RAKAYASA LINGKUNGAN

Pengantar Rekayasa Lingkungan

 Definisi Lingkungan
Segala sesuatu yang ada disekitar manusia serta mempengaruhi kehidupan
manusia maupun makhluk hidup lainnya baik secara langsung maupun tidak
langsung. Contohnya : air, udara dan tanah.

 Lingkungan berdasarkan sifat hayatinya:

1. Lingkungan Biotik

Lingkungan biotik ( lingkungan organik ) merupakan komponen makhluk

hidup yang mneghuni planet bumi, terdiri atas mikroorganisme ( bakteri dan
virus ), tumbuhan, hewan dan manusia.

2. Lingkungan Abiotik
Lingkungan abiotik merupakan kondisi yang terdapat di sekeliling makhluk
hidup berupa benda mati ( unsur anorganik ), seperti batuan, tanah, mineral,
air, udara.

 Cakupan lingkungan

1. Atmosfer, lapisan udara yang menyelimuti bumi

Biosfer ( tempat makhluk hidup tinggal )

2. Hidrosfer, lapisan air yang ada dipemukaan bumi

3 problem air ( telalu banyak, terlalu sedikit, terlalu kotor )
3. Lisosfer, lapisan kerak bumi yang paling luar terdiri dari batuan
 Lingkungan Hidup
Lingkungan hidup adalah kesatuan ruang dengan semua benda, daya, keadaan dan
makhluk hidup termasuk manusia dan perilakunya yang mempengaruhi kelangsungan
kehidupan manusia dan makhluk hidup lainnya.
Di dalam lingkungan hidup terdapat ekosistem. Ekosistem yaitu tatana unsur
lingkungan hidup yang merupakan kesatuan utuh menyeluruh dan saling mempengaruhi
dalam bentuk keseimbangan, stabilitas dan produktifitas makhluk hidup. Terkadang
ekosistem terganggung karena adanya bencana. Bencana yang timbul disebabkan oleh
alam itu sendiri maupun manuisa seperti banir, kemarau panjang, kebakaran hutan,
gempa bumi, tsunami, dan gunung meletus.

 Kondisi Lingkungan Hidup

1. Kodisi Ideal ( seimbang ) dalam artian bahwa jumlah dan aktivitas makhluk hidup
yang tinggal bumi terpenuhi sumber-sumber kehidupannya seperti sumber makanan
dan air.
 (Dengan berkembangnya populasi, kebutuhan, pengetahuan dan teknologi. Manusia
telah mengubah sistem alamiah tersebut sehingga keseimbangan lingkungan di bumi
sudah tidak dapat tercapai lagi dan timbul pencemaran lingkungan.)

2. Athropogenic yakni pengaruh manusia terhadap lingkungannya yang telah

menimbulkan limbah dan mencemari lingkungannya.

(Kesadaran manusia untuk memperbaiki lingkungannya mungkin agak sedikit terlambat

karena pada dasarnya manusia baru mulai sadar akan akan perbain lingkungan pada
beberapa dekade terakhir ini. Dimana polutan sangat mempengaruhi sistem bumi.)

 Pencemaran
Pencemaran adalah masuknya benda asing ke lingkungan baru yang membuat
dampak buruk. Bahan pencemar disebut “polutan” dan Proses pencemaran disebut
“polusi”.

Konsep pencemaran lingkungan:

Sumber Lingkungan Receptor

Biogenik / alamiah Atmosfer Manusia
Antropogenik / buatan manuisa Hidrosfer Hewan
Litosfer Tumbuhan

 Penyakit dan penyebabnya

1. Penyakit pernafasan disebabkna adanya pencemaran udara
2. Penyakit kulit disebabkan adanya pencemaran air
3. Penyakit syaraf dan kanker disebakan adanya pencemaran tanah

 Rekayasa lingkungan ( Environmental Engineerring )

Penerapan ilmu teknik untuk memperbaiki lingkungan ( udara, air, tanah ) dalam rangka
memperbaiki ketersediaan air bersih, udara yang sehat, dan tanah yang baik untuk kehidupan
manusia atau makhluk hidup lainnya serta untuk memperbaiki daerah yang tercemar.

 Cakupan Rekayasa Lingkungan

1. Pengendalian kualitas air, udara, dan tanah

2. Malaksanakan proses daur ulang
3. Menganalisi dampak lingkungan
4. Melaksanakan studi mengenai pengendalian B3 ( bahan beracun berbahaya )
5. Memberikan saran mengenai perindungan lingkungan dari polutan
6. Merencanakan penyediaan air untuk masyarakat