Anda di halaman 1dari 3

Analisa Ekonomi dan Analisa Industri

Analisa Fundamental adalah suatu analisa yang mempelajari hal-hal yang berhubungan dengan kondisi
keuangan suatu perusahaan dengan tujuan untuk mengetahui sifat-sifat dasar dan karakteristik operasional
dari perusahaan publik. Salah satu metode yang dilakukan adalah Top to Down yaitu metode yang digunakan
untuk menganalisa suatu saham dimulai dari kondisi perekonomian, industri sampai kondisi keuangan
perusahaan tersebut. Analisa Ekonomi adalah suatu analisa yang mempelajari kondisi perekonomian suatu
negara secara umum dan kemungkinan pengaruhnya pada waktu yang akan datang. Beberapa variabel
ekonomi yang digunakan adalah:

 Pertumbuhan Ekonomi.
 Inflasi.
 Suku Bunga.
 Fluktuasi Nilai Tukar

Analisa Industri adalah suatu analisa yang mempelajari keadaan kompetitif dari suatu sektor industri dalam
hubungannya dengan yang lain serta mengidentifikasi perusahaan-perusahaan yang mempunyai potensi pada
suatu sektor tertentu. Beberapa variabel ekonomi yang digunakan adalah:

 Pertumbuhan Penjualan Industri.


 Laba Industri.
 Regulasi Industri.
 Inovasi.

Analisa Laporan Keuangan Perusahaan


Analisa Laporan Keuangan Perusahaan adalah suatu analisa yang mempelajari kondisi perusahaan
berdasarkan laporan keuangannya. IPOT menyediakan fasilitas kepada Investor untuk melihat laporan kinerja
perusahan pada menu company profile IPOT juga memiliki menu Fundamental terdapat data informasi saham
yang berisi:

 Last Price.
 Share Out.
 Market Capitalization.

Balance Sheet
Aset = Equity + Hutang Fungsi dari neraca saldo adalah untuk mengetahui komposisi hutang terhadap aset
atau biasa disebut sebagai rasio solvabilitas. Jika nilai dari rasio solvabilitas:

 < 0.5 : Hutang lebih kecil dibanding modal.


 > 0.5 - 1 : Hutang lebih besar dibanding modal.
 >1 : Terdapat potensi gagal bayar hutang.

Laba Rugi
Dalam menganalisis laporan laba rugi sebuah perusahaan maka Investor harus membandingkannya dengan
perusahaan di sektor yang sama. Cara menghitung Laba Rugi adalah:

 Pendapatan - HPP = Laba Kotor.


 Laba Kotor - Beban Operasional = Laba Operasional.
 Laba Operasional - Beban Lainnya = Laba Bersih.
Pengantar Analisa Teknikal
Analisa Teknikal mempelajari pergerakan harga suatu saham 3 hal dasar analisa teknikal, yaitu:

 Price Discount Everything adalah salah satu keuntungan dalam menggunakan analisis teknikal adalah
bahwa pergerakan harga (price action) cenderung mencerminkan informasi yang beredar di pasar.
 Price move in tren, pergerakan harga cenderung bergerak dalam arah (trend) tertentu sampai suatu
saat tren tersebut akan berakhir.
 History repeats itself, sejarah selalu berulang. Para trader menemukan bahwa pergerakan harga
cenderung membentuk pola-pola tertentu.

Fibonacci Retracment Strategy


Deret Fibonacci merupakan suatu deret angka yang jika digabungkan dengan angka sebelumnya maka akan
membentuk angka-angka selanjutnya. 1, 1, 2, 3, 5, 8, 13, 21, 34, 55, 89, 144, 233, 377 Golden Rasio

1. Selisih rasio ke bawah pada deret fibonacci tersebut adalah angka yang sama yaitu 1.618, contohnya
55/34 = 1.618.
2. Selisih rasio ke atas pada deret fibonacci tersebut adalah angka yang sama yaitu 0.618, contohnta
34/55 = 0.618.

Angka inilah yang disebut dengan angka golden ratio, yaitu 0.618 atau 61.8%
Fibonacci Retracment
---------- 100% = Titik tertinggi
---------- 76.6% = Mirroring 38.2
---------- 61.8% = Golden Ratio
---------- 50% = Dow Theory
---------- 38.2% = Rasio deret fibo ke-1 dibagi deret fibo ke-3
---------- 23.6% = Rasio deret fibo ke-1 dibagi deret fibo ke-4
---------- 0.00% = Titik terendah

Candle Stick
Candle Stick adalah salah satu jenis chart yang digunakan untuk analisa teknikal untuk suatu periode. Candle
stick memuat 4 posisi harga yaitu harga pembukaan, harga terendah, harga tertinggi dan harga penutupan.
Video ini membahas tentang bagaimana cara membaca psikologi pasar dengan menggunakan candle stick.

Support & Resistance


Support adalah suatu level area harga dimana demand cukup besar untuk menahan penurunan harga (supply
> demand). Resistance adalah suatu level area harga dimana supply cukup besar untuk menahan naiknya
harga (supply < demand) Strategi support &resistance:

 Buy on Bottom Reversal, jangan pernah membeli harga pada titik support. Namun lihat saham ketika
mencapai titik terendah (Support) lalu beli ketika harga berbalik arah untuk kembali naik.
 Buy on break out, strategi membeli saham ketika suatu harga saham menjebol ke atas titik
resistancenya dan diharapkan harga akan berlanjut naik sampai menemukan titik resistance barunya.
 Sell on break down, strategi proteksi dengan menjual suatu saham ketika suatu harga saham
menembus supportnya.
 Sell on Resistance, strategi taking profit ketika harga saham mencapai titik resistancenya.

Trend
Setiap pergerakan harga saham akan membuat pola tertentu. Ada 3 tren yang dapat terjadi:

 Tren naik (uptrend) adalah suatu trend yang dibentuk ketika pergerakan harga membentuk pola dimana
terdapat sederetan lembah dan puncak yang selalu lebih tinggi dari waktu ke waktu.
 Tren turun (downtrend) adalah suatu trend yang terbentuk ketika pergerakan harga membentuk pola
dimana terdapat sederetan lembah dan puncak yang selalu lebih rendah dari waktu ke waktu.
 Tren datar (sideways) adalah suatu trend harga dimana puncak dan lembah tidak beraturan
sebagaimana trend naik atau turun, pada trend ini harga cenderung pula datang.

Bollinger Band, Stochastic Oscillator dan MACD


Bollinger Band dapat membantu untuk mengukur volatilitas pasar & memperkirakan range (rentang)
pergerakan harga. Indikator ini terdiri dari tiga garis yang bergerak mengikuti pergerakan harga. Ketika garis
yang dimaksud adalah upper band, middle band dan lower band. Stochastic Oscillator, indikator ini memiliki
dua garis yaitu: garis %K dan garis %D. Demi kemudahan untuk membedakannya, biasanya keduanya diberi
warna yang berbeda. Selain itu, %D juga biasanya ditampilkan sebagai garis putus-putus. Moving Average
Convergen Divergent (MACD) dapat dimanfaatkan untuk mencari entry signal. Caranya adalah dengan
memperhatikan histogram dan MACD signal line. Sinyal buy adalah ketika MACD signal line lepas dari
histogram di bawah zero line, sedangkan sinyal sell adalah ketika MACD signal line lepas dari histogram di
atas zero line.

Anda mungkin juga menyukai