatu produk dan menetapkan harga yang sesuai dengan produk
tersebut. Jika konsumen menganggap bahwa harga lebih besar dari nilai yang akan mereka
dapatkan, maka konsumen tidak akan membeli produk tersebut, demikian juga terjadi
sebaiknya. Penetapan harga yang berorientasi konsumen diawali dengan menganalisis
kebutuhan dan persepsi harga konsumen. Harga harus dipertimbangkan bersamaan dengan
variabel-variabel bauran pemasaran lainnya sebelum program pemasaran dirancang.
Sumber: Buku Audit Manajemen prosedur dan implementasi karangan IBK Bayangkara
terbitan salemba empat halaman 206
Soal Pilihan Berganda Bab 5: Audit Pemasaran
1. Tahapan-tahapan Audit Pemasaran:
1. Audit Pendahuluan\
2. Pelaporan
3. Review
4. Audit Lanjutan
Urutan tahapan yang benar adalah...
A. 1-2-3-4
B. 4-3-2-1
C. 2-3-1-4
D. 3-2-1-4
E. 1-3-4-2
Jawab: E. 1-3-4-2
Alasan: Pada dasarnya pelaksanaan audit pemasaran bisa mengikuti tahapan audit secara
umum, yaitu:
1. Audit Pendahuluan
2. Review dan pengujian atas pengendalian manajemen perusahaan
3. Audit Lanjutan
4. Pelaporan
Sumber: Buku Audit Manajemen prosedur dan implementasi karangan IBK Bayangkara
terbitan salemba empat halaman 167

2. . Informasi yang digali auditor dalam pengujian dan review yaitu, kecuali...
A. Apakah departemen perusahaan memiliki pernyataan tujuan secara tertulis?
B. Apakah kepala direksi memiliki rumah mewah?
C. Apakah perusahaan memiliki rencana bisnis actual untuk dibandingkan nantinya dengan
hasil yang dicapai?
D. Apakah upaya pemasaran perusahaan didukung oleh SDM yang memadai?
E. Apakah perusahaan telah menyusun upaya pemasarannya secara sistematis?
Jawab: B
Alasan: Karena informasi tersebut tidak relevan dengan informasi yang dibutuhkan auditor.
Sumber: Halaman 174-176

3. Fungsi-fungsi penting yang dilaksanakan oleh saluran distribusi dalam arus pemasaran
meliputi fungsi-fungsi berikut, kecuali ...
a. informasi
b. promosi
c. negosiasi
d. hubungan masyarakat
e. pembayaran
Jawab: D. Hubungan masyarakat. Karena fungsi-fungsi penting yang dilaksanakan oleh
saluran distribusi dalam arus pemasaran meliputi fungsi-fungsi informasi, promosi, negosiasi,
pembayaran.
Sumber: Buku Audit Manajemen Salemba Empat Halaman 211

4. Pada dasarnya pelaksanaan audit pemasaran bisa mengikuti tahapan audit secara umum.
Berikut tahap-tahap audit pemasaran , kecuali..
a. Audit pendahuluan
b. Perencanaan audit
c. Review dan pengujian atas pengendalian manajemen perusahaan
d. Audit lanjutan dan pelaporan
Jawaban : B
Alasan : Karena pilihan B bukan termasuk pada tahapan-tahapan audit pemasaran .
(Buku Audit Manajemen IBK Bayangkara edisi 2 hal. 167)

5. Ada beberapa tujuan pemasaran yang berpengaruh terhadap kebijakan penetapan harga,
diantaranya, kecuali….
a. Kelangsungan hidup produk
b. Memaksimalkan laba saat ini
c. Kepemimpinan pangsa pasar
d. Klasifikasi harga
e. Tujuan lain
[sumber: Buku Audit Manajemen Prosedur dan Implementasi Edisi II, Penerbit Salemba
Empat, halaman 203-204] Jawab D

Petunjuk untuk soal no 6&7


Untuk soal berikut pilihlah :
A. Jika pernyataan benar, alasan benar dan keduanya menunjukkan hubungan sebab-akibat.
B. Jika pernyataan benar, alasan benar, tetapi keduanya tidak memiliki hubungan sebab-akibat.
C. Jika pernyataan benar dan alasan salah
D. Jika pernyataan salah dan alasan benar
E. Jika pernyataan dan alasan keduanya salah
6. Harga dapat mempengaruhi secara keseluruhan dari bauran pemasaran.
SEBAB
Jika harga menjadi landasan utama bauran pemasaran komponen bauran pemasaran lainnya
akan mengikuti dengan tingkat harga yang telah ditetapkan.
Jawab : A. ika pernyataan benar, alasan benar dan keduanya menunjukkan hubungan sebab-
akibat.
Alasan : pada soal ini diatas pentanyaan sebab dan akibat menunjukkan statement yang benar
dan menunjukkan sebab akibat. Karena jika harga menjadi landasan utama dalammenetapkan
bauran pemasran, maka harga terhadap suatu produk ditetapkan terlebih dahulu ( yang
mencerminkan kemampuan konsumen untuk membeli produk tersebut), kemudian bauran
pemasaran yang lainnya menyesuaikan dengan tingkat harga yang ditetapkan tersebut. (sumber
buku audit manajemen, hal. 204)

7. Audit harus dilakukan secara periodic untuk mengantisipasi lebih awal berbagai permasalahan
pemasaran yang mungkin terjadi.
Jawab: A. jika pernyataan benar, alas an benar, dan keduanya hubungan sebab-akibat.
Alasan: banyak perusahaan melakukan audit pemasaran setelah berbagai permasalahan
pemasaran terjadi, seperti penjualan menurun, modal wiraniaga yang rendah, dan lain-lain.
Pelaksanaan audit seperti ini kurang bersifat antisipasi, dimana perusahaan terlena akan
operasinyayang tampak berjalan tanpa hambatan, tetapi sebenarnya mengandung potensi
permasalahan yang berakibat buruk bagi kinerja perusahaan secara keseluruhan.
(sumber: buku audit manajemen hal. 165)

8. B – S Faktor lain yang mempengaruhi keputusan penetapan harga adalah faktor eksternal
yang meliputi: (i) sifat dan permintaan pasar, (ii) harga dan tawaran pesaing, (iii) faktor
eksternal lainnya.
Jawab: Benar. Karena faktor lain yang mempengaruhi keputusan penetapan harga adalah faktor
eksternal yang meliputi: (i) sifat dan permintaan pasar, (ii) harga dan tawaran pesaing, (iii)
faktor eksternal lainnya.
Sumber: Buku Audit Manajemen Salemba Empat Halaman 205

Anda mungkin juga menyukai