METODE PENELITIAN
Metode adalah aspek yang sangat penting dan besar pengaruhnya terhadap
penelitian pada dasarnya merupakan cara ilmiah untuk mendapatkan data dengan
analisis isi, dan metode pengumpul data lainnya untuk menyajikan respons-
1
Sugiyono, Metode penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D, (Bandung: Alfabeta, 2011), 2.
2
Punaji Setyosari, Metode Penelitian Pendidikan dan Pengembangan, (Jakarta: Prenada
Media Group, 2012), 40.
33
didik di MTs Muhammadiyah 07 Pantenan. Subyek dalam penelitian ini adalah
Pantenan karena sekolah tersebut merupakan salah satu sekolah yang menerapkan
metode inquiry dalam pembelajaran Akidah Akhlak, di sekolah ini juga telah
Jenis data adalah hasil pencatatan, baik yang berupa fakta/ angka-angka.
Ada dua jenis data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu :
Ada jenis data yang dapat dihitung atau berupa angka-angka, yang
Data kualitatif yaitu data yang tidak dapat dihitung secara langsung.
34
1. Sejarah berdirinya MTs Muhammadiyah 07 Pantenan.
Menurut Lofland, sumber data utama dalam penelitian kualitatif ialah kata-
kata dan tindakan. Kata-kata dan tindakan merupakan sumber data yang diperoleh
data yang diperlukan, maka sumber data dalam penelitian ini adalah:
primer dalam penelitian ini yaitu guru Akidah Akhlak dan siswa-siswi kelas
VIII.
Sumber data sekunder adalah data yang diperoleh dari data yang
sudah di olah atau di luar kata-kata dan tindakan yaitu data yang melengkapi
data-data yang terdapat pada sumber data primer. Adapun data sekunder
3
Swastisoed, 2014, Contoh Proposal Penelitian Kualitatif, (Online).
(http://swastisoed.blogspot.com/2014/01/contoh-proposal-penelitian-kualitatif.html, Di akses 14
April 2015).
4
Margono, Metodologi Penelitian Pendidikan, ( Jakarta: Rineka Cipta, 2010), 25.
35
1.6 Teknik Pengambilan Data
1.6.1 Observasi
peristiwa.5
lebih mendalam.6
Pantenan dalam penelitian ini. Selain itu, wawancara pada penelitian ini
dilakukan dengan dua cara, (1) wawancara tidak terencana, yaitu peneliti
5
Ibid, 158.
6
Sugiyono, Metode penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D, (Bandung: Alfabeta, 2011), 137.
36
melakukan wawancara secara informal dan spontan dengan subjek penelitian,
1.6.3 Dokumentasi
Tujuan digunakan metode ini untuk memperoleh data secara jelas dan
7
Margono, Metodologi Penelitian, 181.
37
1.7.1 Implementasi
Muhammadiyah 07 Pantenan.
yang menekankan pada proses berpikir secara kritis dan analitis untuk
mencari dan menemukan sendiri jawaban jawaban yang sudah pasti dari suatu
1.7.3 Pembelajaran
8
John M. Echoles dan Hasan Sadisly, Kamus Inggris Indonesia, ( Jakarta: Gramedia
Pustaka Utama, 1995)
9
Wina Sanjaya, Perencanaan dan desain Sistem Pembelajaran, (Bandung: Remaja
Rosdakarya, 2008), 191.
38
upaya (effort) dan berbagai strategi, metode, dan pendekatan kearah
agama Islam dari segi Akidah dan Akhlak yang mencakup hubungan diri
dengan sang khaliq (hablun min Allah) serta hubungan diri dengan sesama
berakhlakul karimah.
tujuan belajar.11
10
Abdul Majid, Belajar dan Pembelajaran Pendidikan Agama Islam, (Bandung: Remaja
Rosdakarya, 2012), 109.
11
Ngalimun, Strategi dan Model Pembelajaran, (Yokyakarta: Aswaja Presindo, 2014), 13.
39
1.8 Teknik Analisis Data
kedalam pola, kategori, dan satuan uraian dasar sehingga dapat ditemukan tema
dan dapat dirumuskan hipotesis kerja seperti yang disarankan oleh data.
Rumusan di atas dapatlah kita menarik garis besar bahwa analisis data
sekali dan terdiri dari catatan lapangan, komentar peneliti, gambar, foto, dokumen
pengumpulan diatas, maka peneliti akan mengolah dan menganalisis data tersebut
teknik kuantitatif.
yang sudah ditulis dari catatan lapangan dan diperkuat dengan pertanyaan-
pertanyaan yang diberikan kepada siswa-siswi kelas VIII dan dokumentasi, baik
pribadi ataupun resmi dari sekolah. Setelah itu, langkah berikutnya mengadakan
reduksi data yang dilakukan dengan jalan membuat abtraksi dan membuat
rangkuman yang intinya berisi proses dan pertanyaan, dan selanjutnya adalah
kemudian dianalisa, setelah tahap ini mulailah pada tahap penafsiran data dalam
40
3.9 Teknik Keabsahan Data
hanya menggunakan teknik keabsahan yang sesuai dengan konteks penelitian dan
Berikut ini akan dijelaskan teknik keabsahan data yang digunakan peneliti dalam
A. Perpanjangan Keikutsertaan
Dalam konteks ini, upaya untuk menggali data atau informasi yang
berkaitan dengan penelitian, peneliti selalu ikut serta dengan informan utama
B. Ketekunan Pengamatan
dan unsur-unsur dalam situasi yang sangat relevan dengan persoalan/isu yang
sedang dicari dan kemudian memusatkan diri pada hal-hal tersebut secara rinci.
masalah yang menarik untuk dicedah, yaitu masalah bagaimana penerapan metode
12
Lexy J. Moleong, Metode Penelitian Kualitatif, ( Bandung: Remaja Rosdakarya), 175-179.
41
C. Triangulasi
sesuatu yang lain di luar data itu untuk keperluan pengecekan/ sebagai
pembanding terhadap data itu. Teknik triangulasi yang paling banyak digunakan
ialah pemeriksaan melalui sumber lainnya. Ada empat macam triangulasi sebagai
teori.
Dalam konteks ini, upaya penggalian data yang dilakukan oleh peneliti
dalam pengecekan data yatu dengan menggunakan sumber data primer maupun
sekunder. Sumber data primer berupa hasil wawancara, sedangkan sumber data
sekunder berupa buku dan dokumentasi. Metode yang digunakan peneliti dalam
pemeriksaan keabsahan data ialah metode diskriptif kualitatif. Artinya setelah data
mengorelasikan hasil penelitian dengan teori yang ada. Hal ini dilakukan untuk
42