Anda di halaman 1dari 5

Tugas individu PKN

Nama : Daniel Andis Dwi Admojo


Nim : 1901007

1. Implikasi pelaksanaan otonomi daerah terhadap NKRI?


Tujuan Otonomi Daerah dan Manfaatnya (Pembahasan Lengkap)
Mari kita bahas tujuan otonomi daerah dengan seksama dan detail.
Tujuan Otonomi Daerah
Adapun tujuan dari otonomi daerah menurut undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang
Pemerintahan Daerah, Pasal 2 ayat 3 menyebutkan bahwa tujuan otonomi daerah ialah menjalankan
otonomi yang seluas-luasnya, kecuali urusan pemerintahan yang memang menjadi urusan pemerintah,
dengan tujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, pelayanan umum, dan daya saing daerah.
Berikut penjelasannya:
Meningkatkan pelayanan umum – Dengan adanya otonomi daerah diharapkan ada peningkatan
pelayanan umum secara maksimal dari lembaga pemerintah di masing-masing daerah. Dengan pelayanan
yang maksimal tersebut diharapkan masyarakat dapat merasakan secara langsung manfaat dari otonomi
daerah.
Meningkatkan kesejahteraan masyarakat – Setelah pelayanan yang maksimal dan memadai,
diharapkan kesejahteraan masyarakat pada suatu daerah otonom bisa lebih baik dan meningkat. Tingkat
kesejahteraan masyarakat tersebut menunjukkan bagaimana daerah otonom bisa menggunakan hak dan
wewenangnya secara tepat, bijak dan sesuai dengan yang diharapkan.
Meningkatkan daya saing daerah – Dengan menerapkan otonomi daerah diharapkan dapat meningkatkan
daya saing daerah dan harus memperhatikan bentuk keanekaragaman suatu daerah serta kekhususan atau
keistimewaan daerah tertentu serta tetap mengacu pada semboyan negara kita “Bineka Tunggal Ika”
walaupun berbeda-beda namun tetap satu jua.
17 Pengertian Kearifan Lokal Menurut Para Ahli, Ciri, Ruang Lingkup & Contoh
Tujuan utama dikeluarkannya kebijakan otonomi daerah yaitu membebaskan pemerintah pusat dari
berbagai beban dan menangani urusan suatu daerah yang bisa diserahkan kepada pemerintah daerah. Oleh
karenanya pemerintah pusat memiliki kesempatan untuk mempelajari, merespon, memahami berbagai
kecenderungan global dan menyeluruh serta dapat mengambil manfaat daripadanya.
Pemerintah pusat diharap lebih mampu berkonsentrasi dalam perumusan kebijakan makro atau luas
yang sifatnya umum dan lebih mendasar, juga dengan adanya desentralisasi daerah dapat mengalami proses
pemberdayaan yang lebih optimal.
Sehingga kemampuan prakarsa dan kreativitas pemerintah daerah akan terpacu, dan dalam
mengatasi masalah yang terjadi di daerahnya semakin kuat. Tujuan lainnya dari kebijakan otonomi daerah
antara lain: mengembangkan kehidupan demokrasi, pemerataan, keadilan, mendorong dalam
memberdayakan masyarakatnya, meningkatkan peran serta masyarakat, mengembangkan peran dan fungsi
DPRD juga memelihara hubungan baik antara pemerintah pusat dengan pemerintah daerah.
Manfaat Otonomi Daerah
Adapun manfaat otonomi daerah yaitu memberikan hak kepada daerah otonom untuk mengatur
daerahnya sendiri, agar mereka memiliki kebebasan dalam meningkatkan pelayanan terhadap
masyarakatnya, juga mempermudah pemda otonom untuk mengetahui atau mengerti kebutuhan masyarakat
didalamnya. Manfaat otonomi daerah lainnya antara lain:

Tujuan Otonomi Daerah Dan Manfaatnya


 Pelaksanaan otonomi daerah dapat dilaksanakan sesuai kepentingan masyarakatnya
 Memotong jalur birokrasi yang sedikit rumit dan prosedur yang sangat terstruktur dari
pemerintah pusat.
 Mampu meningkatkan efisiensi pemerintahan pusat, pejabat pusat tidak lagi menjalankan
tugas rutin ke daerah-daerah karena hal itu bisa diserahkan kepada pejabat daerah otonom
 Dapat meningkatkan pengawasan dalam berbagai kegiatan atau aktivitas yang dilakukan
oleh elite lokal, yang biasanya tidak simpatik dengan program-program pembangunan
nasional dan tidak sensitif terhadap kebutuhan dari kalangan miskin di suatu pedesaan.
 Dapat meningkatkan penyediaan barang dan jasa disuatu daerah dengan biaya yang
terjangkau dan lebih rendah, hal itu tidak lagi menjadi beban pemerintah pusat karena telah
diserahkan kepada pemda

Tujuan otonomi daerah – Pengertian otonomi daerah secara umum adalah hak dan wewenang bagi
daerah untuk mengatur urusan sendiri pemerintahan dan masyarakat sesuai aturan undang-undang.
Peraturan otonomi daerah diterapkan sejak tahun 1999 sampai sekarang. Adapun tujuan otonomi daerah di
antaranya untuk meningkatkan pelayanan publik serta meningkatkan kreativitas, pemberdayaan dan peran
serta masyarakat.
Apa yang dimaksud dengan otonomi daerah? Pengertian otonomi daerah adalah hak, wewenang,
dan kewajiban daerah otonom untuk mengatur dan mengurus sendiri urusan pemerintahan dan kepentingan
masyarakat setempat sesuai dengan peraturan perundang-undangan.
Sementara arti otonomi daerah menurut KBBI adalah hak, wewenang, dan kewajiban daerah untuk
mengatur dan mengurus rumah tangganya sendiri sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang
berlaku. Pelaksanaan otonomi daerah berlandaskan hukum dan telah diatur dalam peraturan undang-undang
dimulai pada UU no 22 tahun 1999 tentang pemerintahan daerah.
Tujuan otonomi daerah menurut UU no 23 tahun 2014 pun banyak menjabarkan fungsi dari
otonomi daerah di antaranya meningkatkan pelayanan masyarakat, mengembangkan kehidupan
berdemokrasi, mendorong pemberdayaan masyarakat hingga menumbuhkan kreativitas masyarakat.
 Tujuan Otonomi Daerah
Apa tujuan otonomi daerah di Indonesia? Ada beberapa tujuan pelaksanaan otonomi daerah. Berikut
merupakan tujuan otonomi daerah dan implementasinya saat ini yang ada di Indonesia beserta
penjelasannya lengkap.

 Meningkatkan pelayanan masyarakat


Salah satu tujuan penyelenggaraan otonomi daerah yang utama adalah untuk meningkatkan pelayanan
masyarakat di daerah-daerah. Adanya otonomi daerah membuat lembaga daerah bisa langsung melakukan
pelayanan publik tanpa harus menunggu instruksi dari pemerintah pusat terlebih dahulu yang tentu akan
memudahkan masyarakat.

 Mengembangkan kehidupan berdemokrasi


Otonomi daerah juga bertujuan untuk pengembangan kehidupan berdemokrasi di tiap daerah di Indonesia.
Adanya otonomi daerah membuat struktur pemerintah daerah atau pemda harus jelas sehingga perlu
dilakukan pemilihan kepala daerah (pilkada) dan anggota DPR lewat proses demokrasi yang telah diatur.

 Meningkatkan keadilan nasional


Tujuan pelaksanaan otonomi daerah juga penting untuk keadilan nasional. Hal ini dilakukan melalui
kebijakan pemerintah daerah terhadap masyakarat agar terwujud keadilan dan stabilitas nasional. Artinya
tiap pemda akan mengurus daerah masing-masing sehingga pemerintah pusat tidak terpecah fokusnya.

 Memeratakan wilayah daerah


Otonomi daerah bertujuan juga untuk pemerataan wilayah daerah. Hal ini diwujudkan melalui pemerintah
daerah yang melakukan pembangunan untuk memajukan daerahnya sesuai dengan kebutuhan daeranya.
Pemerintah daerah juga dapat melakukan pemekaran wilayah demi memajukan daerahnya masing-masing.

 Memelihara hubungan yang serasi antara pusat dan daerah


Adanya otonomi daerah juga diharapkan agar dapat mempererat hubungan kerjasama antara pemerintah
pusat dan pemerintah daerah. Diharapkan koordinasi dan sinergi antara pusat dan daerah menjadi lebih baik
demi terwujudnya keutuhan NKRI di seluruh wilayah Indonesia.

 Mendorong pemberdayaan masyarakat


Adanya otonomi daerah juga turut mendorong pemberdayaan masyarakat. Hal ini diwujudkan dengan peran
aktif masyarakat lewat organisasi-organisasi daerah di bidang ekonomi, politik, sosial dan kesehatan,
misalnya seperti Ibu PKK, Karang Taruna atau Kelompok Tani. Tujuannya tentu untuk memberdayakan
masyarakat.

 Menumbuhkan prakarsa dan kreativitas masyarakat


Otonomi daerah juga memiliki fungsi untuk menumbuhkan prakarsa dan kreativitas masyarakat. Peran aktif
masyarakat menuntut kreativitas dari warga setempat dalam mengelola ekonomi dan pariwisata daerah.
Prakarsa dari masyarakat akan terus berkembang seiring dengan aturan otonomi tersebut.
 Meningkatkan peran serta masyarakat
Satu hal yang pasti dari adanya otonomi adalah adanya peran serta dari masyarakat daerah. Peran
masyarakat ini dapat diwujudkan dalam berbagai hal termasuk seperti yang sudah dibahas sebelumnya yaitu
pemberdayaan masyarakat lewat organisasi atau kreativitas masyarakat di bidang ekonomi.

 Mengembangkan peran dan fungsi DPRD


Peran dan fungsi DPRD atau Dewan Perwakilan Rakyat Daerah tentu menjadi lebih penting dengan adanya
otonomi daerah. Kebijakan-kebijakan dari DPRD akan berpengaruh langsung bagi warga sehingga peran
DPRD menjadi sangat penting, termasuk sebagai penampung aspirasi dari masyarakat.

 Menumbuhkan ekonomi daerah


Salah satu output dan fungsi otonomi daerah tentu berdampak pada kondisi ekonomi daerah. Aktifnya peran
masyarakat dan peran lembaga daerah membuat roda ekonomi daerah menjadi lebih berkembang.
Dampaknya pertumbuhan ekonomi daerah akan berkembang pula sesuai dengan tujuan pembangunan
ekonomi Indonesia.
Nah demikian referensi tujuan otonomi daerah dan penjelasan lengkapnya. Tujuan dilaksanakannya
otonomi daerah memang cukup penting dalam mengembangkan ekonomi daerah serta melibatkan
masyarakat agar lebih aktif di berbagai bidang.

Implikasi otonomi daerah dalam konteks NKRI

Penerapan Otonomi Daerah dalam Konteks NKRI adalah menurut UU No.22


tahun 1999 tentang pemerintahan daerah diartikan sebagai kewenangan daerah
otonomi untuk mengatur dan mengurus kepentingan masyarakat setempat menurut
prakarsa sendiri berdasarkan aspirasi masyarakat setempat sesuai dengan peraturan
perundang-undangan. berdasarkan pengertian tersebut maka ada 2 pandangan yang
menjiwai makna otonomi, yaitu : legal self sufficiency dan yang kedua adalah actual
independence
1. Pendapat anda tentang keberadaan pulau pulau kecil yang belum
berpenghuni apa yang seharusnya dilakukan pemerintah untuk mengelola
pula pulau di indonesia??

 Dilakukannya perpindahan penduduk dari pulau terpadat kepulau kecil.


Ini bisa dilakukan pemerintah atau kemauan seseorng. Diadakanya
transmirasi.
 Dijadikan wisata baru untuk memperoleh penghasilan bagi negara itu
sendiri
 Sebaiknya pulau tersebut dijadikan sebagai pemerataan penduduk .
Agar persebaran penduduk di Indonesia merata

Anda mungkin juga menyukai