Anda di halaman 1dari 3

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar belakang


Letak sungsang merupakan keadaan dimana janin terletak
memanjang dengan kepala difundus uteri dan bokong berada di bagian
bawah kavum uteri. Dikenal beberapa jenis letak sungsang, yakni
presentasi bokong, presentasi bokong kaki, sempurna, presentasi bokong
kaki tidak sempurna dan presentasi kaki.2 Presentasi bokong adalah
suatu keadaan yang terjadi dimana bokong atau tungkai janin sebagai
bagian yang terendah didalam panggul ibu.1
Menurut World Health Organization (WHO) mencatat pada
tahun 2009, Angka Kematian Bayi (AKB) cenderung meningkat dari
tahun 2008 yaitu 17,5 per 1000 kelahiran hidup menjadi 20,1 per
1000 kelahiran hidup. Salah satu penyebab terbanyak kematian bayi
adalah Malpresentasi yaitu sebanyak 11% dari total kematian bayi.
Penyebab kematian Malpresentasi yaitu meliputi Presentasi
Dahi, presentasi muka, presentasi majemuk,dan presentasi bokong.
Presentasi Bokong disebabkan oleh Paritas,Faktor Ibu,Faktor
Janin,Lilitan Tali Pusat, Kelainan Uterus, Kunjungan ANC yang
kurang.Faktor Ibu meliputi Plasenta Previa dan panggul sempit
sedangkan Faktor Janin meliputi Hidrose, falus atau
anensefalus,Gemelli,Hidramnion atau Oligohidramnion dan
Prematuritas. Oleh karena itu Presentasi Bokong memerlukan
intervensi dan tindakan yang tepat untuk meminimalkan terjadinya
kematian bayi.1,2,3
Tali pusat terbentuk sejak awal kehamilan. Setelah embrio
terbentuk, yaitu pada minggu ke 5, tali pusat sudah bisa terlihat melalui
pemeriksaan USG, yang tampak sebagai benang tipis diantara embrio
dan plasenta. Itu lah yang akan menjadi cikal bakal tali pusat. Seiring
janin berkembang, tali pusat bertambah panjang dan diameternya juga

1
2

bertambah lebar karena tali pusat memulai tugasnya sebagai media untuk
mengalirkan oksigen dan nutrisi kepada janin.1,2
Lilitan tali pusat adalah tali pusat yang membentuk lilitan sekitar
badan janin, bahu, tungkai atas/ bawah dan leher. Dalam masa kehamilan
janin bebas bergerak dalam cairan amnion, sehingga pertumbuhan dan
perkembangannya berjalan dengan baik. Gerakan janin dalam rahim
yang aktif pada tali pusat yang panjang besar kemungkinan dapat terjadi
lilitan tali pusat. Keadaan ini dijumpai pada air ketuban yang berlebihan,
tali pusat yang panjang dan bayinya yang kecil. Tali pusat dapat diketahui
lewat pemeriksaan USG, lilitan tali pusat tidak bisa lepas tetapi dipantau
dan memberitahu ibu. Sebenarnya lilitan tali pusat tidaklah terlalu
membahayakan namun menjadi bahaya ketika memasuki proses
persalinan dan terjadi kontraksi rahim (mules) dan kepala janin turun
memasuki saluran persalinan.3,4 Lilitan tali pusat bisa menjadi semakin
erat dan menyebabkan penurunan uteroplasenter, juga menyebabkan
penekanan atau kompresi pada pembuluh-pembuluh darah tali pusat.
Akibatnya suplai darah yang mengandung oksigen dan zat makanan ke
bayi menjadi terganggu. Lilitan tali pusat di leher tidak harus berujung
sesar, tapi proses persalinan dipantau ketat pada kala I dan observasi
denyut jantung. Bila denyut jantung terganggu, persalinan diakhiri
dengan bedah sesar.4,5
Lilitan tali pusat disertai dengan presentasi bokong pada bayi
sendiri dapat mengakibatkan suatu kejadian fatal yaitu kematian bayi.
Karena puntiran tali pusat yang berulang-ulang ke satu arah
mengakibatkan aliran darah dari ibu ke janin tersumbat total. Lilitan tali
pusat pada bayi yang terlalu erat sampai dua atau tiga kali bisa
menyebabkan kompresi tali pusat sehingga janin mengalami kekurangan
oksigen. Selain itu, keadaan ini semakin diperberat dengan presentasi
bokong pada bayi. Presentasi bokong akan semakin memperlambat
proses persalinan pervaginam, akibatnya presentasi kematian janin akan
3

semakin meningkat.6 Sehingga jika dipaksa lahir dengan persalinan


pervaginam, bisa berdampak buruk pada janin.
Dari data diatas disimpulkan bahwa kasus persalinan dengan
lilitan tali pusat khususnya diperberat dengan presentasi bokong pada
bayi, banyak berpengaruh terhadap kelancaran proses persalinan,
terutama untuk keselamatan janin, sehingga perlu mendapatkan
penanganan khusus dari petugas kesehatan demi keselamatan ibu dan
bayi. Sehingga topik Lilitan Tali Pusat dengan Presentasi Bokong sangat
bermanfaat untuk dibahas

Anda mungkin juga menyukai