BLOK 3.B
Anggota :
1. Annisa Nur Al Izza MH ( 1810332007 )
2. Aqila Salsabela ( 1810333005 )
3. Marsela Rustam ( 1810332012 )
4. Hafshah Dalila Putri N ( 1810332008 )
5. Maulida Khairunnisa ( 1810332003 )
6. Pratiwi Rahma Maghfira ( 1810331009 )
7. Salsabila Aulia Ibon ( 1810332017 )
8. Raissya Rahma ( 1810331012 )
9. Yeri Englania Rusmat ( 1810331006 )
PRODI S1 KEBIDANAN
FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS ANDALAS
2019
BAB I
PENDAHULUAN
1.3 Tujuan
1. Tujuan umum
Mampu menjelaskan mengenai persalinan kala II dan menyusun asuhan kebidanan
pada klien yang bersalin normal.
2. Tujuan khusus
a. Dapat mengetahui apa itu persalian kala II dengan menggunakan langkah Varney.
b. Dapat mengetahui persalian kala II atau dokumentasi dengan menggunakan SOAP.
c. Dapat mengetahui apa itu persalian kala II.
d. Dapat mengetahui berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk proses kala II
persalinan.
1.4 Manfaat
Bagi mahasiswa laporan ini dapat dijadikan sebagai salah satu bahan bacaan sebagai
informasi mengenai persalinan kala II dan penyusunan asuhan kebidanan pada klien
persalinan kala II.
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA DAN TELAAH JURNAL
Langkah 7. Evaluasi
Pada langkah ini dilakukan evaluasi keefektifan dari asuhan yang sudah diberikan
sebagaimana telah diidentifikasi dalam masalah dan diagnosis, rencana tersebut dapat
dianggap efektif bila benar – benar efektif dalam pelaksanaannya.
2.2 Tinjauan Pustaka SOAP
Dokumentasi adalah suatu proses pencatatan, penyimpanan informasi data atau fakta
yang bermakna dalam pelaksanaan kegiatan. Secara umum dokumentasi dapat diartikan
sebagai suatu catatan otentik atau semua surat asli yang dapat dibuktikan atau dijadikan
bukti dalam persoalan hukum. Dokumentasi dalam kebidanan adalah suatu bukti
pencatatan dan pelaporan yang di miliki oleh bidan dalam melakukan catatan perawatan
yang berguna untuk kepentingan Klien, bidan dan tim kesehatan dalam memberikan
pelayanan kesehatan dengan dasar komunikasi yang akurat dan lengkap secara tertulis
dengan tanggungjawab bidan. Dokumentasi dalam asuhan kebidanan merupakan suatu
pencatatan yang lengkap dan akurat terhadap keadaan/ kejadian yang dilihat dalam
pelaksanaan asuhan kebidanan (proses asuhan kebidanan) Muslihatun, Mudlilah,
Setyawati, 2009).
Dokumentasi kebidanan sangat penting bagi bidan dalam memberikan asuhan
kebidanan. Hal ini karena asuhan kebidanan yang diberikan kepada klien membutuhkan
pencatatan dan pelaporan yang dapat digunakan sebagai acuan untuk menuntut
tanggungjawab dan tanggung gugat dari berbagai permasalahan yang mungkin dialami
oleh klien berkaitan dengan pelayanan yang diberikan. Pendokumentasian ini harus
lengkap dan akurat sesuai dengan keadaan dan kejadian yang dilihat dalam pelaksanaan
asuhan kebidanan. Dalam kasus ini kita menggunakan metode pendokumentasian SOAP.
a. S adalah data subjektif
Menggambarkan pendokumentasian asuhan kebidanan hasil pengumpulan data dan
masalah dari sudut pandang klien melalui anamnesa.
b. O adalah data objektif
Menggambarkan pendokumentasian hasil observasi yang jujur, hasil pemeriksaan fisik
klien, hasil pemeriksaan laboratorium yang dirumuskan dalam data focus untuk
mendukung asuhan. Data ini akan memberikan bukti gejala klinis klien dan fakta yang
berhubungan dengan diagnosis.
c. A adalah analysis assessment
Menggambarkanpendokumentasianhasilanalisisdaninterpretasi (kesimpulan) dari data
subjektifdan data objektif mencakup diagnosis, masalah kebidanan, dankebutuhan.
d. P adalah planning/perencanaan
Menggambarkanpendokumentasiandengan mencatat seluruh perencanaan dan
penatalaksanaan yang sudah dilakukan seperti tindakan antisipatif, tindakan segera,
tindakan secara komprehensif; penyuluhan, dukungan, kolaborasi, evaluasi/follow up
dan rujukan.
Telaah Jurnal 2
Asuhan Kebidanan Continuity of Care Pada Ny “N” Masa Hamil Sampai dengan
Keluarga Berencana di PMB Setyami Nurhayati S.ST
1. JUDUL
a. Judul jurnal sudah sesuai yaitu menggambarkan nilai penelitian, dibuat dalam
kalimat yang sederhana namun tidak tercantum tanggal atau tahun penelitiannya
b. Judul sudah sesuai dengan isi, dimana adanya variabel-variabel yang diteliti bisa
langsung dilihat pada judul penelitian selain itu juga hubungan antara
variabel jelas.
2. METODE
Metode penelitian sudah dituliskan dan digambarkan dengan sangat baik dan bersifat
kuantitatif
3. HASIL DAN PEMBAHASAN
a. Pada jurnal ini penulisan pada bagian hasil sudah lengkap tercantum
semua persyaratan penulisan
b. Alur dari hasil permasalahan sudah baik dan mudah dipahami, karena data yang
disajikan didapatkan dari asuhan yang komprehensif
c. Pada jurnal ini penulisan dan alur dari sistematika sudah sangat baik.
4. KESIMPULAN
a. Kesimpulan telah sesuai karena telah menjawab dari hasil penelitian, analisis serta
pembahasan
b. Pada jurnal ini kesimpulan telah diambil dari analisis sehingga secara sistematis
telah benar.
Telaah Jurnal 3
EFEKTIVITAS PELVIC ROCKING EXERCISES TERHADAP LAMA WAKTU
PERSALINAN PADA IBU PRIMIPARA DI PUSKESMAS WILAYAH KABUPATEN
BANJARNEGARA
Surtiningsih Surtiningsih1), Kun Aristiati Susiloretni2), Sri Wahyuni3)
1)Mahasiswa Fakultas Epidemiologi Sain Terapan Kesehatan Program Pascasarjana Universitas
Diponegoro/STIKES Harapan Bangsa Purwokerto, email : surtiningsihrouf@ymail.com
2) Politeknik Kesehatan Kemenkes Semarang Jurusan Ilmu Gizi, email : aristiati@yahoo.com
3)Politeknik Kesehatan Kemenkes Semarang Jurusan Kebidanan, email : sriwahyuni@gmail.com
1. JUDUL ARTIKEL
a. Judul jurnal sudah sesuai yaitu menggambarkan nilai penelitian, dibuat dalam
kalimat yang sederhanadan juga tercantum tempat penelitian
b. Judul sudah sesuai dengan isi, dimana adanya variabel-variabel yang diteliti bisa
langsung dilihat pada judul penelitian selain itu juga hubungan antara
variabel jelas, ada sasaran dan tercantum lokasi.
c. Pada penelitian ini hubungan faktor yang terdapat pada judul mempunyai ikatan
yang kuat seperti sebab akibat
2. METODE
Metode penelitian sudah dituliskan dan digambarkan dengan sangat baik dan bersifat
kuantitatif
3. HASIL DAN PEMBAHASAN
a. Pada jurnal ini penulisan pada bagian hasil sudah lengkap tercantum
semua persyaratan penulisan diantaranya yaitu:
Terdapat fakta-fakta yang mendukung penelitian(data dari WHO, dinas kesehatan
dan hasil dari studi pendahuluan pada beberapa ibu hamil)
b. Alur dari hasil permasalahan sudah baik dan mudah dipahami, karena data
yangdisajikan pun mengerucut dari hal umum ke yang spesifik.
c. Pada jurnal ini penulisan dan alur dari sistematika sudah sangat baik.
4. KESIMPULAN DAN SARAN
a. Kesimpulan dan saran telah sesuai karena telah menjawab dari hasil penelitian
,analisis serta pembahasan
b. Pada jurnal ini kesimpulan telah diambil dari analisis sehingga secara
sistematistelah benar. Begitu juga pada saran jurnal telah sesuai manfaat pada
penelitian
BAB III
ASUHAN KEBIDANAN PERSALINAN KALA II
Ny. A yang sedang hamil anak pertama sudah berada di kamar bersalin sejak 2 jam
yang lalu. Saat ini, pukul 14.30,Ny. A menyatakan ingin buang air besar. Bd Sari pun
melakukan pemeriksaan tampak adanya tekanan pada anus, perineum menonjol dan vulva
membuka. His semakin kuat 4-5x/10 menit lamanya 50 detik. Pengeluaran lendir bercampur
darah bertambah banyak. VT : efficement 100%, kepala Hodge 2+, UUK depan, pembukaan
lengkap.
Bidan menyampaikan kepada pasien bahwa ia berada pada kala II persalinan, Bidan
memimpin ibu untuk meneran dan suaminya pun tak henti-hentinya memberikan semangat
didampingnya. Setelah 15 menit memimpin persalinan, Bidan kembali melakukan
pemantauan DJJ diantara kontraksi dan diperoleh hasil frekuensi 150x/menit, irama teratur.
Bidan menyarankan untuk minum disaat his mulai melemah dan mengambil nafas dalam jika
his mulai terasa kembali. Saat kepala tampak bidanpun menolong kelahiran kepala. Saat itu
juga terdengarlah tangisan yang kuat. Kemudian bidan membantu kelahiran bahu, perut, kaki
dan lahirlah seluruh badan janin.Pada pukul 15.00 WIB bayi lahir spontan, menangis kuat,
warna kemerahan dengan aktivitas baik serta berjenis kelamin laki-laki..
Tanggal Pengkajian : 23 Oktober 2019
Waktu Pengkajian : 14.50 wib
Tempat Pengkajian : BPM Cinta Bunda
Nama Pengkaji : Bidan Sari
I. PENGKAJIAN
A. DATA SUBJEKTIF
Identitas (Biodata)
Nama Ibu : Ny.A Nama Suami : Tn. D
Umur : 28 Tahun Umur : 32 Tahun
Bangsa : Indonesia Bangsa : Indonesia
Agama : Islam Agama : Islam
Pendidikan : SMA Pendidikan : D3
Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga Pekerjaan : Buruh
Alamat : Jati IV, Padang
Anamnesa (Subjektif)
1. Keluhan utama : ibu mengatakan bahwa ingin buang air besar disertai adanya
lendir disertai darah. saat ini rasa nyeri itu semakin kuat serta adanya dorongan
untuk meneran
2. Tanda-tanda bersalin
a. Kontraksi sejak tanggal : 22 oktober 2019
b. Frekuensi : 3-4x/10’
c. Lamanya : 50”
3. Pengeluaran pervaginam
Darah bercampur lendir : ada
4. Air ketuban : warna jernih
5. Darah : ada
6. Masalah-masalah khusus : Riwayat kehamilan sekarang
a. HPHT : 2 februari 2019
b. ANC : 11 kali, teratur
c. Tempat : di BPM CINTA BUNDA Bidan Sari
7. Riwayat imunisasi TT : 2 kali
8. Riwayat kehamilan dan persalinan yang lalu : Ibu mengatakan ini kehamilan yang
pertama
9. Riwayat Kehamilan ini : Ibu mengatakan hamil anak pertama, HPHT 2februari
2019, ibu melakukan pemeriksaan Kehamilan rutin setiap bulan di Bidan, pernah
mendapatkan imunisasi TT sebanyak 2 x, pergerakan janin dalam 24 jam terakhir
±10x, Taksiran Persalinan: 26 Oktober 2019, tidak ada komplikasi selama
kehamilan, ibu merasakan pergerakan janinya yang kuat dirasakan pada perut
sebelah kanan dan dirasakan sampai sekarang.
10. Makan dan minum terakhir
a. Makan terakhir
a. Jam : 12.00 wib
b. Jenis makanan : Nasi, ikan dan sayur
c. Banyaknya : 1 porsi kecil
b. Minum terakhir
a. Jam : 13.50 wib
b. Jenis minuman : air teh manis
c. Banyaknya : 1 gelas
11. Eliminasi
a. BAB terakhir : 07.30 wib
b. BAK terakhir : 13.53 wib
12. Tidur : siang ± 2 jam dan malam ± 8 jam
13. Psikologi : baik
14. Keluhan lain : tidak ada
B. DATA OBJEKTIF
1. Keadaan umum : baik
2. Kesadaran : composmentis
3. Status emosional : stabil
4. Tanda-tanda vital
a. Tekanan darah : 130/80 mmHg
b. Denyut nadi : 80x/menit
c. Pernafasan : 22x/menit
d. Suhu : 36,4oC
5. Antopometri
a. Tinggi Badan : 160 cm
b. Berat badan sebelum hamil : 48 kg
c. Berat badan sekarang : 57 kg
d. Lingkar Lengan Atas : 24.8 cm
e. IMT : BB (kg) = 57 = 22,26
TB2 (m) (2,56)2
f.Kategori : Normal
6. Pemeriksaan fisik
a. Kepala dan rambut : bersih
b. Muka :tidak oedema dan tidak ada cloasma gravidarum
c. Mata
Kelopak mata : tidak oedema dan tidak terlihat adanya
kelainan
Sklera : tidak ikterik
Konjunctiva : tidak pucat
Refleks pupil : positif/positif
b. Mulut
Warna bibir : merah muda
Lidah : tidak ada stomatitis
Gusi : tidak mudah berdarah dan tidak bengkak
c. Leher
Pembesaran kelenjar thyroid : tidak teraba
Pembesaran kelenjar getah bening : tidak teraba
JVP : tidak teraba
d. Dada : bentuk dada : simetris
Paru-paru
Palpasi tactil vremitus : getaran paru-paru normal
Perkusi batas paru-paru : tidak ada oedema
Auskultasi bunyi paru-paru : tidak terdengar bunyi wheezing
dan ronchi
e. Jantung
bunyi jantung : lub-dub, reguler
f. Payudara
Bentuk : simetris
Putting susu : menonjol
Pembesaran : ada
Rasa nyeri : tidak ada
Striae : ada
Pengeluaran : ada (kolostrum)
g. Punggung dan pinggang
Posisi tulang belakang : lordosis
Rasa nyeri : ada
h. Abdomen
a. Inspeksi
Bentuk perut : memanjang
Pembesaran : ada, sesuai usia kehamilan
Luka bekas operasi : tidak ada
Striae gravidarum : ada
b. Palpasi
TFU : 32 cm
Leopold I : pada fundus teraba bulat, lunak, tidak
melenting, (bokong)
Leopold II : teraba bagian keras memanjang seperti
papan sebelah kanan perut ibu (puka) dan teraba bagian-bagian kecil
sebelah kiri perut ibu
Leopold III : bagian terendah janin teraba bulat,
keras (kepala) tidak dapat digoyangkan, sudah masuk PAP
Leopold IV : divergent
Perlimaan : 0/5
Posisi janin : memanjang
Kontraksi Uterus : Ada, Frekuensi : 5x10”50’
Palpasi supra pubis kandung kemih : kosong
c. Auskultasi
DJJ : frekuensi 140x /menit, reguler
Punctum maximum : tempat berada di sebelah kanan perut
ibu, 4 jari dibawah pusat
Tafsiran berat janin (TBJ) : sekitar 3.255 gram
i. Ekstremitas
a. Atas
Bentuk : simetris
Oedema jari-jari tangan : tidak ada
b. Bawah
Bentuk : simetris
Oedema tibia : tidak ada
Betis merah/lembek/keras (homan sign) : tidak ada
Varises tungkai : tidak ada
j.Genitallia
Inspeksi
a. Vulva dan vagina
Varises : tidak ada
Oedema : tidak ada
Pengeluaran pervaginam : ada (lendir bercampur darah)
b. Perineum
Bekas luka/luka parut : tidak ada
c. Pemeriksaan dalam
Vulva dan vagina : tidak ada kelainan
Portio : melesap
Pembukaan serviks : 10 cm( lengkap)
Ketuban : pecah
Presentasi : ubun –ubun kecil dibawah sympisis
Denominator : ubun-ubun kecil kanan depan
Moulage :0
Penurunan bagian terendah : Hodge IV
Penumbungan : tidak ada
Kesan panggul : normal
Pelepasan : lendir,darah dan air ketuban
VII.EVALUASI
1. Ibu dan keluarga mengerti dengan penjelasan yang diberikan oleh bidan.
2. Informed Consent ditulis sendiri dan ditandatangani oleh suami ibu.
3. Memberikan Asuhan Sayang Ibu
a. Ibu terlihat lebih tenang dan siap dalam menjalani proses persalinan.
b. Ibu terlihat tenang saat ditemani oleh suami.
c. Ibu bisa melakukan teknik relaksasi dengan baik.
d. Ibu merasa nyaman dengan asuhan yang diberikan.
e. Ibu bisa melakukannya.
f. Ibu minum teh manis ± 50 cc
4. Bayi lahir spontan tanggal 04 Oktober 2019 jam 18.05 WIB, menangis kuat dan
bernapas tanpa bantuan serta bayi bergerak aktif, dengan jenis kelamin laki-laki,
BBL= 3100 gram,PBL= 49 cm
5. Observasi telah dilakukan.
6. Menulis hasil pemantauan dalam lembar observasi dan partograf, Patograf telah terisi.
c Mata
Kelopak mata : tidak oedema dan tidak terlihat adanya
kelainan
Sklera : tidak ikterik
Konjunctiva : tidak pucat
Refleks pupil : positif/positif
b. Mulut
Warna bibir : merah muda
Lidah : tidak ada stomatitis
Gusi : tidak mudah berdarah dan tidak bengkak
c. Leher
Pembesaran kelenjar thyroid : tidak teraba
Pembesaran kelenjar getah bening : tidak teraba
JVP : tidak teraba
h. Abdomen
a. Inspeksi
Bentuk perut : memanjang
Pembesaran : ada, sesuai usia kehamilan
Luka bekas operasi : tidak ada
Striae gravidarum : ada
b. Palpasi
TFU : 32 cm
Leopold I : pada fundus teraba bulat, lunak, tidak
melenting, (bokong)
Leopold II : teraba bagian keras memanjang seperti papan
sebelah kanan perut ibu (puka) dan teraba bagian-bagian kecil
sebelah kiri perut ibu
Leopold III : bagian terendah janin teraba bulat, keras
(kepala) tidak dapat digoyangkan, sudah masuk PAP
Leopold IV : divergent
Perlimaan : 0/5
Posisi janin : memanjang
Kontraksi Uterus : Ada, Frekuensi : 5x10”50’
Palpasi supra pubis kandung kemih : kosong
c. Auskultasi
DJJ : frekuensi 140x /menit, reguler
Punctum maximum : tempat berada di sebelah kanan perut
ibu, 4 jari dibawah pusat
Tafsiran berat janin (TBJ) : sekitar 3.255 gram
i. Ekstremitas
a. Atas
Bentuk : simetris
Oedema jari-jari tangan : tidak ada
b. Bawah
Bentuk : simetris
Oedema tibia : tidak ada
Betis merah/lembek/keras (homan sign) : tidak ada
Varises tungkai : tidak ada
j.Genitallia
Inspeksi
a. Vulva dan vagina
Varises : tidak ada
Oedema : tidak ada
Pengeluaran pervaginam : ada (lendir bercampur darah)
b. Perineum
Bekas luka/luka parut : tidak ada
c. Pemeriksaan dalam
Vulva dan vagina : tidak ada kelainan
Portio : melesap
Pembukaan serviks : 10 cm( lengkap)
Ketuban : utuh
Presentasi : ubun –ubun kecil dibawah sympisis
Denominator : ubun-ubun kecil kanan depan
Moulage :0
Penurunan bagian terendah : Hodge IV
Penumbungan : tidak ada
Kesan panggul : normal
Pelepasan : lendir,darah dan air ketuban
III. Assasment
Diagnosa : Ny. S, G1P0A0H0 gravida 40 minggu pelangsungan Kala II
Masalah Potensial : Tidak ada data yang menunjang terjadinya diagnosa potensial
IV. Planning
1. Memberitahukan hasil pemeriksaan pada ibu dan keluarga bahwa pembukaan ibu 10 cm
serta saat ini keadaan ibu dan janin dalam keadaan baik.
2. Melakukan informed consent untuk persetujuan tindakan yang akan dilakukan seperti
pertolongan persalinan dan tindakan lain yaang kemungkinan dibutuhkan saat persalinan
atau pada kasus ini izin untuk pemecahan ketuban.
3. Memberikan Asuhan Sayang Ibu seperti :
c. Memberi dukungan mental kepada ibu untuk menjalani proses persalinan
d. Menganjurkan suami untuk menemani ibu selama proses persalinan berlangsung
untuk memberikan dukungan mental dan psikologis.
c. Menjelaskan tentang teknik relaksasi yang baik dan benar yaitu menarik nafas
panjang dari hidung dan mengeluarkannya melalui mulut saat ibu merasakan
mules untuk mengurangi rasa sakit
d. Menganjurkan pada keluarga untuk mengusap punggung ibu untuk mengurangi
rasa sakit
e. Menganjurkan ibu untuk tidak menahan BAB dan BAK
f. Menganjurkan kepada suami dan keluarga untuk memberikan makan atau
minum saat tidak ada his
4. Mempersiapkan tempat dan alat-alat pertolongan persalinan
5. Mengobservasi :
e. Suhu setiap 2 jam
f. Nadi, DJJ dan his setiap 30 menit
g. Tekanan Darah, Penurunan bagian terendah janin dan pembukaan serviks
setiap 4 jam
h. Observasi telah dilakukan.
6. Meminta bantuan keluarga untuk menyiapkan posisi ibu untuk meneran( pada saat his,
bantu ibu dalam posisi setengah duduk dan pastikan ia merasa nyaman)
7. melakukan pimpinan meneran saat ibu mempunyai dorongan yang kuat untuk meneran
8. Memberitahukan kepada ibu jika bahwasanya ibu dapat melahirkan secara normal.
BAB IV
PENUTUP
4.1 KESIMPULAN
4.2 SARAN
1. Saran untuk tenaga medis
Diharapkan laporan ini dapat membantu pengetahuan tentang persalinan kala 2 dan
dapat dijadikan sebagai panduan untuk melakukan tindakan serta meningkatkan kulitas
dari pelayanan tenaga medis.
2. Saran untuk pembaca
Diharapkan laporan ini dapat bermanfaat dan dapat dijadikan referensi untuk
menambah pengetahuan kita terkait persalinan khususnya pada kala 2
DAFTAR PUSTAKA
Fraser, Cooper (Alih bahasa: Rahayu, et.al.). 2009. Myles, Buku Ajar Bidan, edisi 14. EGC,
Jakarta.
JNPK-KR. 2008. Asuhan Persalinan Normal. JNPK-KR Depkes RI, Jakarta.
Mean. 2003. Video Pembelajaran : Proses Kelahiran dan Kekuatan Alami Melalui Pelepasan
Hormone dan Posisi Melahirkan, Disampaikan pada seminar Frisian Flag-IBI di Jakarta.
Simkin, Ancheta. 2005. Buku Saku Persalinan. EGC, Jakarta.
Sumarah, Widyastuti, Wiyati. 2008. Perawatan Ibu Bersalin (Asuhan Kebidanan pada Ibu
Bersalin). Fitramaya, Yogyakarta.