Anda di halaman 1dari 8

27

BAB 4
METODE PENELITIAN

4.1. Rancangan Penelitian

Melakukan kegiatan, dan prosedur yang digunakan untuk penelitian.

rancangan penelitian yaitu pra eksperimen Pre test – post test design. Desain

penelitian pre eksperimen Pre test - post test design dilakukan dengan cara

memberikan pre test (pengamatan awal) terlebih dahulu sebelum diberikan

intervensi, setelah itu diberikan intervensi, kemudian dilakukan post test

(pengamatan akhir). Berdasarkan tempat penelitian termasuk jenis penelitian

lapangan. Berdasarkan tujuan penelitian termasuk jenis penelitian causal

corelational. Berdasarkan sumber data yang digunakan penelitian ini

menggunakan data primer.

Pretest Perlakuan Posttest

01 X 02
02

01 : Kelompok dicek tingkat nyeri persalinan kala 1 fase aktif

X : Perlakuan ( dilakukan kompres hangat)

02 : Kelompok dicek tingkat nyeri persalinan kala 1 fase aktif setelah dilakukan

kompres hangat.
28

4.2. Populasi, Sampel, Besar Sampel Dan Teknik Pengambilan Sampel

4.2.1 Populasi penelitian

Populasi pada penelitian ini adalah seluruh ibu bersalin di BPM “M”

Lumajang Tahun 2016 mulai bulan Mei sampai dengan Juni 2016.

4.2.2 Sample

Sampel dari penelitian ini adalah 25 ibu bersalin kala I fase aktif yang

mengalami nyeri persalinan di BPM “M” Lumajang Tahun 2016.

Kreteria sampel :

1. Kriteria Inklusi
1) Semua Ibu bersalin kala I fase aktif
2) Ibu bersalin kala I fase aktif yang mengalami nyeri persalinan
3) Ibu bersalin yang tidak mendapatkan analgesic.
4) Ibu bersalin yang bersedia menjadi responden
2. Kriteria Eksklusi
1) Ibu yang tidak mengalami nyeri persalianan.
2) Ibu yang menderita penyakit kronis atau patologi.
3) Ibu yang akan melakukan operasi caesar.
4) Ibu bersalin yang mendapatkan obat analgesik.
5) Ibu bersalin yang tidak bersedia menjadi responden
6) Pasien dengan riwayat komplikasi

4.2.3 Besar sampel

Besar sampel yang digunakan dalam penelitian yaitu ibu bersalin kala I

fase aktif yang mengalami nyeri persalinan di BPM “M” Lumajang Tahun 2016.

4.2.4 Teknik pengambilan sampel


Dalam penelitian ini menggunakan teknik pengambilan data secara Total

Sampling karena jumlah populasi kurang dari 100. Pengambilan data secara Total

Sampling ini di lakukan dengan mengambil seluruh populasi atau semua

responden yang ada di BPM “M” Lumajang Tahun 2016.

4.3.1 Variabel penelitian dan Definisi Operasional

1 Variabel penelitian
29

Variabel Independent adalah variable yang di duga sebagai factor yang

mempengaruhi tingkat nyeri yaitu kompres hangat.

Variabel Dependent adalah yang tergantung pada variable independent. Variable

Dependent pada penelitian ini adalah tingkat nyeri.

2 Definisi operasional

Tabel 4.1 Tabel Definisi Operasional Pengaruh Kompres Hangat Terhadap


Penurunan Nyeri Persalinan pada Ibu Kala I Fase Aktif Di BPM BPM “M”
Lumajang Tahun 2016

Variabel Definisi Indicator Instrument Skala kategori


Operasional
Variable Upaya untuk 1. Peneliti Buli - buli _ _
independen mengurangi melakukan panas
kompres rasa nyeri kompres
hangat persalianan hangat. 3 kali
pada ibu kala I selama 15
fase aktif menit
dengan cara 2. Pasien
memberikan merasakan
kompres hangat efek dari
dengan suhu pemberian
45-50,5 ºC pada kompres
punggung hangat.
bawah ibu.

Variabel Perasaan tidak 0 : - Wajah senang Lembar Ordinal 0 : tidak


Dependen nyaman dan - Tidak Observasi nyeri
Penurunan tidak enak yang merasakan
subjektif sakit 1-3 : nyeri
Tingkat
tergantung dari ringan
Nyeri tingkat nyeri 1.3 :Dapat
masing-masing berkomunikasi 4-6 : nyeri
pada ibu dengan baik sedang
bersalin kala I
fase aktif. 4.6 : - Mendesis 7-9 : nyeri
- Menyeringai berat
- Dapat
menunjukkan 10 : nyeri
lokasi nyeri sangat
- Dapat berat
mendiskriptifkan
- Dapat mengikuti
perintah dengan
30

baik

7-9 : - Tidak dapat


mengikuti perintah
tapi masih respon
terhadap tindakan
- Dapat
menunjukkan
lokasi nyeri
- Tidak dapat
mendiskriptifkan
- Tidak dapat diatasi
dengan alih posisi,
nafas panjang dan
distraksi.

10 : - Tidak mampu
lagi berkomunikasi
- Memukul

4.4 Bahan Penelitian

Bahan penelitian adalah semua ibu bersalin pada kala 1 fase aktif

4.5 Instrumen penelitian

Instrumen penelitian dalam usulan penelitian ini adalah menggunakan

buli- buli panas, dan lembar observasi.

4.6 Lokasi dan Tempat Penelitian

Lokasi dan tempat penelitian dalam usulan penelitian ini dilakukan di

BPM ”M” Desa sidomulyo, Kecamatan pronojiwo, Kabupaten lumajang, Propinsi

jawa timur.

4.7 Prosedur Pengumpulan Data

4.7.1 Teknik Pengumpulan Data


31

1. Perijinan
Peneliti terlebih dahulu mengajukan judul pada institusi pendidikan.

Kemudian institusi pendidikan mengajukan permohonan surat ijin penelitian.

Setelah itu peneliti membuat proposal dengan bimbingan dari institusi pendidikan,

proposal akan diujikan terlebih dahulu kemudian dilakukan penelitian. Pada

penelitian dilakukan penjelasan dahulu tentang maksud dan tujuan penelitian pada

subjek penelitian, jika responden bersedia maka diminta mengisi lembar Informed

Consent.
2. Teknik pengumpulan data
1) Pada Variabel Independent
Menggunakan lembar observasi dengan cara:
a) Peneliti memberikan penjelasan tentang metode kompres hangat.
b) Peneliti melakukan kompres hangat dengan benar.

2) Pada Variabel Dependent


Menggunakan lembar observasi dan wawancara pada pasien dengan cara:
1. Peneliti memberikan penjelasan dan mengadakan kesepakatan dengan pasien

tentang pengukuran skala nyeri dengan kategori nyeri ringan apabila nilainya 1-

3, nyeri sedang nilainya 4-6, nyeri berat nilainya 7-9 dan nyeri sangat berat

nilainya 10 sehingga terjadi kesepakatan bersama dengan hasil yang sama.


2. Peneliti mengukur tingkat nyeri responden, observasi tingkat nyeri awal /

pertama sebelum perlakuan.


3. Mengukur tingkat kedua setelah 15 menit dilakukan perlakuan dengan 3 kali

perlakuan.
3. Prosedur Pengumpulan Data
Prosedur yang di gunakan adalah Lembar Observasi dan Lembar

Evaluasi.
1. Editing

Dalam penelitian ini mengecek ulang kembali semua data yang telah

dikumpulkan apabila masih ada yang belum diisi maka diberikan kepada
32

responden untuk diisi. Data diperoleh kemudian juga diteliti apakah terdapat

kekeliruan atau tidak dalam pengisiannya.

2. Coding

Pengolahan dan analisis data menggunakan computer.

Bertujuan untuk mengidentifikasi jawaban yang ada menurut macamnya dan

memberi kode angka. Untuk responden 1 diberi kode R1, R2, R3 sampai

seterusnya. Umur responden diberi kode U1 (17-34), U2(>35) sampai seterusnya.

Pekerjaan responden 1 diberi kode Pk1(IRT), Pk2(Swasta) dsampai seterusnya.

Hal ini dimaksudkan mempermudah dalam melakukan tabulasi dan analisa data.

3. Skoring

Pada penelitian ini memberikan skor pada masing-masing variabel yaitu

member skor pada tiap-tiap jawaban.

a) Data Umum
Pekerjaan Ibu
IRT :1

Tani :2

Wiraswasta :3
b) Umur
≤ 20 tahun :1
21 – 35 tahun :2
> 35 tahun :3
c) Pendidikan
SD :1
SMP :2
SMA :3
Perguruan Tinggi :4
d) Tingkat Nyeri

Tidak nyeri :1

Nyeri ringan :2

Nyeri sedang :3
33

Nyeri berat :4

Nyeri sangat berat :5

4. Data Entry

Data entry adalah kegiatan memasukkan data yang telah dikumpulkan ke

dalam master tabel atau database computer, kemudian membuat distribusi

frekuensi sederhana atau dengan membuat tabel kontingensi. Pada penelitian data

yang didapat saat pengkajian dipindahkan ke dalam master sheet.

5. Tabulating

Di penelitian data yang didapat pada pengkajian dimasukkan dalam tabel

frekuensi yang disajikan.

4.8 Cara Analisis Data

4.8.1. Univariat
Analisa univariat dalam penelitian ini adalah data umum ibu inpartu kala I

fase aktif meliputi usia, pendidikan, pekerjaan dalam bentuk distribusi frekuensi

berupa grafik dan tabel persentase dengan bantuan SPSS.

4.8.2. Bivariat

Analisa ini digunakan untuk menguji pengaruh kompres hangat terhadap

penurunan rasa nyeri persalinan pada ibu kala I fase aktif. Menggunakan uji non-

parametrik yaitu uji wilcoxon untuk mengukur nyeri sebelum dan sesudah

dilakukan pemberian kompres hangat. Dengan tingkat kepercayaan 95%, α = 5 %

dengan ketentuan
- Jika p value > α ( 0,05 ) maka Ho diterima dan Ha ditolak yang berarti

kompres hangat tidak berpengaruh menurunkan tingkat nyeri persalinan kala I

fase aktif.
34

- Jika p value ≤ α ( 0,05 ) maka Ho ditolak dan Ha diterima yang berarti

kompres hangat berpengaruh menurunkan tingkat nyeri persalinan kala I fase

aktif.

Anda mungkin juga menyukai