1. Media Cetak
Dengan adanya teknologi komunikasi baru,
Publikasi cetak masih menjadi media utama untuk komunikasi. Terdiri dari
majalah, surat kabar, newsletter, surat, tabloid, dan lain-lain.
2. Media Elektronik
Menyediakan Informasi dalam bentuk audible, visual, dan audio visual yang terdiri
dari: radio, televise, satelit, display, video, telekonferensi, hotline, dan internet
(blog,facebook, chating, email letter).
3. PEMROSES KOMUNIKASI
Pemroses komunikasi (prosesor komunikasi) seperti prosesor front-end,
konsentrator, multi-plekser, dan modem melakukan pengiriman dan penerimaan
data di setiap jaringan telekomunikasi
4. TOPOLOGI JARINGAN
Pengertian Jaringan Komputer
Jaringan komputer dapat diartikan sebagai sebuah rangkaian dua atau
lebih komputer. Komputer-komputer ini akan dihubungkan satu sama lain dengan
sebuah sistem komunikasi. Dengan jaringan komputer ini dimungkinkan bagi
setiap komputer yang terjaring di dalamnya dapat saling tukar-
menukar data, program, dan sumber daya komputer lainnya, seperti media
penyimpanan, printer, dan lain-lain. Jaringan komputer yang menghubungkan
komputer-komputer yang berada pada lokasi berbeda dapat juga dimanfaatkan
untuk mengirim surat elektronik (e-mail), mengirim file data (upload) dan
mengambil file data dari tempat lain (download), dan berbagai kegiatan akses
informasi pada lokasi yang terpisah. Tujuan utama dari sebuah jaringan komputer
adalah sharing resource (sumber daya), dimana sebuah komputer dapat
memanfaatkan sumber daya yang dimiliki komputer lain yang berada dalam
jaringan yang sama.
Perkembangan teknologi komunikasi data dan jaringan komputer dewasa ini sudah
tidak terbatas lagi hanya pada komputer. Berbagai perangkat teknologi
komunikasi yang hadir saat ini berkembang mengikuti perkembangan teknologi
komputer, banyak diantaranya mengintegrasikan perangkat komputer,
seperti mikroprosesor, memori, display, storage, dan teknologi komunikasi ke
dalamnya. Suatu jaringan komputer pada umumnya terdiri atas:
1. Minimal dua buah komputer
2. Kartu jaringan (network interface card / NIC) pada setiap komputer
3. Medium Koneksi, yang menghubungkan kartu jaringan satu komputer ke
komputer lainnya, biasa disebut sebagai medium transmisi data, bisa
berupa kabel maupun nirkabel atau tanpa-kabel (wireless seperti radio, microwave,
satelit, dan sebagainya).
4. Perangkat Lunak Sistem operasi jaringan (network operating system
software / NOSS) yang berfungsi untuk melakukan pengelolaan sistem jaringan,
misalnya: Microsoft Windows 2000 server, Microsoft Windows NT, Novell
Netware, Linux, dan sebagainya.
Peralatan interkoneksi, seperti Hub, Bridge, Switch, Router, dan Gateway, apabila
jaringan yang dibentuk semakin luas jangkauannya.
3. Jaringan Hybrid
Jaringan hybrid memiliki semua yang terdapat pada dua tipe
jaringan diatas. Hal ini berarti pengguna dalam jaringan dapat mengakses
sumberdaya yang di-share oleh jaringan peer, dan dapat memanfaatkan
seumber daya yang disediakan oleh server pada waktu yang sama.
Keuntungan jaringan hybrid adalah sama dengan keuntungan menggunakan
jaringan berbasis server dan berbasis peer. Sementara
jaringan hybrid memiliki kekurangan seperti pada jaringan berbasis server.
4. Protokol Jaringan
Protokol jaringan adalah aturan-aturan atau tata cara yang
digunakan dalam melaksanakan pertukaran data dalam sebuah jaringan.
Protokol mengurusi segala hal dalam komunikasi data, mulai dari
kemungkinan perbedaan format data yang dipertukarkan hingga ke masalah
koneksi listrik dalam jaringan. Dalam suatu jaringan komputer, terjadi
sebuah proses komunikasi antar entiti atau perangkat yang berlainan
sistemnya. Entiti atau perangkat ini adalah segala sesuatu yang mampu
menerima dan mengirim. Untuk berkomunikasi mengirim dan
menerima antara dua entiti, dibutuhkan saling pengertian di antara kedua
belah pihak.
2. PCMCIA Card
PCMCIA card adalah card jaringan yang digunakan untuk
terhubung kedalam sebuah jaringan tanpa menggunakan kabel.
3. Modem
Modem atau Modul the Modulator adalah peralatan jaringan yang
digunakan untuk terhubung ke jaringan internet menggunakan kabel
telepon.
4. HUB/Switch
HUB atau Switch digunakan untuk menghubungkan
setiap node dalam jaringan LAN. Peralatan ini sering digunakan
pada topologi star dan extended star. Perbedaan antara HUB dan
Switch adalah kecepatan transfer datanya, yaitu 10:100 Mbps.
5. Bridge
7. Crimping Tools
Fasilitas Jaringan
Beberapa fasilitas dalam jaringan komputer yang dapat digunakan,
antara lain sharing, mapping, internet (browsing dan surat
elektronik). Sharing digunakan untuk mengakses sumberdaya yang
terdapat pada server atau suatu workstation, sehingga sumber daya ini bisa
diakses oleh workstation lainnya dalam suatu jaringan. Sumberdaya ini
dapat berupa printer, direktori, drive, CD-ROM, dan sebagainya.
Pada tahun 1979, Tom Truscott, Jim Ellis dan Steve Bellovin
menciptakan newsgroups pertama yang diberi nama USENET. Pada tahun
1981, France Telecom menciptakan gebrakan dengan meluncurkan telepon
televisi pertama, dimana orang dapat saling menelepon sambil berhubungan
dengan video link.
5. BUS NETWORK
Pengertian Topologi Bus adalah suatu metode atau cara untuk
menghubungkan dua atau lebih komputer secara serial, dengan memakai kabel
utama sebagai center atau pusat lalu lintas data. Topologi bus umumnya dipakai
pada jaringan berskala kecil dimana semua perangkat jaringan terhubung dengan
kabel tunggal yang disebut dengan bus.
Topologi bus menggunakan konektor T dan BNC serta sebuah terminator. Untuk
media transmisi datanya, topologi bus menggunakan jenis kabel Coaxial. Sesuai
namanya, desain rangkaian tipe jaringan ini mirip seperti ruangan di dalam bus.
Dari pengertian topologi bus di atas, fungsi topologi ini adalah untuk
menghubungkan dua atau lebih jaringan komputer untuk dapat saling bertukar
informasi atau data. Secara singkat, prinsip kerja topologi bus ini adalah satu
komputer sebagai server dan kemudian jaringan dipecah-pecah menggunakan
sambungan kabel sehingga setiap jaringan komputer atau sambungannya memiliki
bus sebagai konektornya.
Jenis kabel yang digunakan pada topologi bus adalah coaxial. Semua
perangkat jaringan akan dihubungkan dengan kabel menggunakan konektor
T, lalu membagi jalur agar perangkat terhubung dengan kabel utama.
Ilustrasi Topologi Bus
Pada topologi bus terdapat terminator pada tiap ujung kabel
jaringan. Terminator tersebut berfungsi menyerap sinyal dan mencegah
sinyal tersebut terpantul kembali. Bila sinyal terpantul kembali maka
tabrakan sinyal akan terjadi pada jaringan tersebut.
Berikut ringkasan ciri-ciri dari topologi bus:
Semua komputer dalam jaringan terhubung melalui kabel
tunggal sebagai media transmisi
Kabel tunggal tersebut berfungsi sebagai backbone yang
menjadi jalur data
Setiap ujung kabel utama terpasang terminator untuk
menghentikan sinyal dan mencegah terjadinya tabrakan sinyal
Dilihat dari pengertian topologi bus beserta kelebihan dan kekuranganya di atas,
maka untuk mengoptimalkan kinerja topologi jaringan ini yaitu dengan
memperhatikan dasar-dasar dari pengimplementasian topologi bus yang
membutuhkan DAP (Distribution Access Protocol).
DAP merupakan sumber utama mengenai komputer mana yang akan mengirimkan
data atau informasi pertama kali pada sebuah jaringan. Dalam hal ini, prinsip kerja
mirip dengan switch atau hub yang berfungsi pada tipe topologi star. Maka dengan
adanya DAP, komputer yang sudah ditunjuk dapat mengirimkan keseluruhan data
pada suatu jaringan. Komputer yang ditunjuk tersebut biasanya disebut dengan
server.
6. RING NETWORK
Kerusakan satu titik bisa mengakibatkan kerusakan pada titik-titik lainnya yang
terhubung dalam satu jaringan.
Cara Kerja Topologi Ring
HUB
Hub memiliki banyak port, melalui port ini sejumlah komputer dapat
dihubungkan menggunakan konektor RJ45. Banyaknya komputer yang
dapat terhubung, bergantung banyaknya port pada hub tersebut. Hub
dengan hub lain juga dapat saling terhubung, sehingga memungkinkan
penambahan jumlah komputer yang terhubung dalam jaringan.
Terdapat dua jenis Hub yang digunakan dalam topologi jaringan
Hybrid, yaitu:
1. Hub pasif: hanya berfungsi sebagai pembagi jaringan.
2. Hub aktif: berfungsi sebagai penghubung serta penguat sinyal dalam
jaringan.
Switch
Switch memiliki fungsi yang mirip dengan Hub, yaitu sebagai
penghubung dalam jaringan. Namun berbeda dengan hub, cakupan luas
jaringan dari switch lebih besar. Selain itu switch memiliki kecepatan
yang lebih tinggi daripada hub. Switch bekerja pada layer 2 dan layer 3
jaringan, menentukan kemana paket data akan dikirim atau diterima
berdasarkan alamat MAC pada NIC (Network Interface Card). Sistem
ini mengindarkan terjadinya collision (tabrakan data) pada jalur data
dalam jaringan.
Selain Hub dan Switch, topologi ini juga menggunakan perangkat jaringan
lain yang digunakan pada topologi jaringan yang digabungkannya. Misalnya router,
acces point, LAN Card atau Wireless Card, dan semacamnya. Kabel jaringan yang
digunakan pada topologi ini juga bergantung jenis-jenis topologi jaringan yang
membangun topologi hybrid ini.
DAFTAR PUSTAKA
http://sharingfellas.blogspot.com/2015/08/makalah-topologi-jaringan-
komputer.html
https://www.maxmanroe.com/vid/teknologi/komputer/pengertian-topologi-
ring.html
https://www.maxmanroe.com/vid/teknologi/komputer/pengertian-topologi-
bus.html
https://www.nesabamedia.com/pengertian-topologi-hybrid/
https://id.wikipedia.org/wiki/Jaringan_komputer/
http://teknik-informatika.com/jaringan-komputer/
http://rizma.blogstudent.mb.ipb.ac.id/2010/06/16/3/
https://julvanmmodeong25.wordpress.com/2014/12/11/bab-5-teknologi-sistem-
telekomunikasi/